SUKABUMIUPDATE.com - Mohamad Muraz, Ketua DPC Demokrat Kota Sukabumi menyatakan secara resmi maju di Pilkada Kota Sukabumi 2024. Hal itu disampaikannya dalam konferensi pers yang digelar di salah kafe di Cikole, Minggu (23/6/2024).
Dalam paparannya, Muraz menyampaikan beberapa alasan hingga kemudian ia tiba-tiba muncul sebagai bakal calon wali kota Sukabumi di Pilkada 2024.
Menurutnya, awalnya ia tidak berniat maju di dalam perhelatan pilkada 2024. Namun banyak dari beberapa pihak yang mendorongnya untuk kembali turun ke gelanggang.
Selain menyinggung kondisi Kota Sukabumi yang tidak mengalami banyak peningkatan semenjak ditinggalkannya pada 2018 lalu. Muraz menilai Pilkada Kota Sukabumi kali ini kekurangan figur potensial terutama dari latar belakang biroktrat.
Baca Juga: Blak-Blakan Golkar Sebut Dukungan Ke Muraz-Andri di Pilkot Sukabumi Masih Dinamis
"Memang saya lihat di Kota Sukabumi ini kekurangan figur, yang muncul hanya itu-itu saja. Hingga akhirnya saya menyatakan kesiapan setelah mendapat kepastian berpasangan dengan Andri Hamami melalui koalisi dua partai (Demokrat dan Golkar)," ucap Muraz.
Muraz pun mengatakan dukungan partai sementara dianggap cukup untuk persyaratan pengusungan dengan mengantongi 20 persen kursi parlemen. Namun ia menegaskan politik sangat fleksibel dan dinamis yang memungkinkan bisa bertambahnya partai pengusung.
"Hari besok ke dua partai (Demokrat dan Golkar) akan mulai memproses ke DPP masing-masing," jelasnya meyakinkan.
"Sebelumnya DPP Demokrat menerima pendaftaran satu bakal calon dan telah diberikan surat tugas, yaitu Ayep Zaki. Namun menurutnya DPP juga menetapkan dirinya (sebagai Ketua DPC Demokrat) dicatatkan sebagai bakal calon Wali Kota," tambahnya.