SUKABUMIUPDATE.com - Majelis Daerah Korp Alumni HMI (MD KAHMI) dan HMI Sukabumi mengadakan acara silaturahmi dan konsolidasi dalam rangka menyongsong pemilihan kepala daerah (Pilkada Gubernur dan Bupati/Wali Kota) serentak se-Indonesia.
Acara yang juga dihadiri perwakilan Majelis Nasional KAHMI dan Pemkot Sukabumi itu mengusung tema "Peran Kahmi dan HMI Sukabumi Jelang Pilkada Serentak Se-Indonesia yang Jujur, Adil, Bersih, Bebas, Rahasia, dan Damai." bertempat di salah satu rumah makan di Jalur Lingkar Kota Sukabumi, Minggu (26/5/2024).
Ketua Pelaksana sekaligus Sekjen MD KAHMI Sukabumi, Ateng Jailani M. Noeh mengatakan pentingnya keterlibatan aktif dari KAHMI dan HMI dalam memastikan proses pemilihan kepala daerah yang akan digelar pada 27 November 2024 mendatang bisa berjalan secara jujur dan adil.
“Dengan proses pemilihan yang jujur, bersih dan adil akan melahirkan pemimpin yang berkualitas. Kahmi dan HMI harus memastikan proses demokrasi semakin berkualitas, sehingga pemimpin yang terpilih ke depan benar-benar sesuai dengan hati nurani rakyat,” ucap Ateng.
Taofik Wahidin, selaku Koordinator Presidium MD KAHMI Sukabumi, menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh peserta yang hadir. Ia menegaskan acara tersebut merupakan wujud nyata komitmen Kahmi-HMI dalam mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur, serta diridhai oleh Allah SWT.
“Pilkada merupakan salah satu momentum untuk mewujudkan cita-cita suci (mission sacre) HMI tersebut,” kata Taopik.
Baca Juga: Kahmi Sukabumi Gelar Halal Bihalal dan Launching Program Kahmi Menyapa
“Melalui kegiatan ini, KAHMI dan HMI Sukabumi menunjukkan komitmen untuk berkontribusi dalam mewujudkan proses demokrasi yang berintegritas dan damai,” imbuhnya.
Bidang Promosi Kader Majelis Nasional Kahmi, Zulfiqor Mubaroq menekankan bahwa kegiatan ini merupakan momentum penting untuk memperkuat sinergi antara alumni dan kader HMI dalam rangka menjaga integritas demokrasi.
“Dengan sumber daya dan kekuatan yang ada, diharapkan ke depan, ada alumni HMI yang juga menjadi bagian dari pemegang kebijakan di Kota dan Kabupaten Sukabumi,” tuturnya.
Sementara itu, Pj Wali Kota Sukabumi melalui Kesbangpol, Mimbar Sholihin menyebut peran organisasi kemasyarakatan sangat vital dalam menjaga stabilitas dan kedamaian menjelang Pilkada.
Diskusi panel menghadirkan narasumber yang ahli di bidangnya, yaitu Iu Rusliana / Dosen UIN SGD Bandung, Arfa Gunawan / Politisi Partai Golkar dan Praktisi Hukum, M. Sodikin / Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, serta Mulyawan Safwandy Nugraha / Akademisi, Pengamat Sosial Politik, Presidium KAHMI Sukabumi, dan dimoderatori oleh Teguh Heryanto / mantan Ketua Bawaslu Kabupaten Sukabumi. (Adv)