Sopir Bus Penabrak Mati Dua Anggota Drumband di Sukabumi Serahkan Diri

Minggu 30 Juni 2024, 18:02 WIB
Polisi di lokasi kecelakaan maut di Jalan Lingkar Selatan, tepatnya di simpang Mangkalaya, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (29/6/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin

Polisi di lokasi kecelakaan maut di Jalan Lingkar Selatan, tepatnya di simpang Mangkalaya, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (29/6/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin

SUKABUMIUPDATE.com - Dua orang anggota drumband inisial MJM (17 tahun) dan RF (15 tahun) yang berboncengan motor tewas ditabrak bus di Jalur Lingkar Selatan, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (29/6/2024) sekira pukul 11.50 WIB. Sopir Bus Laju Utama inisial T (50 tahun) yang menabrak korban telah menyerahkan diri ke polisi.

Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Sukabumi Kota, Ipda Andika Pratistha mengatakan, sopir bus yang merupakan warga Lembursitu tersebut menyerahkan diri diantarkan oleh pengurus perusahaan bus pada malam harinya.

“Untuk sopir bus laju utama alhamdullilah (Sabtu) kemarin sekitar pukul 7 malam sopir dan dari anggota dari kantornya datang inisiatif sendiri (ke kantor unit laka),” kata Andika kepada sukabumiupdate.com, Minggu (30/6/2024).

Baca Juga: Tertabrak Bus, Kronologi Dua Anggota Drum Band Tewas di Lingkar Selatan Sukabumi

Berdasarkan pengakuan sang sopir, Andika menyebut saat kejadian T tidak menyadari telah menabrak motor yang dikendarai korban hingga dua orang tewas di tempat.

Saat itu yang bersangkutan mengemudikan bus bernopol F 7651 SD dari arah Jakarta menuju Sukabumi dengan membawa penumpang dari Tanjung Priok. Sopir bus itu mengklaim bahwa dia mengendarai dengan kecepatan 30-40 kilometer.

“Dia (sopir bus) gak sadar dikarenakan kan juga ramai terus juga merasa jalan pelan memang ada suara hentakan aja gitu,” kata dia.

“Makanya dia melipir ke kiri melihat cuma dipikirnya bukan apa apa segala macam jadi dia lanjut lagi sampai ke terminal,” tambahnya.

Hingga saat ini, kata Andika, pihak kepolisian masih belum menetapkan tersangka dalam kecelakaan tersebut karena sang sopir masih dalam proses pemeriksaan.

“Belum (ditetapkan tersangka) masih kita pemeriksaan lebih lanjut lagi. Kami juga masih melengkapi pemeriksaan dari saksi-saksi yang lain,” jelasnya.

Sebelumnya Andika menyampaikan, bus tersebut menabrak para korban yang berboncengan tiga menggunakan sepeda motor Yamaha Mio nomor polisi F 4865 T. Satu orang selamat yakni MRP (10 tahun).

“Dugaan sementara, saksi (teman korban) menyatakan mendengar suara jatuh, lalu ketika berbalik ke belakang, melihat bus tersebut melindas korban,“ kata dia.

Berdasarkan video yang beredar dan rekaman Closed Circuit Television (CCTV) di sekitar lokasi kejadian, Andika menyebut bus yang terlibat kecelakaan ini bernama Laju Utama. "Sudah kita dapat pastikan karena beberapa video menunjukkan bahwa bus itu bus Laju Utama,” ujarnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi05 Oktober 2024, 23:01 WIB

Yayasan Bhakti Iyos Somantri Bantu Korban Kebakaran Rumah di Ciracap Sukabumi

Sekretaris Yayasan Bakti Iyos Somantri, Fery Gustaman mengatakan sebagai bagian dari kepedulian terhadap korban bencana, Yayasan meyumbangkan bahan material berupa semen untuk membantu membangun kembali rumah mereka.
Sekretaris Yayasan Bakti Iyos Somantri, Fery Gustaman saat menyerahkan bantuan untuk korban kebakaran di Ciracap Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Internasional05 Oktober 2024, 22:32 WIB

Dibom Tiap Hari, Kondisi Gaza Semakin Memburuk

Perang terus berlangsung, korban berjatuhan setiap hari di Jalur Gaza, Palestina, akibat serangan Israel. Hal tersebut seperti dilaporkan Dokter Lintas Batas atau Médecins Sans Frontières (MSF).
Gaza di Bom tiap hari oleh Israel | Foto : Capture youtube Aljazeera
Sukabumi05 Oktober 2024, 21:24 WIB

Tanah Longsor Tutup Aliran Sungai di Bojonggenteng Sukabumi, Pertanian Warga Terancam

Hujan deras yang mengguyur wilayah Sukabumi menyebabkan tanah longsor di Kampung Nangela RT 12/04, Desa Cipanengah, Kecamatan Bojonggenteng, Sabtu (5/10/2024) sekitar pukul 16.00 WIB.
Tanah longsor dan pepohonan tumbang menutup sungai Cipanengah di Bojonggenteng Sukabumi, Sabtu (5/10/2024) | Foto : Istimewa
Sukabumi05 Oktober 2024, 20:45 WIB

Rumahnya Tiba-tiba Ambruk, Ustadz di Tegalbuleud Sementara Tinggal di Mushola

Rumah permanen berukuran 12 x 6 meter milik Ustad Nasrudin (37 tahun) di Kampung Sukarata RT 01/04 Desa Sumberjaya, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, mengalami ambruk
Ambruk, rumah milik ustad Nasrudin di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Istimewa
Gadget05 Oktober 2024, 19:00 WIB

8 Cara Mengatasi HP Lemot, Dijamin Kembali Lancar

Mengatasi HP yang lemot bisa dilakukan dengan beberapa langkah perawatan dan optimalisasi.
Ilustrasi. Mengatasi HP yang lemot bisa dilakukan dengan beberapa langkah perawatan dan optimalisasi. (Sumber : Pixabay/JanVasek)
DPRD Kab. Sukabumi05 Oktober 2024, 18:53 WIB

Harapan Anggota DPRD Sukabumi di HUT TNI ke-79: Perkuat Sinergi dengan Rakyat

Dalam rangka memperingati HUT TNI ke-79, Aanggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Hamzah Gurnita, memberikan apresiasi atas dedikasi dan kontribusi TNI kepada bangsa. Sekaligus beraharap agar sinergi antara TNI dan rakyat semakin diperkuat.
Hamzah Gurnita, Ketua Komisi 2 DPRD Kabupaten Sukabumi - Fraksi PKB | Foto : Ilyas Supendi
DPRD Kab. Sukabumi05 Oktober 2024, 18:29 WIB

Anggota DPRD Sukabumi Loka Tresnajaya Apresiasi Peran TNI dalam Menjaga Keutuhan NKRI

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Loka Tresnajaya, menyampaikan apresiasi atas peran penting Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
H. Loka Tresnajaya, Aggota DPRD Kabupaten Sukabumi Fraksi Partai Golkar | Foto : Ibnu Sanubari
Jawa Barat05 Oktober 2024, 18:28 WIB

AMSI Jawa Barat Gelar Training Cek Fakta Lawan Gangguan Informasi Jelang Pilkada 2024

Training atau pelatihan ini merupakan kerjasama antara AMSI Pusat dengan Cek Fakta, Aliansi Jurnalis Independen (AJI), dan Google News Initiative.
AMSI Jawa Barat Gelar Training Cek Fakta Lawan Gangguan Informasi Jelang Pilkada 2024 (Sumber : Ist)
DPRD Kab. Sukabumi05 Oktober 2024, 18:02 WIB

Respon DPRD Sukabumi Soal Pembangunan Tambak Udang di Minajaya: Wajar Ditolak Warga

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Andri Hidayana turut menanggapi rencana pembangunan tambak udang di Pantai Minajaya, Kecamatan Surade. Dimana rencana tersebut mendapatkan penolakan dari warga setempat dengan berbagai alasan.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Andri Hidayana turut menanggapi rencana pembangunan tambak udang di Pantai Minajaya, Kecamatan Surade | Foto: Istimewa
Life05 Oktober 2024, 18:00 WIB

Doa Agar Anak-anak Sholeh dan Sholehah, Yuk Amalkan

Memiliki anak sholeh dan sholehah adalah dambaan semua orang tua.
Ilustrasi Bacaan Doa Agar Diberikan Anak Sholeh (Sumber : Freepik).