Pamit Cari Kayu Bakar, Lansia di Tegalbuleud Sukabumi Meninggal di Dekat Pohon Pinus

Senin 10 Juni 2024, 23:39 WIB
Keluarga beserta warga dan kepolisian usai mengevakuasi jasad lansia yang meninggal ketika tengah mencari kayu di Tegalbuleud Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

Keluarga beserta warga dan kepolisian usai mengevakuasi jasad lansia yang meninggal ketika tengah mencari kayu di Tegalbuleud Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Pani (70 tahun) pria lansia asal Kampung Babakan Panjang Rt 012 Rw 002 Desa Buniasih Kecamatan Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi ditemukan tak bernyawa ketika tengah mencari kayu bakar pada Senin (10/6/2024) malam.

Kepala Desa Buniasih Badrudin mengatakan, korban yang kesehariannya merupakan petani itu ditemukan meninggal oleh warga sekira pukul 18.30 WIB dalam keadaan tidur menyamping di dekat pohon pinus yang berada di Kampung tersebut.

"Lokasinya satu kilometer dari dermaga SBP. Korban ditemukan masih menggunakan baju pendek warna cokelat tua, celana kolor warna biru tua," kata Badrudin kepada sukabumiupdate.com.

Berdasarkan keterangan pihak keluarga, lanjut Badrudin, peristiwa ini bermula saat korban berangkat dari rumah ke arah laut untuk menjalani rutinitasnya mencari kayu bakar.

"Sekitar pukul 17.00 WIB, korban belum pulang sehingga dilakukan pencarian ketempat biasanya korban ke pantai mencari kayu bakar," ujarnya.

Baca Juga: Tepergok Curi 6 Tandan Pisang, Calon Pengantin Ditangkap Warga di Cikembar Sukabumi

"Dan sekitar pukul 18.30 WIB, korban ditemukan oleh warga dalam posisi tidur menyamping dengan kondisi sudah meninggal dunia dan selanjutnya dievakuasi menggunakan kain sarung menuju rumah korban," tambahnya.

Menurut Badrudin, warga saat itu langsung mengevakuasi korban menggunakan kain sarung dengan jarak sekitar 100 meter menuju rumah korban.

"Menurut keterangan pihak keluarga bahwa korban sering mengeluh rasa pusing dan diduga meninggal akibat serangan darah tinggi," katanya.

Terpisah Kapolsek Tegalbuleud AKP Aap Saripudin membenarkan adanya kejadian ini. Menurutnya, tidak ditemukan bekas luka akibat benda tajam atau tumpul pada tubuh korban.

"Pihak keluarga menerima kejadian tersebut sebagai musibah. Rencana pemakaman dilakukan besok (Selasa 11 Juni 2024) pagi di TPU Kampung Babakan Panjang," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa