Ini Dugaan Penyebab Kebakaran Gudang Limbah Pabrik di Parungkuda Sukabumi

Jumat 26 Juli 2024, 21:26 WIB
Petugas Damkar berjibaku memadamkan kebakaran yang melanda gudang limbah pabrik kain di Parungkuda Sukabumi. | Foto: Istimewa

Petugas Damkar berjibaku memadamkan kebakaran yang melanda gudang limbah pabrik kain di Parungkuda Sukabumi. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Sebuah gudang penampungan limbah pabrik kain di Kampung Cipanggulaan, Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, hangus dilalap si jago merah, Jumat (26/7/2024). Diduga, kebakaran ini diakibatkan kelalaian.

Salah satu warga setempat, Ratih mengungkapkan, bahwa di sekitar lokasi tersebut setiap harinya rutin dilakukan pembakaran sampah hasil sortiran kain. Namun saat kejadian kebakaran, menurutnya tidak ada yang mengawasi proses pembakaran sampah tersebut.

"Api pembakaran membesar dan membakar yang ada di sekitarnya. Tapi, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut," kata dia kepada sukabumiupdate.com.

Ratih juga menjelaskan bahwa dirinya melihat api sudah membesar sekitar pukul 14.30 WIB. Saat itu, si jago merah kemudian membakar seluruh limbah kain yang ada di lokasi tersebut.

"Saya pun memberitahu toko kayu yang ada di dekatnya untuk mencegah merambatnya api tersebut," ujar Ratih.

Baca Juga: Gudang Limbah Pabrik di Parungkuda Sukabumi Terbakar, Kerugian Ditaksir Capai Rp50 Juta

Dalam kejadian ini, lanjut dia, api juga melahap tumpukan kayu sebanyak 8 kubik dan kusen di gedung tersebut.

"Api akhirnya berhasil dipadamkan sekitar pukul 17.00 WIB dengan bantuan tiga unit mobil pemadam kebakaran," pungkasnya.

Pantauan sukabumiupdate.com, petugas Damkar gabungan dari Posko Parungkuda, Cicurug, dan Cibadak bersama anggota Koramil 0712/Parungkuda, anggota Polsek Parungkuda dan juga masyarakat turut serta berjibaku memadamkan api yang membakar gudang limbah. Waktu yang dibutuhkan untuk memadamkan api menurut pihak damkar kurang lebih 2 jam.

"Kami menerima laporan sekitar pukul 15.10 WIB dan langsung mengirimkan 3 unit pemadam dari Parungkuda, Cicurug, dan Cibadak, masing-masing 1 unit dengan total 18 personil ke lokasi," kata Komandan Posko IV Damkar Parungkuda, Asep Romal.

Api menghanguskan limbah pabrik kain di Kampung Cipanggulaan, RT 10/3, Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Jumat (26/7/2024).Api menghanguskan limbah pabrik kain di Kampung Cipanggulaan, RT 10/3, Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Jumat (26/7/2024).

Menurutnya, kebakaran tersebut awalnya agak sulit dipadamkan karena yang terbakar adalah gudang limbah pabrik kain. Meskipun begitu, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

"Kaya lahan gambut itu, jadi atasnya mati bawahnya bisa kemungkinan api bisa membesar lagi. Saat kejadian tidak ada penghuni, karena itu hanya gudang limbah katanya karyawannya gak ada," katanya.

Asep juga menjelaskan bahwa luas area yang terbakar mencapai sekitar 500 meter persegi, dengan bangunan gudang limbah seluas 100 meter persegi terbakar habis.

Selain itu, Asep Romal mengatakan, bahwa di lokasi terjadinya kebakaran ada dua rumah yang bersebelahan dengan gudang limbah tersebut.

"Dan alhamdulillah tidak sampai merembet ke rumah warga, karena pertama pas kita datang kita meminimalisir dulu yang dekat ke pemukiman warga tersebut," ungkapnya.

Menurut Asep, penyebab kebakaran masih belum bisa dipastikan, karena pemilik tidak berada di lokasi saat kejadian. Sementara itu, kerugian ditaksir mencapai 50 juta rupiah.

"Secara keseluruhan kami tidak mengalami kesulitan dalam proses pemadaman, meskipun sumber air diambil dari sungai terdekat, bukan dari hydrant," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola22 Februari 2025, 16:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada Sabtu, 22 Februari 2025.
Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)