Ulah Tangan Jahil, Cermin Cembung di Puncak Dini Geopark Ciletuh Sukabumi Tertutup Stiker

Jumat 02 Agustus 2024, 22:21 WIB
Cermin (rambu-rambu) dipenuhi stiker, lokasi di Jalan Puncak Dini Geopark Ciletuh Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ragil Gilang/Ngeko

Cermin (rambu-rambu) dipenuhi stiker, lokasi di Jalan Puncak Dini Geopark Ciletuh Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ragil Gilang/Ngeko

SUKABUMIUPDATE.com - Cermin cembung di jalan Geopark Ciletuh, tepatnya di Tanjakan Dini, Kampung Cilegok RT 03/08, Desa Girimukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, menjadi sorotan para pegiat wisata.

Pasalnya, cermin cembung yang dipasang di Jalan Provinsi ruas Loji - Palangpang ini dipenuhi stiker oleh tangan-tangan jahil, mengurangi fungsinya sebagai rambu jalan yang penting.

Cermin cembung ini memiliki fungsi penting untuk membantu pengendara melihat kendaraan lain dari lintasan yang tidak terlihat atau tikungan tajam, sehingga meningkatkan kewaspadaan dan keselamatan berkendara. Namun, dengan banyaknya stiker yang menempel, fungsi cermin ini menjadi terganggu.

"Di cermin itu, banyak tertempel stiker. Semua tertutup oleh lapisan stiker, yang menumpuk," ucap Ngeko, seorang pemandu wisata Geopark Ciletuh, kepada sukabumiupdate.com, Jumat (2/8/2024).

Baca Juga: Landmark Taman Megalodon Surade Sukabumi Ambruk, Diwarnai Aksi Vandalisme

Ngeko menjelaskan bahwa hampir seluruh permukaan cermin cembung tertutup oleh stiker-stiker tersebut, yang sebagian besar berasal dari berbagai komunitas, seperti komunitas motor dan mobil.

"Stikernya nama-nama komunitas, stiker yang sudah terpangpang ditempel lagi sama stiker yang lain," ungkapnya.

Ia juga menambahkan bahwa cermin cembung tersebut sebenarnya pernah dibersihkan, namun kembali dipenuhi stiker. Hal ini menunjukkan bahwa aksi vandalisme ini bukan kali pertama terjadi.

"Dulu cermin ini sempat dibersihkan, namun saat ini sudah penuh kembali, jadi bukan kali ini saja, cermin itu jadi sasaran untuk menempelkan stiker, sudah berulang kali terjadi," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)