Pemkab Sukabumi Tawarkan Investasi Pengolahan Padi di Investment Challenge 2024

Kamis 20 Juni 2024, 21:29 WIB
Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri saat presentasi di Investment Challenge 2024 di Jakarta | Foto : Dokpim

Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri saat presentasi di Investment Challenge 2024 di Jakarta | Foto : Dokpim

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kabupaten Sukabumi berpartisipasi aktif dalam kegiatan Investment Challenge 2024, yang merupakan bagian dari West Java Investment Roadshow 2024. Acara ini digelar di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Kamis (20/6/2024).

Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri hadir mewakili Bupati Sukabumi Marwan Hamami dalam presentasi penilaian.

Investment Challenge 2024 ini merupakan ajang perdana yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), bekerja sama dengan Bank Indonesia Kantor Perwakilan Jawa Barat.

Pemkab Sukabumi mengusulkan proposal berjudul "Pembangunan Industri Pengolahan Padi Modern," yang disusun oleh tim gabungan dari Perumda Agro Sukabumi Mandiri, Bappelitbangda, DPMPTSP, serta didukung oleh Dinas Pertanian, DPTR, dan Dinas Ketahanan Pangan.

Proposal tersebut diusulkan dengan skema Business to Business (B2B) dan memerlukan nilai investasi yang signifikan. Jika mendapat dukungan investasi, Perumda Agro Sukabumi Mandiri akan mengelola Rice Milling Unit (RMU) Modern di Jampangkulon. Unit ini akan memproduksi padi berkualitas premium dari gabah yang diperoleh dari petani dan kelompok tani di Kabupaten Sukabumi.

Baca Juga: Pemkab Sukabumi Angkat 750 PPPK, Bupati: Total Gajinya Puluhan Miliar per Tahun

Wakil Bupati Sukabumi menyampaikan rasa optimisnya setelah Kabupaten Sukabumi berhasil masuk ke dalam lima besar penilaian Investment Challenge 2024.

"Mudah-mudahan setelah kita presentasikan Rice Milling Unit di Jampangkulon ini, dapat menjadi juara sehingga investasi dapat masuk," ungkap Iyos Somantri.

Menurut Iyos, investasi yang diusulkan berkaitan dengan pengelolaan padi menjadi gabah dan beras. Dengan adanya RMU ini, diharapkan surplus gabah sebanyak 360 ton yang dimiliki oleh Kabupaten Sukabumi bisa terwujud dan menghasilkan beras Sukabumi yang mampu bersaing dengan beras dari Karawang dan Cianjur.

"Hari ini gabah dan beras yang datang dari Sukabumi mengalir ke Cianjur serta Karawang, dan kembali lagi ke Sukabumi menjadi beras Cianjur dan Karawang," tuturnya. Wabup berharap dengan terealisasinya RMU ini, beras asal Sukabumi bisa dikenal sebagai beras Sukabumi yang bermutu tinggi.

AYO! main games di Sukabumi Update Games
Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi08 Juli 2024, 13:37 WIB

Perumdam TJM Sukabumi Cabang Jampangkulon Pastikan Pasokan Air Bersih Lancar

Konsumen yang memiliki keluhan bisa menyampaikannya lewat nomor aduan.
Perumdam TJM Sukabumi Cabang Jampangkulon memastikan pasokan air bersih untuk pelanggan lancar. | Foto: Istimewa
Jawa Barat08 Juli 2024, 13:00 WIB

Profil Eman Sulaeman, Hakim yang Kabulkan Gugatan Praperadilan Pegi Setiawan dari Kasus Vina Cirebon

Hakim Pengadilan Negeri (PN) Bandung mengabulkan gugatan praperadilan yang diajukan oleh Pegi Setiawan.
Hakim Pengadilan Negeri (PN) Bandung mengabulkan gugatan praperadilan yang diajukan oleh Pegi Setiawan. (Sumber : pn-bandung.go.id/Video viral medsos Ayo Bandung).
Jawa Barat08 Juli 2024, 12:52 WIB

Dalam 30 Menit Dua Gempa Dangkal Guncang Cianjur

BMKG mencatat ada 2 gempa dangkal yang terjadi dalam waktu kurang 30 menit, yaitu pada pukul 11:08:05 WIB dan 11:33:40 WIB.
Dua gempa dangkal kembali guncang Cianjur, Senin 8 Juli 2023 (Sumber: BMKG)
Sehat08 Juli 2024, 12:30 WIB

15 Makanan Sehat Terbaik untuk Penderita Penyakit Ginjal Menurut Ahli Diet

Meski sehat dikonsumsi, sebaiknya konsultasi dengan ahli gizi ginjal tentang memasukkan deretan makanan terbaik untuk diet ginjal ini ke dalam rencana makan sehat.
Ilustrasi. Buah Ceri. Makanan Sehat Terbaik untuk Penderita Penyakit Ginjal Menurut Ahli Diet (Sumber : Pexels/pixabay)
Sukabumi08 Juli 2024, 12:27 WIB

Warga Cigombong, Identitas Mayat Pria di Saung Cibadak Sukabumi Terungkap

Korban pernah hilang dari rumah, namun berhasil ditemukan dan dibawa pulang.
Polisi memperlihatkan foto Odit (74 tahun), warga Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, yang ditemukan meninggal di Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ibnu Sanubari
Bola08 Juli 2024, 12:00 WIB

Jadwal Pekan Pertama Liga 1 2024/2025: Persib dan Persija Main di Kandang

Persib Bandung dan Persija Jakarta akan memainkan laga kandang di pekan pertama Liga 1 2024/2025.
Persib Bandung dan Persija Jakarta akan memainkan laga kandang di pekan pertama Liga 1 2024/2025. (Sumber : X/@Persija/@Persib).
Entertainment08 Juli 2024, 11:30 WIB

Mengenakan Pakaian Sunda, Salshabilla Adriani dan Ibrahim Risyad Resmi Menikah

Kabar gembira datang dari pasangan selebriti ternama Indonesia yaitu Salshabilla Adriani dan Ibrahim Risyad yang resmi menikah pada Minggu, 7 Juli 2024 kemarin.
Mengenakan Pakaian Sunda rancangan Didiet Maulana, Salshabilla Adriani dan Ibrahim Risyad Resmi Menikah (Sumber : Instagram@/salshabillaadr)
Sukabumi08 Juli 2024, 11:21 WIB

Kusmana Apresiasi Prestasi BAPPEDA Kota Sukabumi, Ini Daftar Penghargaannya

Kusmana menekankan BAPPEDA harus mempertahankan kinerja yang sudah baik.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji di halaman kantor BAPPEDA Kota Sukabumi, Selasa, 2 Juli 2024. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Info08 Juli 2024, 11:18 WIB

Telah Hilang STNK Mobil F 7903 SA

Telah Hilang STNK Mobil Mitsubishi
Ilustrasi. Telah Hilang STNK Mobil Mitsubishi tahun 2002 warna Hijau Muda dengan Nomor Polisi F 7903 SA (Sumber : istimewa)
Life08 Juli 2024, 11:00 WIB

11 Cara Mengatasi Harga Diri yang Rendah, Lakukan dengan Sehat dan Realistis!

Meningkatkan harga diri adalah proses yang memerlukan waktu, kesabaran, dan usaha yang konsisten.
Ilustrasi. Cara Mengatasi Harga Diri yang Rendah (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)