Bantah Kabar Ketua Hanura Kota Sukabumi Ditangkap, Sekretaris DPC: Hoaks

Sabtu 03 Agustus 2024, 14:06 WIB
Sekretaris DPC Partai Hanura Kota Sukabumi, Eka Setia membantah kabar ketuanya ditangkap polisi. (Sumber: SU/Asep Awaludin)

Sekretaris DPC Partai Hanura Kota Sukabumi, Eka Setia membantah kabar ketuanya ditangkap polisi. (Sumber: SU/Asep Awaludin)

SUKABUMIUPDATE.com - Sekretaris DPC Partai Hanura Kota Sukabumi, Eka Setia membantah kabar ketuanya ditangkap aparat penegak hukum. Menurut Eka, kabar tak jelas yang menyebut Ketua Hanura Kota Sukabumi, Bayu Waluya ditangkap polisi adalah hoaks.

“Itu salah, salah sekali. Kebetulan semalam pak Bayu (Ketua DPC Hanura) komunikasi dengan saya. Saya patahkan info bahwa kang Bayu ditangkap itu salah besar, semalam dengan saya komunikasi, alhamdulilaj sehat, itu hoaks,“ ujar Eka kepada sukabumiupdate.com pada Sabtu (3/8/2024).

Eka menyebut, saat ini Bayu Waluya sedang berada di luar kota. Dia mengaku berkomunikasi langsung dengan Bayu Waluya melalui sambungan telepon.

Baca Juga: Pasutri Pembuang Bayi di Ciemas Sukabumi Ditangkap, Ngaku Hasil Hubungan di Luar Nikah

“Beliau di luar kota, saya komunikasi by phone. kang Bayu lagi ke luar kota. Sebagai anggota dewan ingin belajar dari kota-kota lain anggaplah studi banding,” tegas Eka.

Menurut Eka, kegiatan Bayu saat ini tidak lain untuk mempersiapkan Kota Sukabumi kedepan. “Sukabumi ini akan menjadi salah satu kota maju tapi infrastrukturnya sudah siap apa belum. Makanya kang Bayu memperluas jaringan ke kota-kota lain. Apalagi ketika jalan tol jadi, infrastruktur kita sudah siap apa belum?,” ucapnya.

Baca Juga: Eks Dirut RSUD R Syamsudin Sukabumi Kembalikan Rp975 Juta Uang Negara, Tersisa Rp7,9 Miliar Dicicil Karyawan

Kepada wartawan, Eka meminta untuk ditegaskan bahwa kabar penangkapan Bayu Waluya yang saat ini menjabat sebagai sebagai Ketua DPC Hanura sekaligus anggota DPRD Kota Sukabumi merupakan kabar yang salah. “Sekali lagi saya ingatkan kang Bayu aman sejahtera baik-baik saja, itu hoaks. Nanti juga akan balik,” pungkasnya.

Sejak beberapa pekan terakhir, kabar penangkapan Bayu Waluya beredar di kalangan jurnalis dan aktivis. Bayu disebutkan ditangkap oleh pihak kepolisian, namun tak jelas karena masalah dan kasus apa, termasuk polisi mana. Polres Sukabumi Kota pun tidak pernah merilis hal tersebut, bahkan tidak berkomentar soal isu penangkapan Bayu Waluya.      

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi20 September 2024, 00:27 WIB

Terbang ke Aceh, Sekda Ade Beri Dukungan ke Atlet PON XXI Asal Kabupaten Sukabumi

Sekretaris Daerah, Ade Suryaman, bersama sejumlah pejabat Pemkab Sukabumi terbang ke Aceh untuk memberikan dukungan kepada para atlet asal Kabupaten Sukabumi yang bertanding di PON XXI
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman dan jajaran saat bertemu para atlet asal Kabupaten Sukabumi di PON XXI di Aceh | Foto : Dokpim
Sukabumi19 September 2024, 23:23 WIB

Desa Wisata Hanjeli Sukabumi Sabet Penghargaan Wonderful Indonesia Impact Kemenparekraf

Enam desa wisata terbaik mendapat penghargaan Wonderful Indonesia Impact dari Menparekraf bekerja sama dengan MarkPlus. Salah satunya adalah Desa Wisata Hanjeli, Kabupaten Sukabumi
Asep Hidayat saat menerima Penghargaan Wonderful Indonesia Impact dari Menparekraf Sandiaga Uno di Jakarta, Kamis (19/9/20204) | Foto : Istimewa
Sukabumi19 September 2024, 21:47 WIB

Sepakat Damai Cabut Laporan Usai Bentrok, PP dan Garis Sukabumi Saling Memaafkan

Pasca insiden yang melibatkan dua kelompok ormas PP Kota Sukabumi dan ormas Garis Sukabumi Raya pada Jumat 13 September 2024 lalu, kedua belah pihak bersepakat untuk islah atau berdamai.
Para Pimpinan kedua ormas usai tandatangani nota perdamaian di MWC Pemuda Pancasila (PP) Kota Sukabumi. Kamis (19/9/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi19 September 2024, 21:18 WIB

Puluhan Perahu Wisata Terparkir Sepi Imbas Keringnya Curug Cikaso Sukabumi

Puluhan perahu angkutan wisata yang biasa mengantar jemput wisatawan ke Curug Cikaso kini terparkir sepi di dermaga apung Sungai Cikaso, Kampung Ciniti, Desa Cibitung, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi.
Puluhan perahu wisata terparkir di sungai cikaso imbas keringany curug Cikaso di Sukabum | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi Memilih19 September 2024, 20:58 WIB

KPU Kabupaten Sukabumi Tetapkan DPT Pilkada 2024, Terjadi Penurunan Jumlah Pemilih

Jumlah DPT Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 terdiri dari 1.001.764 pemilih laki-laki dan 981.642 perempuan.
Rapat pleno terbuka rekapitulasi DPSHP dan penetapan DPT yang diselenggarakan KPU Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi19 September 2024, 20:42 WIB

Tepergok Curi Helm, Pria Cianjur Babak Belur Diamuk Massa di Dago Sukabumi

Berikut kronologi pria Cianjur nyaris tewas diamuk massa di Dago Sukabumi karena tepergok curi helm.
Tangkapan layar video viral pria babak belur diamuk massa karena tepergok curi helm di Dago Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih19 September 2024, 20:40 WIB

Panwaslu Sukaraja Sosialisasi Netralitas ASN, TNI/Polri dan Perangkat Desa di Pilkada Sukabumi

Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Sukaraja mengadakan kegiatan sosialisasi pengawasan netralitas ASN, TNI, Polri, Kepala Desa, dan perangkat desa dalam Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan Sukaraja saat melakukan sosialisasi netralitas ASN, TNI/Polri dan Aparat Desa, Kamis (19/9/2024) | Foto : SU
Sukabumi Memilih19 September 2024, 20:19 WIB

Tak Ada Tanggapan Masuk, KPU Menuju Tahap Penetapan Paslon Pilbup Sukabumi 2024

Nihin tanggapan dan masukan dari masyarakat terkait 2 bapaslon Pilbup Sukabumi 2024. KPU bersiap menuju tahapan berikutnya.
Ketua Divisi Teknis dan Penyelenggara KPU Kabupaten Sukabumi, Abdullah Ahmad Mulya. (Sumber : SU/Ibnu)
Life19 September 2024, 20:00 WIB

Usir Muda Mudi yang Meresahkan, Kota di Finlandia Ini Putar Musik Klasik untuk Atasinya!

Kota di Finlandia ini punya cara unik mengusir pemuda yang selalu meresahkan di daerahnya.
Ilustrasi - Kota di Finlandia ini punya cara unik mengusir pemuda yang selalu meresahkan di daerahnya. (Sumber : Freepik.com).
Sukabumi19 September 2024, 19:26 WIB

Hindari Jalan Bergelombang, Kronologi Truk Tabrak Pemotor Hingga Tewas di Tanjakan Baeud

Berikut keterangan polisi terkait kronologi kecelakaan maut di Tanjakan Baeud Warungkiara Sukabumi, Truk ekspedisi tabrak pemotor hingga tewas.
Kecelakaan maut Truk boks ekspedisi tabrak pemotor di Tanjakan Baeud Warungkiara Sukabumi. (Sumber : Istimewa)