SUKABUMIUPDATE.com - Kebakaran menghanguskan rumah milik Oki Setiaji (50) di Kampung Nagrog, Rt 02/06, Desa Perbawati, Kecamatan/Kabupaten Sukabumi, Senin (19/8/2024). Akibat kejadian ini, satu unit motor ninja ikut hangus terbakar dan penghuni terpaksa mengungsi sementara.
Kepala Desa Perbawati, Ruhyat Iskandar mengatakan, peristiwa kebakaran ini pertama kali diketahui oleh para pekerja perbaikan jalan sekitar pukul 14.30 WIB. Mereka melihat asap yang disusul percikan api yang semakin membesar di bagian belakang rumah tersebut.
“Awalnya itu kan lagi ada yang kerja ngerjain jalan di deket rumahnya itu, cuman enggak tau ada kebakaran awalnya, tapi kenapa ada asap, terus ada percikan api makin besar terus ngasih tahu ke yang lain, datanglah warga berduyun-duyun ke lokasi,” ujar Ruhyat kepada sukabumiupdate.com.
Warga kemudian berinisiatif membantu memadamkan api dengan alat seadanya sebelum akhirnya petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi sekira 20 menit kemudian.
“Tadi mitigasinya di Desa kan ada alat pemadam kebakaran yang untuk sementara itu (APAR). Tapi begitu kejadian memang langsung lapor ke damkar kurang lebih 15-20 menit baru sampe di lokasi damkarnya,” jelasnya.
Baca Juga: Ditinggal Nonton Bola, Rumah di Ciemas Sukabumi Hangus Terbakar Akibat Puntung Rokok
Menurutnya, api tersebut muncul dari dalam dapur rumah yang didalamnya menyimpan barang berisi cairan bensin dan oli.
“Pertama warga mengambil barang-barang yang masih bisa diselamatkan, kebetulan di dekat rumah ada kolam ikan ya dengan alat seadanya. Tapi karena itu tadi ada bensin, oli yang tadi jadi itu lah jadi lama madamin apinya,” ungkapnya.
Dalam kejadian itu, Ruhyat juga menyebut satu unit sepeda motor jenis Kawasaki Ninja 250 CC ikut hangus terbakar.
“Kalau yang terbakar ada tiga ruangan, yang satu rusak, yang kedua setengahnya kalau yang ketiga baru sedikit aja kena api. Sepeda motor ikut kebakar habis, itu motor ninja yang gede itu,” ucapnya.
“Untuk penyebabnya saya belum bisa memastikan ya tapi informasi di lapangan itu ada yang menyebut karena korsleting listrik dan ada juga yang bilang karena di sekitar hawu (tungku) dapur ada bensin, oli terus ada tabung gas juga,” kata dia.
Akibat peristiwa itu, dua keluarga penghuni rumah terpaksa harus mengungsi sementara waktu mengingat tiga ruangan yang ikut terbakar.
“Penghuni rumah mengungsi di rumah tetangga, itu dihuni dua keluarga kalau jiwanya saya lupa ada berapa,“ tandasnya.
Sementara itu, Danpos VI Pemadam Kebakaran Cisaat, Unang Sofyan mengatakan api berhasil dipadamkan setelah dua regu timnya yang berjumlah enam orang dan dua regu dari Damkar Kota Sukabumi dengan jumlah delapan orang, diterjunkan ke lokasi kejadian.
“Pertama yang mendapatkan informasi damkar kota lalu meluncur ke lokasi dengan mengeluarkan armada dua unit, selanjutnya disusul oleh damkar Cisaat dengan meluncurkan dua unit mobil damkar jadi total empat unit mobil damkar,” ujar Unang.
“Proses pemadaman telah menghabiskan waktu sekitar 1.5 jam atau 90 menit. Api Alhamdulillah bisa ditangani dengan kerjasama Damkar Kota Sukabumi dan Damkar Kabupaten Sukabumi serta dibantu masyarakat sekitar,” tambahnya.
Ia memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini. Adapun kerugian yang dialami oleh pemilik rumah akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai Rp150 juta.
“Meninggal tidak ada, luka ringan tidak ada, luka berat tidak ada. Hanya kerugian saja diperkirakan mencapai Rp 150 juta,” ujarnya.
“Saat kebakaran, Pak Oki sedang berada di luar rumahnya. Setelah selesai pemadaman, korban baru tiba di lokasi kebakaran. Api itu, selain melalap bangunan rumah, juga telah membakar satu unit motor Kawasaki Ninja 250 CC,” tandasnya.