Polisi Kejar Sopir Bus Penabrak Mati Dua Anggota Drum Band di Lingkar Selatan Sukabumi

Sabtu 29 Juni 2024, 20:32 WIB
Lokasi kecelakaan maut di Jalan Lingkar Selatan, tepatnya di sekitar simpang Mangkalaya, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (29/6/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin)

Lokasi kecelakaan maut di Jalan Lingkar Selatan, tepatnya di sekitar simpang Mangkalaya, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (29/6/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin)

SUKABUMIUPDATE.com - Polisi mengejar sopir bus yang diduga menabrak dua anggota drum band di Jalan Lingkar Selatan, tepatnya di sekitar simpang Mangkalaya, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (29/6/2024) sekira pukul 11.50 WIB. Korban tewas dalam kecelakaan ini adalah laki-laki berinisial MJM (17 tahun) dan RF (15 tahun).

Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Sukabumi Kota Ipda Andika Pratistha mengatakan bus itu bernomor polisi F 7651 SD. Kendaraan ini diduga menabrak para korban yang berboncengan tiga menggunakan sepeda motor Yamaha Mio nomor polisi F 4865 T. Satu orang selamat yakni MRP (10 tahun).

“Dugaan sementara, saksi (teman korban) menyatakan mendengar suara jatuh, lalu ketika berbalik ke belakang, melihat bus tersebut melindas korban,“ kata dia kepada sukabumiupdate.com.

Berdasarkan video yang beredar dan rekaman Closed Circuit Television (CCTV) di sekitar lokasi kejadian, Andika menyebut bus yang terlibat kecelakaan ini bernama Laju Utama. "Sudah kita dapat pastikan karena beberapa video menunjukkan bahwa bus itu bus Laju Utama,” ujarnya.

Andika mengatakan pihaknya masih berusaha menghubungi pihak Laju Utama agar dapat menyerahkan sopir yang diduga menabrak para korban. "Masih kita hubungi pihak Laju Utama untuk mendatangkan sopirnya maupun kita sedang dalam proses mencari sopir tersebut,” ucapnya.

Ditanya terkait dugaan sopir melarikan diri, Andika mengaku belum dapat menyatakan demikian.

“Kita belum bisa (menyatakan) sopir melarikan diri. Mungkin juga dapat diduga sopir memang tidak merasa (melindas). Mungkin ya, karena kita belum bisa memastikan. Kita masih dalam penyelidikan untuk mencari sopir yang menyebabkan kejadian tersebut. Kita sedang mencari identitas sopir bus."

Baca Juga: Tertabrak Bus, Kronologi Dua Anggota Drum Band Tewas di Lingkar Selatan Sukabumi

Sebelumnya Andika mengatakan kecelakaan ini berawal saat MJM mengendarai sepeda motor dengan membonceng RF dan korban selamat, MRP.

"(Mereka) melaju dari arah Cibolang (Jalan Lingkar Selatan bagian barat) menuju Terminal Tipe A Kota Sukabumi (bagian timur Jalan Lingkar Selatan). Sesampainya di tempat kejadian, kendaraan tersebut didiuga berserempetan dengan bus (searah) nomor polisi F 7651 SD sehingga pengemudi dan penumpang kendaraan sepeda motor tertabrak oleh kendaraan bus," katanya.

Akibat kecelakaan ini, korban MJM dan RF mengalami luka cukup berat sehingga meninggal di lokasi kejadian. Sementara penumpang sepeda motor berinisial MRP mengalami luka dan dibawa ke RSUD R Syamsudin SH untuk visum et repertum.

Para korban adalah anggota atau rombongan drum band yang sedang dalam perjalanan untuk bermain di Sukaraja, Kabupaten Sukabumi. MJM dan MRP merupakan warga Desa Sukasari, Kecamatan Cisaat. Sementara RF adalah warga Desa Cibolang Kaler, Kecamatan Cisaat.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa