Data Sementara Korban 80 Orang, Kronologi Keracunan Makanan di Sagaranten Sukabumi

Senin 10 Juni 2024, 17:32 WIB
Korban keracunan saat ditangani tim medis kecamatan Curugkembar Sukabumi | Foto : Ragil Gilang

Korban keracunan saat ditangani tim medis kecamatan Curugkembar Sukabumi | Foto : Ragil Gilang

SUKABUMIUPDATE.com - Selain menimpa warga Sagaranten, puluhan warga Kecamatan Curugkembar juga menjadi korban keracunan diduga setelah menyantap makanan pada acara syukuran pra pernikahan di Kampung Cimanggir RT 002/001 Desa Pasanggrahan, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Senin (10/6/2024).

Dari data yang dihimpun sukabumiupdate.com, terdapat 55 orang warga Kecamatan Sagaranten, dan 25 warga kecamatan Curugkembar diduga keracunan makanan setelah mengkonsmsi makanan di acara syukuran pra pernikahan tersebut. Saat ini, mereka (para korban) sedang mendapat perawatan tim medis di Puskesmas Curugkembar, Puskesmas Sagaranten, dan RSUD Sagaranten.

Adapun kronologinya, warga Curugkembar bermaksud menghadiri syukuran pra pernikahan di rumah mempelai pria di Kampung Cimanggir, Desa Pasanggrahan, Kecamatan Sagaranten. Dilokasi acara semua tamu menyantap hidangan yang disediakan tuan rumah.

"Sepulang dari undangan, terasa mual dan muntah pada pukul 24.00 WIB, maka pada paginya dibawa ke Puskesmas Curugkembar," kata Camat Curugkembar Asep Mulyadi kepada sukabumiupdate.com.

Baca Juga: Terjadi Lagi, Puluhan Warga Diduga Keracunan Makanan Di Sagaranten Sukabumi

Kepala Puskesmas Curugkembar, Tsalits Sulaeman mengatakan sementara yang dirawat darurat di Puskesmas Curugkembar sebanyak 25 orang. "Alhamdulillah tertangani, sedang dalam observasi tim kesehatan PKM Curugkembar," imbuhnya.

"Sementara 25 orang warga terdata dengan keluhan yang sama, mual dan muntah, menceret, lemas, serta demam," tambahnya.

Sebelumnya diberitakan, puluhan warga diduga keracunan usai menyantap makanan terjadi di Kampung Cimanggir RT 002/001 Desa Pasanggrahan, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Senin (10/6/2024).

Camat Sagaranten, Ridwan Agus Mulyawan membenarkan adanya kasus keracunan yang terjadi diduga setelah warga mengkonsumsi nasi box yang disuguhkan dari acara syukuran pra pernikahan di wilayah setempat pada tanggal (09/06/2024), pukuk 17.30 WIB, kemarin.

"Korban hingga saat ini mencapai 55 orang. Sementara dari 45 warga terdata merasakan keluhan yang sama, yaitu mual, muntah, mencret, lemas, serta demam," jelasnya kepada sukabumiupdate.com.

Kata Ridwan. Saat ini sebanyak 15 korban sedang ditangani di RSUD Sagaranten, 15 orang di Puskemas Sagaranten, dan sisanya masih observasi di rumah sebanyak 10 orang.

Ridwan menyebutkan, menu makanan yang disuguhkan dalam bentuk nasi box berisi nasi merah, buncis, mie, dan daging ayam. "Sampel makan yang dicurigai sudah diambil (untuk diperiksa)," imbuhnya.

"Kami bersama Kapus Sagaranten, survailans Puskemas, Kesling dan promkes Puskemas, Polsek Sagaranten, juga Kadus Desa Pasangrahan, dan Ketua RT setempat, turun langsung kelokasi," tegasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel31 Januari 2025, 07:00 WIB

Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih!

Buncis Bawang Putih cocok sebagai pendamping berbagai jenis protein, seperti ayam panggang atau ikan.
Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih. Foto: IG/@menu.makanan_
Science31 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 31 Januari 2025, Cek Langit di Akhir Bulan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025. (Sumber : pexels.com/Gabriela Palai)
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)