SUKABUMIUPDATE.com - Keributan terjadi di sekitar SPBU jalan Tipar Gede, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Rabu (24/7/2024) malam. Dalam kejadian itu, dikabarkan seorang pengamen bersimbah darah akibat luka di pelipis.
Saksi mata di lokasi kejadian, ARA (17 tahun) mengaku tidak mengetahui pasti kejadian tersebut, namun dirinya melihat ada sekelompok pengamen yang dikejar lalu dianiaya oleh seseorang pria tak dikenal berjaket kuning. Insiden ini menurutnya terjadi sekitar pukul 18.30 WIB.
“Awalnya tiba-tiba ada satu orang datang terus ngegebukin pengamen. Saya enggak lihat datangnya dari mana, mereka ngegebukin satu orang, temen-temennya (pengamen) pada kabur,” ujar ARA kepada sukabumiupdate.com pada Rabu (24/7/2024).
“Abis dari situ si pengamennya kabur, satu orang dikejar lagi (korban lainnya) sama dia (terduga pelaku) digebukin juga, langsung balik lagi ke sana (pasar) balik lagi,” tambahnya.
Baca Juga: Viral, Video Aksi Keributan Pasukan Bersarung di Selakaso Kota Sukabumi. Ini Kata Warga
Sepengetahuannya, pelaku yang hanya seorang diri itu diduga menganiaya korban menggunakan alat menyerupai rantai atau tali. “Kalau dilihat dari sini, nggak tahu pake rantai atau tali gitu dia bawanya,” kata dia.
Menurutnya, pada saat kejadian, terduga pelaku memiliki ciri fisik yang tidak terlalu tinggi, cukup tua dan mengenakan jaket berwarna kuning.
“(Terduga pelaku) lumayan tua lah, agak pendek pake jaket kuning. Korbannya udah dewasa cuman sering ngamen di sini,” ungkap dia.
Sementara itu, saksi lainnya, DI (45 tahun) mengaku melihat satu pengamen yang berlari dengan kondisi darah mengucur dari pelipis mata kanannya.
“Tiba tiba ada yang lari ke sana (arah mall Ramayana) satu orang, terus dia balik lagi ke sini (arah cijangkar) mungkin nyari teman-temannya, setelah itu mah nggak tahu lagi, cuman kelihatan ada darah di pelipis sebelah kanannya,” ucap DI singkat.
Hingga berita ini diturunkan belum diperoleh informasi pasti terkait motif dugaan penganiayaan yang dilakukan terhadap kelompok pengamen tersebut. Polisi dikabarkan sudah berada di lokasi kejadian.