Menteri LHK Bicara Soal Potensi Olahraga Trail Running di Cidahu Sukabumi

Sabtu 22 Juni 2024, 22:37 WIB
Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar di acara Elang Jawa Trail Run di kawasan TNGHS, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/6/2024). | Foto: SU/Ibnu Sanubari

Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar di acara Elang Jawa Trail Run di kawasan TNGHS, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/6/2024). | Foto: SU/Ibnu Sanubari

SUKABUMIUPDATE.com - Penggiat olahraga trail running di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS), tepatnya di Cidahu Camping Ground, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, semakin meningkat. Ini terlihat dari partisipasi 300 peserta dalam acara Elang Jawa Trail Run dengan menempuh jarak 10 kilometer dari Pondok Kasumi hingga Kawah Ratu.

Selain berolahraga, peserta juga menikmati keindahan alam dan diajak untuk tetap menjaga kelestarian lingkungan. Kegiatan pada Sabtu (22/6/2024) ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia tanggal 5 Juni lalu.

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar yang hadir dalam acara itu membahas pentingnya pemerintah menyediakan fasilitas sesuai aspirasi masyarakat dan keinginan untuk beraktivitas di alam terbuka.

"Berada di Taman Nasional atau di kawasan konservasi terasa segar, karena memang sesuai fungsi alam yang tidak hanya untuk berbagai macam keperluan, tetapi juga memiliki fungsi healing, estetika, dan jiwa yang wajar," ujarnya.

Baca Juga: Ratusan Aktivis Desak KLHK Cabut IUP PT Wilton: Jangan Sampai Sukabumi Seperti Papua

Menteri Siti juga meminta Dirjen bersama para trail runner mengeksplorasi kawasan TNGHS. Harapannya, kondisi ini bisa diperluas ke berbagai taman nasional. Dia menyebut energi masyarakat yang besar dalam kegiatan ini penting untuk pembangunan bangsa.

"Jadi saya kira ini penting untuk restorasi ekosistem, karena ada beberapa area yang rusak akibat grasstrack motor dan aktivitas lainnya. Hal ini juga harus diperhitungkan dengan baik," kata dia.

Siti mengingatkan kembali pengalamannya di Ciremai, di mana pohon bakung harus dijadikan solusi jangka panjang atau permanen. Menurutnya, yang penting adalah memastikan fauna bisa hidup kembali dan area tersebut ditata dengan baik.

"Banyak terjadi di daerah lain yang dianggap merusak, yang mereka pada akhirnya menggunakan inisiatif sendiri," jelasnya.

KLHK terus berupaya mencari cara agar energi masyarakat ini difasilitasi oleh negara dan diberikan ruang yang memadai. Hal ini harus dipersiapkan dengan maksimal, baik secara operasional maupun langsung melibatkan masyarakat.

"Nanti Pak Presiden di bulan Agustus akan membahas tentang bagaimana partisipasi masyarakat dengan fasilitas pemerintah untuk berbagai pekerjaan," katanya.

Kepala Resort TNGHS Gungun Ganjar Gunawan menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya kegiatan yang bersifat edukatif dan wisata ini.

"Ada 300 peserta yang ikut, dibuka untuk umum. Selain itu, kunjungan Menteri LHK, Siti Nurbaya, adalah sebuah anugerah untuk kami di lapangan," ujarnya.

Gungun menjelaskan Menteri LHK memberikan arahan tentang pentingnya menjaga kelestarian alam. Oleh karena itu, di tengah kegiatan, dilakukan penanaman pohon sebagai simbol komitmen terhadap lingkungan.

Penanaman pohon dilakukan secara simbolis oleh para pejabat KLHK, PLN Indonesia Power, lembaga lain, dan peserta, dengan harapan tanaman ini akan tumbuh subur. Adapun jenis pohon yang ditanam adalah puspa yang merupakan tanaman asli wilayah Gunung Salak.

"Kita tanam di area yang masih terbuka supaya ke depan menjadi hutan yang rimbun kembali. Manfaat pohon yang tumbuh baik antara lain mencegah erosi, menghasilkan oksigen, mengatur cuaca, dan lain-lain," jelasnya.

Gungun mengatakan jumlah pohon yang ditanam peserta adalah 150 pohon, sedangkan penanaman simbolis berjumlah 16 pohon. Pihaknya akan terus memantau pertumbuhan tanaman ini agar dapat tumbuh subur secara alami.

"Kami di resort juga akan melaporkan secara terus-menerus perkembangan bibit tersebut," katanya.

Gungun menekankan bahwa menjaga lingkungan adalah tanggung jawab bersama, dan kegiatan wisata di kawasan konservasi juga harus memerhatikan aspek kelestarian.

"Ibu Menteri berharap adanya wisata di area konservasi ini bisa menambah sumber baru ketahanan ekonomi untuk masyarakat sekitar dengan terlibat dalam pengelolaan wisata," ujarnya.

Gungun berharap program ini dapat sejalan dengan visi dan misi Kabupaten Sukabumi yang dikenal dengan "Gurilap" (Gunung, Rimba, Laut, Pantai).

"Kami siap jika Kabupaten Sukabumi selalu menjadi tempat trail running dengan komunitas yang semakin berkembang. Visinya sudah naik level, bukan hanya menikmati alam atau lari, tapi juga sambil menjaga lingkungan," kata dia.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Entertainment30 Januari 2025, 16:00 WIB

Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback

Menjelang comeback solo Jisoo BLACKPINK secara resmi menandatangani kontrak dengan Label Musik Amerika, yaitu Warner Record untuk membantunya dalam karir bermusik.
Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback (Sumber : Instagram/@blisoo_official)
Life30 Januari 2025, 15:30 WIB

Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak, Serupa Tapi Tak Sama Ya!

Cranky biasanya hanya berlangsung singkat, sementara Tantrum bisa berlangsung lebih lama.
Ilustrasi. Anak Mengamuk. Yuk, Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak. (Sumber : Freepik/@MateusAndre)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak