SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi merilis foto penampakan terbaru progres perbaikan longsor tol bocimi seksi 2. Bersama tim Kemenko Marvest, Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman melihat langsung proses perbaikan longsor di tol bocimi seksi 2 ruas Cigombong-Parungkuda.
Dalam foto tersebut terlihat sejumlah pekerja dan alat berat tengah mempercepat pemasang tiang cor besar dalam jumlah banyak di lokasi tersebut. Kunjungan tim Kemenko Marvest dan sekda kabupaten sukabumi ini, berlangsung pada Selasa 30 Juli 2024. Sebagai tindak lanjut rapat koordinasi mempercepat progres proyek strategis nasional (PSN) Jalan Tol Ciawi – Sukabumi.
Baca Juga: Diduga Idap Asma, Pria Paruh Baya Meninggal di Pematang Sawah Lembursitu Sukabumi
PT Trans Jabar Tol sebelumnya merilis informasi bahwa progres penanganan longsor di KM 64+600 sudah mencapai persen.
"Progres penanganan longsor secara permanen yang terjadi di Km 64+600 terus dilakukan, secara keseluruhan penanganan ini sudah mencapai 50 persen," kata PT Trans Jabar Tol dalam unggahan terbarunya di akun resmi, Minggu, 28 Juli 2024.
Baca Juga: Rincian Tarif Baru Tol Bocimi Ciawi-Cigombong, Kendaraan Golongan I Naik Jadi Rp19.000
PT Trans Jabar Tol memasang target penyelesaian penanganan longsor secara permanen, pada kuartal keempat 2024. Perbaikan ruas jalan tol yang longsor ini dilakukan siang malam.
"Proses pengerjaan penanganan permanen dilakukan setiap hari selama 24 jam penuh agar segera bisa difungsikan kembali. Kami juga meminta maaf kepada pengguna tol bocimi karena waktu penanganan permanen lebih lama dari waktu yang ditargetkan," imbuhnya.
Baca Juga: Pakar Hukum Bandingkan Kematian Dini Sera Asal Sukabumi dengan Kasus Kopi Sianida
Sebelumnya Agus Setia Gunawan, Kepala Desa Purwasari, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengatakan penanganan longsor Tol Bocimi di KM 64+600 saat ini sudah dilakukan pemasangan besi penyangga untuk memperkuat struktur jalan. Agus mengungkapkan ini karena lokasi longsor berada di wilayahnya "Kami mendapatkan informasi, sedang dilakukan percepatan perbaikan. Informasinya ada beberapa besi yang ditanam atau dipancang agar lebih awet lagi," kata Agus kepada sukabumiupdate.com pada Kamis, 25 Juli 2024.
Agus juga menyebut pihak desa juga melakukan monitoring proses tersebut. Ia berharap proses ini bisa selesai sebelum Natal atau setidaknya akhir 2024 sehingga jalan tol dapat digunakan.
Baca Juga: Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh Tewas Dibunuh di Teheran Iran
Target penyelesaian ini masih sama dengan rencana kerja yang disampaikan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Tol bocimi seksi 2 yang longsor pada 3 April 2024, diharapkan bisa diperbaiki secara permanen sebelum libur Natal dan tahun baru 2024.
Sekretaris Badan Pengatur Jalan Tol Kementerian PUPR Apri Artoto menjelaskan detil penanganan permanen pada ruas tol yang terkena longsor tersebut. “Ada dua alternatif yaitu pemasangan soldier pile sepanjang 60 meter dan pembuatan jembatan 2 x 25 meter dengan waktu pelaksanaan lima bulan,” kata Apri ketika meninjau Tol Bocimi pada Rabu, 22 Mei 2024 silam dikutip siaran pers Kementerian PUPR.