Cerita Warga Sukabumi Korban Judi Online, Ngaku Kapok Usai Rugi Puluhan Juta

Jumat 28 Juni 2024, 21:37 WIB
Forum penyuluhan Hariamtibmas Siswa SIP 53.1 TA 2024 di aula Desa TItisan Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi. Jumat (28/6/2024) | Foto : Asep Awaludin

Forum penyuluhan Hariamtibmas Siswa SIP 53.1 TA 2024 di aula Desa TItisan Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi. Jumat (28/6/2024) | Foto : Asep Awaludin

SUKABUMIUPDATE.com - Praktik judi online (judol) dinilai sudah sangat merugikan masyarakat. Pasalnya bukan hanya melibatkan orang dewasa namun sudah merambah kepada kalangan remaja.

Pengalaman itu diceritakan Doni (47 tahun) warga Baros, Desa Titisan, Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi. Menurutnya judi online sangat merugikan mental hingga finansial.

“Rasanya sangat emejing sekali, merugikan bagi diri saya sendiri, mental saya terus finansial saya semuanya hancur,” ujar Doni kepada sukabumiupdate.com usai acara penyuluhan Harkamtibmas terkait bahaya judol oleh Siswa SIP 53.1 TA 2024 di aula Desa TItisan Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi. Jumat (28/6/2024).

Dalam kurun waktu dua tahun sejak Doni memulai bermain judol pada 2013 hingga 2015, dia mengaku rugi puluhan juta rupiah. “Semenjak itu saya memutuskan untuk berhenti saja tapi seperti yang saya sampaikan selalu ada saja godaan. Antisipasinya kembali kepada keimanan kita,” kata dia.

“Untuk kerugian itu kira-kita puluhan juta mah ada, pokoknya di bawah seratus jutaan mah ada,” sambung dia.

Dalam kesempatan yang sama, Kapolsek Sukalarang Polres Sukabumi Kota, AKP Asep Jenal mengatakan kegiatan Pemeliharaan Keamanan Ketertiban Masyarakat (Harkamtibas) tersebut dilakukan di empat Desa yang berada di wilayahnya.

Baca Juga: Jabar Juara-Transaksi Rp 3,8 T! 5 Provinsi dengan Pemain Judi Online Terbesar

Baca Juga: Jabar Juara Judi Online, Begini Respons Pj Gubernur Bey Machmudin

“Di kami ada 4 desa yang didatangi dan mudah-mudahan kegiatan ini bermanfaat bagi masyarakat terutama masyarakat sukalarang tentang pengetahuan apapun yang berhubungan dengan harkamtibmas,” ujar Asep.

Selain itu, Asep juga menyebut jika kegiatan itu merupakan bentuk preemtif yang dilakukan kepolisian dalam rangka pencegahan penyebaran judi online di masyarakat.

“Ini adalah bentuk preentif salah satunya, memberikan sosiliasi bahayanga judi online. Ya mudah-mudahan dengan kegiatan ini warga sadar bahwa judol ini sangat berbahaya bagi dirinya maupun keluarganya ataupun masyarakat secara umum,” pungkasnya.

Sementara itu perwakilan siswa SIP 53.1 TA 2024, Supriyadi mengatakan jika penyuluhan itu dalam rangka sosialisasi terkait bahaya judol di kalangan masyarakat.

“Kami menyampaikan soal bahaya judi online serta dampak negatifnya, sekaligus mendengarkan keluhan dan aspirasi masyarakat di Desa Titisan,” ujar Supriyadi.

“Judi online bukan hanya melanggar hukum, tetapi juga membawa dampak buruk bagi individu dan keluarga. Kami mengimbau masyarakat untuk menjauhi segala bentuk perjudian, termasuk judi online, demi menjaga keamanan dan kesejahteraan bersama,” pungkasnya.

AYO! main games di Sukabumi Update Games
Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Science01 Juli 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 1 Juli 2024, Cek Dulu Langit di Awal Bulan

Prediksi cuaca hari ini 1 Juli 2024 wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi, Cianjur, Bogor, Bandung dan sekitarnya.
Ilustrasi - Prediksi cuaca hari ini 1 Juli 2024 wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi, Cianjur, Bogor, Bandung  dan sekitarnya.  (Sumber : Freepik.com/@pvproductions)
DPRD Kab. Sukabumi01 Juli 2024, 01:00 WIB

Tinjau Lokasi Banjir di Pabuaran Sukabumi, Paoji Minta Penanganan Serius

Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi Paoji Nurjaman tinjau langsung lokasi banjir langganan di Pabuaran.
Paoji (kanan) saat meninjau langsung lokasi banjir di Pabuaran Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi30 Juni 2024, 22:00 WIB

Blak-blakan Warga soal 3 Tahun Proyek Bukit Algoritma di Sukabumi: Gak Ada Aktivitas Apa-apa

Warga blak-blakan bahwa pasca tiga tahun groundbreaking, tak ada aktivitas pembangunan di Proyek Bukit Algoritma di Cikidang Sukabumi.
Salah satu titik pembangunan Bukit Algoritma di Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi. Foto ini diambil pada Sabtu 29 Juni 2024. Tempat ini juga menjadi lokasi groundreaking pada 9 Juni 2021. | Foto: SU/Ilyas
Sukabumi30 Juni 2024, 21:11 WIB

Sempat Dirawat di RS, Rosidin Korban Kebakaran Rumah Panggung di Sukabumi Meninggal

Satu hari dirawat di RS, Rosidin korban kebakaran rumah panggung di Waluran Sukabumi meninggal dunia.
Kebakaran hanguskan rumah panggung di Waluran Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat30 Juni 2024, 21:00 WIB

Penting Untuk Penderita Diabetes, Ini 7 Tips Diet Bantu Kelola Kadar Gula Darah

Karena terlalu lama tidak makan dapat menyebabkan penurunan gula darah, ahli diet menyarankan untuk mengonsumsi makanan seimbang setiap empat hingga lima jam agar kadar gula darah lebih stabil.
Ilustrasi. Mengikuti beberapa tips diet diabetes dapat bantu kelola kadar gula darah. Sumber foto : Freepik/@freepik
Life30 Juni 2024, 20:00 WIB

Apa Kamu Bahagia? 25 Pertanyaan Deep Talk dengan Pasangan Anti Mainstream

Percakapan mendalam atau Deep Talk membantu mempererat hubungan, meningkatkan pemahaman satu sama lain, dan membangun kepercayaan yang lebih kuat.
Do'a Nabi Zakariyya untuk Minta Jodoh yang Baik agar Malam Minggu Jomblo Tak Kelabu (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Juni 2024, 19:49 WIB

Sejumlah Rumah Retak Akibat Pergerakan Tanah di Pabuaran Sukabumi, 16 Warga Mengungsi

Data sementara total 8 rumah terdampak pergerakan tanah di Pabuaran Sukabumi.
Kondisi rumah yang terdampak pergerakan tanah di Pabuaran Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat30 Juni 2024, 19:30 WIB

6 Alasan Mengapa Makan Pisang Sebelum Olahraga Merupakan Hal Baik, Yuk Lakukan!

Pisang mengandung banyak karbohidrat, yang dibutuhkan untuk melepaskan energi selama aktivitas fisik.
Ilustrasi. Buah. Beberapa alasan makan pisang sebelum olahraga adalah hal yang baik. Sumber foto : Freepik/@freepik
Motor30 Juni 2024, 19:00 WIB

Waspada Berlalu Lintas, Ini 13 Tips Berkendara Aman Saat Hujan Turun!

Saat berkendara di musim hujan hindari genangan air jika memungkinkan. Genangan air dapat menyebabkan aquaplaning, di mana ban kehilangan kontak dengan jalan dan kendaraan menjadi sulit dikendalikan.
Ilustrasi. Waspada Berlalu Lintas, Ini Tips Berkendara Aman Saat Hujan Turun! (Sumber : pixabay.com/@JanMacarol)
Sukabumi30 Juni 2024, 18:46 WIB

28 WNA yang Terdampar di Sukabumi Dibawa Imigrasi ke Lapas Warungkiara

28 WNA diduga imigran gelap diserahkan Polres Sukabumi untuk diperiksa oleh pihak imigrasi.
28 WNA saat digiring petugas untuk memasuki mobil Dalmas untuk dibawa ke Lapas Warungkiara Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)