Ini Ciri Mobil Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Surtini di Parungkuda Sukabumi

Senin 22 Juli 2024, 21:10 WIB
Wanita diduga ODGJ jadi korban tabrak lari mobil di Jalan Raya Sukabumi-Bogor tepatnya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar CCTV/Istimewa)

Wanita diduga ODGJ jadi korban tabrak lari mobil di Jalan Raya Sukabumi-Bogor tepatnya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar CCTV/Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Rekaman CCTV di lokasi kejadian mengungkap detik-detik kecelakaan yang menewaskan Surtini (62 tahun) di Jalan Raya Sukabumi-Bogor, tepatnya di Kampung Ciutara RT 16/07, Desa Pondokkaso Landeuh, Kecamatan Parungkuda. Korban sempat terserempet kendaraan bermotor di tempat yang sama sebelum akhirnya menjadi korban tabrak lari.

Video berdurasi 1 menit 41 detik tersebut menunjukkan Surtini keluar dari dalam gang kecil, berjalan secara perlahan mendekati ruas jalan Bogor menuju Sukabumi. Disinyalir, Surtini akan menyebrang jalan. Namun, sebelum memasuki ruas jalan, Surtini sempat berhenti sejenak hingga pada akhirnya terus melangkahkan kakinya untuk menyebrang.

Belum sampai ke tengah jalan, nasib nahas menimpa Surtini. Mobil minibus jenis Toyota berwarna silver melaju dengan kecepatan tinggi hingga menabrak Surtini. Terlihat mobil itu sudah memberi sein kanan sebelum insiden terjadi.

Akibatnya, Surtini terpental cukup jauh dan terkapar di tengah jalan. Surtini yang mengenakan baju berwarna merah muda langsung tak sadarkan diri.

Baca Juga: Terekam CCTV, Wanita Tanpa Identitas Tewas Ditabrak Lari Mobil di Parungkuda Sukabumi

Nampak mobil jenis Toyota itu langsung memperlambat laju kendaraannya dan menepi di dekat gang alternatif PT Hese dengan menyalakan lampu hazard. Tapi bukannya membawa korban ke rumah sakit, mobil itu malah kabur meninggalkan Surtini hingga meregang nyawa. 

Informasi dihimpun, hanya logo emblem mobil Toyota yang diduga bagian depan mobil ditemukan di sekitar lokasi kejadian. Oleh karena itu, polisi masih terus melakukan penyelidikan untuk bisa mengidentifikasi sopir mobil tersebut.

Saat dikonfirmasi pada Senin (22/7/2024), Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Sukabumi, Ipda M. Yanuar Fajar, menegaskan bahwa peristiwa kecelakaan ini masih dalam penyelidikan.

"Kejadian dini hari, enggak ada saksi, CCTV juga enggak terlihat nopol kendaraan, penyidik masih mencari bukti-bukti petunjuk lainnya," singkat Fajar.

Sebelumnya, Fajar menyampaikan bahwa peristiwa ini terjadi pada Kamis 18 Juli 2024 sekitar pukul 03.00 WIB.

Fajar menjelaskan bahwa kecelakaan bermula ketika sebuah kendaraan sejenis Toyota minibus yang belum diketahui identitasnya, melaju dari arah Cicurug menuju Parungkuda. Dari rekaman CCTV, terlihat mobil itu melaju dengan kencang.

Sesampainya di tempat kejadian perkara atau ketika melintasi jalan lurus, kata Fajar, diduga pengemudi mobil tidak memprioritaskan seorang wanita tanpa identitas yang sedang menyeberang jalan dari arah kiri ke kanan.

"Dikarenakan jarak sudah terlalu dekat, maka kecelakaan lalu lintas tersebut tidak dapat dihindarkan lagi. Kemudian kendaraan sejenis Toyota Minibus tidak memberhentikan laju kendaraannya," kata Fajar, Jumat (19/7/2024).

Akibat kejadian ini, lanjut Fajar, korban meninggal dunia di lokasi karena mengalami luka berat di kepala. "Kemudian dibawa ke RSUD Sekarwangi Cibadak," tuturnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa