Rp1,3 M Per Bulan, Bisnis Lendir Lewat Aplikasi Jerat IRT Warga Cikole Sukabumi

Senin 29 Juli 2024, 13:47 WIB
Para pelaku bisnis lendir via aplikasi yang ditangkap jajaran Polres Sukabumi Kota (Sumber: SU/Asep Awaludin)

Para pelaku bisnis lendir via aplikasi yang ditangkap jajaran Polres Sukabumi Kota (Sumber: SU/Asep Awaludin)

SUKABUMIUPDATE.com - Seorang IRT alias Ibu Rumah Tangga inisial FSF alias I (28 tahun) warga Cikole, Kota Sukabumi ditangkap usai terjerat bisnis lendir via aplikasi. Perputaran uang bisnis pornografi ini tak main-main, mencapai Rp1,3 miliar dalam kurun waktu satu bulan.

FSF diketahui berperan sebagai host atau salah satu talent dari 70 lainnya di seluruh Indonesia di bawah naungan agensi aplikasi Hot51. Aplikasi live streaming dengan adegan pornografi.

Baca Juga: HOAKS! Viral Isu Laudya Cynthia Bella Menikah dengan Ustadz Nuzul Dzikri

Selain FSF, polisi juga menangkap sejumlah agensi lainnya inisial AB (32 tahun) dari Jawa Tengah (Jateng) dan pria inisial YPP (33 tahun) asal Tebet Jakarta Selatan (Jaksel).

Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Rita Suwadi mengatakan, pengungkapan itu bermula dari patroli siber menemukan aplikasi berbayar nonton aksi pornografi dari para talent. “Telah mengamankan pelaku dugaan tindak pidana pornografi dengan cara menari telanjang serta beradegan seksual dengan menggunakan alat bantu secara streaming di aplikasi hot51,“ ujar Rita kepada sukabumiupdate.com pada Senin (29/7/2024).

Baca Juga: Driver Ojol Curiga Dijebak Jadi Kurir Paket Sabu, BNN: Pemesannya Oknum Polisi

Menurut Rita, selama satu tahun beroperasi, Hot51 menampung hingga Rp 1,3 miliar per bulan. Sistem pembayaran disesuaikan berdasarkan gift yang didapatkan oleh para talent.

“Agensi pelaku AB menampung pembayaran dari perusahaan hot51 ke salah satu rekening bank milik AB sebesar kurang lebih Rp 1.308.225.155 miliar untuk pembayaran para talent. Dimana besaran pembayarannya menyesuaikan dengan hasil gift yang didapatkan oleh para talent“ kata dia.

Baca Juga: Cedera di Piala Presiden 2024, Begini Kondisi Terkini Febri, Klok dan Beckham

Pengakuan tersangka mengungkap bahwa tarif mulai dari Rp 20 ribu hingga Rp 2,4 juta per untuk satu kali live streaming. Selama live streaming, aplikasi ini dapat mengundang 50 hingga 100 penonton.

“Gift berbentuk gambar dari para penonton itu bisa dicairkan dengan nominal paling kecil Rp 20 ribu sampai Rp 2,4 juta. Potongan 10 persen oleh oleh agensi. Sisanya bagi hasil 70-30,” jelas dia.

Baca Juga: Dipimpin Menko Muhadjir, Muhammadiyah Terima Izin Tambang dari Pemerintah

Selain mengamankan ketiga pelaku, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti lainnya. Yaitu satu unit macbook warna silver, satu handphone vivo, handphone iphone 12 promax, satu handphone samsung, satu sim card telkomsel, satu akun host live dengan nama Asmara, satu ring light, satu potong sprei krem corak garis, satu topeng hitam, satu dildo, satu bundel rekening koran bank BCA, satu bundel rekening koran bank BCA, satu bundel rek koran bank BRI, tiga buah kartu ATM berbagai jenis.

Para tersangka bakal dijerat Pasal 35 UU RI no 44 tahun 2008 tentang pornografi ancaman pidana paling singkat 1 tahun paling lama 12 th. Denda paling sedikit 500 juta paling banyak 6 miliar pasal 34 UU RI no 44 tahun 2008 tentang pornografi ancaman pidana 10 tahun denda 5 miliar.

Baca Juga: Kementerian PUPR Soal Target Rampung Ngecor Jalan Sukaraja - Sukalarang Sukabumi

Pasal 36 UU RI no 44 tahun 2008 tentang pornografi ancaman pidana 10 tahun denda 5 miliar dan atau pasal 45 ayat 1 UU RI no 1 th 2024 tentang perubahan kedua atas UU no 11 tahun 2008 tentang informasi elektronik dengan ancaman pidana penjara paling lama 12 tahun dan atau denda paling banyak 6 miliar.

“Saat ini para pelaku dalam proses penyidikan lebih lanjut di Satreskrim Polres Sukabumi Kota,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di debat Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai Dekan Fakultas Hukum, Bisnis dan Pendidikan di Nusa Putra University Sukabumi. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi22 November 2024, 13:30 WIB

KPK Beri Penyuluhan Pencegahan Korupsi untuk Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi

Adapun penyuluhan yang diberikan yang pertama terkait pendidikan anti korupsi, kedua pencegahan dan ketiga penindakan.
Kepala Satuan Tugas Wilayah II Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Arif Nurcahyo saat memberikan penyuluhan kepada 60 anggota DPRD Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)
Food & Travel22 November 2024, 13:00 WIB

Kebun Teh Cipasung, HTMnya Rp10.000 Spot Menarik untuk Healing di Majalengka

Biaya masuk ke Kebun Teh Cipasung cukup terjangkau, sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk menikmati keindahan alam ini.
Dengan semua kelebihan yang dimiliki, Kebun Teh Cipasung memang layak untuk dijadikan tujuan wisata Anda. (Sumber : Screenshot YouTube/@Apri Subroto).