KKN di Perbatasan Sukabumi, Mahasiswa Nusa Putra Bantu Tangani Stunting hingga Tanam Pohon

Rabu 07 Agustus 2024, 16:36 WIB
Mahasiswa Nusa Putra Sukabumi saat melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Wanajaya, Kecamatan Cisolok Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa

Mahasiswa Nusa Putra Sukabumi saat melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Wanajaya, Kecamatan Cisolok Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Lakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di pelosok Sukabumi, Puluhan mahasiswa Universitas Nusaputra (UNP) Sukabumi bantu warga tangani masalah masalah lingkungan hingga stunting.

Diketahui, kegiatan KKN para mahasiswa UNP itu dilakukan sejak tanggal 1 hingga 31 Juni atau satu bulan penuh di Desa Wanajaya, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi yang berbatasan langsung dengan Provinsi Banten.

Ketua Kelompok KKN Desa Wanajaya, Muhammad Abdurrahman mengatakan dalam kegiatan KKN itu, para mahasiswa memiliki banyak program yang dilakukan.

“Disana kita memiliki beberapa program, yang pertama ada di sektor pendidikan seperti mengajar mengaji, mengajar anak SD dan MI, selain itu juga ada di sektor lingkungan seperti penanaman bibit pohon,” ujar Abdurahman kepada sukabumiupdate.com, pada Rabu (7/8/2024).

KKN Mahasiswa Nusa Putra saat membantu penanganan stunting di Posyandu | Foto : IstKKN Mahasiswa Nusa Putra saat membantu penanganan stunting di Posyandu | Foto : Ist

Menurutnya, para mahasiswa mamandang banyak persoalan yang terjadi di tengah masyarakat salah satunya pengelolaan sampah.

“Mereka di sana itu memiliki kendala terkait pengelolaan sampah, di sana warga untuk menanggulangi sampah jadinya hanya dibakar karena tidak ada petugas yang mengambil sampah secara rutin di desa tersebut“ kata dia.

Baca Juga: Kolaborasi Mahasiswa KKN Universitas Nusa Putra dan IPB untuk Pantai Bersih di Sukabumi

Baca Juga: Menata Sungai Air Panas Sukarame, Catatan KKN Mahasiswa NPU di Cisolok Sukabumi

Atas dasar hal tersebut, para mahasiswa berinisiatif untuk melakukan penanaman pohon di Desa Wanajaya dengan harapan dapat mengurangi polusi yang ditimbulkan dari pembakaran sampah.

“Mengenai polusi yang ditimbulkan dari sampah yang dibakar itu kami berinisiatif untuk melakukan penanaman bibit pohon. Kemarin itu ada pohon mahoni dan jengkol dengan jumlah sekitar 100 lebih bibit pohon yang dikerjasamakan dengan aparat desa dan sektor yang mengelola kawasan TNGHS,” ungkap dia.

Selain itu, para mahasiswa juga bekerjasama dengan petugas kesehatan setempat untuk menanggulangi stunting di desa tersebut.

“Untuk kegiatan stunting kita bekerja sama dengan ibu-ibu kader dan bidan, mengikuti kegiatan posyandu dan juga memasak dan membagikan pmt (program makanan tambahan) bagi anak anak dan ibu hamil,” kata dia.

KKN Mahasiswa Nusa Putra saat penanaman pohon | Foto : IstKKN Mahasiswa Nusa Putra saat penanaman pohon | Foto : Ist

Usai melaksanakan kkn, para mahasiswa berharap agar warga Desa Wanajaya dapat menjadi warga yang maju dan mandiri dalam hal pendidikan, ekonomi dan lain sebagainya.

“Untuk harapannya dari teman-teman mahasiswa sendiri kepada desa wanajaya bisa lebih maju dan mandiri baik dari sektor pendidikan dan lainnya,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate