Tes DNA, Satu-satunya Cara Mengungkap Misteri Mayat di Hutan Situ Gunung Sukabumi

Selasa 30 Juli 2024, 11:34 WIB
Mayat yang ditemukan di kawasan hutan Situ Gunung, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa

Mayat yang ditemukan di kawasan hutan Situ Gunung, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Polisi masih kesulitan mengungkap misteri mayat laki-laki tanpa busana di kawasan hutan Situ Gunung, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi. Kondisi jenazah yang sudah membusuk dengan tengkorak terpisah menjadi kendala utama untuk membongkar identitas korban dan penyebab kematiannya.

Terlebih, titik penemuan mayat adalah Zona Rimba Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP), dekat Sungai Cikaramat. Ini bukan tempat yang biasa didatangi atau dilewati warga. Berjarak sekitar empat kilometer dari rumah-rumah penduduk dan memerlukan waktu satu setengah jam untuk dapat ke lokasi dengan berjalan kaki.

Kapolres Sukabumi Kota AKBP Rita Suwadi mengatakan masih melakukan proses penyelidikan terhadap mayat yang ditemukan pada 16 Juli 2024 itu. Tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi juga telah melakukan autopsi pada 18 Juli 2024 dan menemukan sebagian jaringan otot atau daging tidak ada.

"Berdasarkan keterangan dokter Aida (Nurul Aida Fathya/dokter forensik RSUD R Syamsudin SH), tidak ditemukan luka atau dugaan penganiayaan karena saat ditemukan mayat telah berupa tengkorak. Jadi sangat sulit untuk mengidentifikasi adanya luka-luka (dugaan kekerasan)," kata Rita kepada sukabumiupdate.com, Selasa (30/7/2024).

Baca Juga: Kapolres Rita Ungkap Fakta Terkini, Lokasi hingga Identitas Mayat Di Situ Gunung Sukabumi

Rita mengungkapkan atas dasar situasi ini, maka satu-satunya metode untuk mengungkap identitas mayat adalah melalui tes DNA (deoxyribonucleic acid) dengan pihak yang mengaku keluarga (hingga kini belum ada). Sebagai informasi, DNA merupakan materi genetik yang menentukan sifat dan karakteristik fisik seseorang.

“Kalau metode memang harus ditemukan keluarganya terlebih dahulu dengan mekanisme tes DNA. Setelah nanti diketahui keluarganya, baru kita lakukan penyelidikan,” ujarnya.

“Sejauh ini belum (laporan kehilangan). Kami masih mencari. Pernah ada satu orang yang melaporkan, tapi persesuaian giginya tidak sama. Contoh, di mayat tersebut, di tulang belulang itu, ditemukan gigi lengkap, tapi yang melapor ke kami giginya tidak ada, sehingga kami tidak melakukan pemeriksaan lebih lanjut,” tambah Rita.

Menurut informasi terakhir yang diterimanya, Rita mengatakan kerangka mayat masih tersimpan di RSUD R Syamsudin SH dengan jangka waktu tiga bulan untuk keperluan penyelidikan. "Silakan koordinasi dengan rumah sakit, apakah sudah dimakamkan atau masih disimpan,” katanya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)
Life21 November 2024, 18:00 WIB

Doa Selamat Perjalanan, Amalkan Saat Bepergian Keluar Rumah Agar Selamat Sampai Tujuan

Dengan membaca doa selamat perjalanan, kita memohon perlindungan Allah dari segala macam bahaya dan kesulitan yang mungkin kita hadapi selama aktivitas di luar rumah.
Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas (Sumber : Freepik.com /@fanjianhua).