SUKABUMIUPDATE.com - Ada yang janggal dalam kasus mayat tanpa busana di kawasan hutan Situ Gunung, Desa Cikahuripan (sebelumnya disebut Desa Sukamanis), Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi. Tempat ditemukannya jenazah dengan tengkorak terpisah ini ternyata bukan lokasi yang biasa didatangi atau dilewati warga.
Kapolsek Kadudampit Ipda Suhendar megungkapkan mayat yang diduga laki-laki itu ditemukan mengenaskan dengan kondisi sudah membusuk pada Selasa, 16 Juli 2024 sekira pukul 14.00 WIB. Penemuan berawal saat anjing milik pemancing terus menggonggong dan mengarah ke lokasi yang tidak terlalu jauh dari Sungai Cikaramat.
"Seekor anjing menggonggong terus dan mengarah ke lokasi. Ketika dilihat, ada sesosok mayat, kemudian (para pemancing) dengan panik naik ke atas. Tapi karena penasaran, akhirnya turun kembali untuk memastikan," kata dia kepada sukabumiupdate.com pada Rabu (17/7/2024).
Baca Juga: Terbaru di Situ Gunung, Empat Kasus Penemuan Mayat di Sukabumi Belum Terbongkar
Singkatnya, penemuan mayat ini selanjutnya dilaporkan ke Resort Pengelolaan Taman Nasional (PTN) Situ Gunung dan Polsek Kadudampit. Suhendar bersama Kepala Resort PTN Situ Gunung Asep Suganda kemudian mendatangi lokasi yang berjarak cukup jauh dari jalan utama. Memerlukan waktu sekitar satu jam setengah dengan berjalan kaki.
“Kami dan tim mendatangi TKP (tempat kejadian perkara) yang terletak di pinggir sungai dalam kawasan hutan dengan berjalan kaki karena tidak ada akses untuk kendaraan bermotor. Dari permukiman warga sampai ke lokasi kurang lebih empat kilometer, kondisinya cukup terjal, licin, jadi ada jeda waktu untuk mendatangi atau evakuasi,” ujarnya.
Baca Juga: Tengkorak Terpisah, Mayat di Hutan Situ Gunung Sukabumi Diduga Sudah Tewas Belasan Hari
Polisi tidak menemukan ciri khusus pada tubuh korban. Berdasarkan olah TKP, Suhendar juga menyebut tidak ditemukan identitas. “Sudah tidak utuh lagi (tubuh mayat). Sementara belum dapat diidentifikasi atau dikenali. Mayat tidak mengenakan pakaian dan sudah membusuk sebagian serta bagian kepala (sudah menjadi tengkorak) terlepas dari badanya,” kata dia.
Ditanya soal lokasi penemuan mayat, Suhendar mengatakan tempat tersebut tidak berada di dalam wilayah objek wisata Situ Gunung. “Informasi dari Taman Nasional, TKP berada di luar area wisata Situ Gunung. Jasadnya kita evakuasi ke RSUD R Syamsudin SH,” tambahnya.