Buku Tabungan Dianggap Hilang, Kejanggalan Bantuan PIP Siswa di Sukabumi

Sabtu 29 Juni 2024, 11:25 WIB
SMPN 1 Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa

SMPN 1 Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Kejanggalan Program Indonesia Pintar (PIP) yang diterima siswa SMPN 1 Pabuaran, Kabupaten Sukabumi, masih berlanjut. Diketahui, pelajar berinisial R ini tiba-tiba mendapatkan bantuan tersebut saat akan lulus SMP, padahal sejak SD tidak pernah menerima.

Perwakilan Bidang Kurikulum SMPN 1 Pabuaran, Yanyan, mengatakan sekolahnya pada Senin, 10 Juni 2024, mengumpulkan 21 pelajar kelas IX yang akan lulus, termasuk R. Mereka adalah penerima bantuan PIP dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Yanyan menyebut 21 pelajar itu kemudian mencairkan bantuan uang PIP pada 12-13 Juni 2024 di kantor Bank Rakyat Indonesia (BRI) Unit Pabuaran.

"Kami memberi tahu siswa agar membawa buku tabungan (khusus untuk PIP). Tapi kami mendapatkan informasi dari BRI Unit Pabuaran, beberapa siswa tidak memiliki buku tabungan sehingga tidak dapat di-print out (riwayat transaksi pencairan)," kata dia kepada sukabumiupdate.com, Jumat, 28 Juni 2024.

Baca Juga: Terdaftar Sejak SD? Siswa di Sukabumi Baru Terima Bantuan PIP saat Lulus SMP

SMPN 1 Pabuaran, kata Yayan, lalu mengumpulkan kembali siswa dan orang tua yang terkendala mencairkan bantuan PIP karena tidak memiliki buku tabungan.

"Arahan dari BRI, mereka yang tidak punya buku rekening (tabungan), membuat surat kehilangan. Dari keterangan Ibu Tuti Nurhayati, bagian pemberkasan, ada 4 atau 5 siswa yang meminta surat pengantar dari sekolah untuk membuat surat kehilangan sebagai persyaratan membuka rekening baru," uja dia.

Satu dari beberapa siswa yang tidak memiliki buku tabungan adalah R. Namun sebelumnya, orang tua R mengatakan anaknya memang belum pernah menerima bantuan PIP sejak duduk di SDN Lembursawah, Kecamatan Pabuaran, sehingga tidak punya buku tabungan, bukan hilang.

Menurut Yanyan, 21 pelajar itu mendapatkan bantuan PIP pada kelas VIII tahun 2023, tetapi baru diurus dan disalurkan pada 2024 dengan nilai Rp 750 ribu per orang. Adapun soal anggapan hilangnya buku tabungan beberapa siswa, lanjut dia, dapat ditelusuri ke sekolah dasar asal masing-masing.

"Karena saat siswa masuk ke SMPN 1 Pabuaran, ada yang menyertakan fotokopi kartu PIP dan fotokopi buku rekening. Tapi ada juga yang tidak menyertakannya," kata dia.

Pantauan di https://pip.kemdikbud.go.id/, nama R sebenarnya mendapatkan bantuan PIP sejak 2018 atau duduk di bangku SD dan dananya masuk tahun 2019. Kemudian pada 2021, 2022, dan 2023, nama R kembali menerima bantuan.

Kepala BRI Unit Pabuaran M Noer Slamet juga menyarankan siswa menelusuri buku tabungannya ke sekolah asal. "Silakan tanya ke pihak SD asal mereka sekolah. Biasanya PIP itu mulai dari sekolah dasar dan berkelanjutan. Jadi kami tidak bisa print out (riwayat transaksi) kalau buku rekeningnya tidak ada," ujarnya.

Pada berita sebelumnya, orang tua R mengatakan anaknya tidak pernah mendapatkan bantuan PIP sejak duduk di SDN Lembursawah, Kecamatan Pabuaran. Bahkan hingga masuk ke SMP pun R belum menerimanya. Baru saat akan lulus dari SMPN 1 Pabuaran, dia memperoleh bantuan uang tersebut.

Orang tua R menanyakan keberadaan buku tabungan yang dulu jika memang anaknya menerima bantuan PIP sejak SD. Tetapi, pihak bank mengaku tidak mengetahuinya. Orang tua R pun pernah bertanya ke pihak SD, dan dikatakan R tidak mendapatkan bantuan PIP.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)