Akhirnya, Rumah Tak Layak Huni Keluarga Korban Kecelakaan di Cibadak Sukabumi Diperbaiki

Minggu 26 Mei 2024, 22:08 WIB
Rumah milik Fitria di Kampung Pangadegan RT 19/08 Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, diperbaiki swadaya masyarakat. (Sumber : Istimewa)

Rumah milik Fitria di Kampung Pangadegan RT 19/08 Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, diperbaiki swadaya masyarakat. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Rumah tidak layak huni milik Fitria (35 tahun), istri dari Hendi (35 tahun), pengendara motor yang meninggal akibat kecelakaan lalulintas akhirnya mulai diperbaiki dengan swadaya masyarakat. Kegiatan ini difasilitasi oleh pemerintah Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi setempat pada Sabtu, 26 Mei 2024.

Kepala Desa Sundawenang, Wahid, menjelaskan bahwa penanganan rumah milik warga Kampung Pangadegan RT 19/08 itu tidak bisa dilakukan secara struktural oleh pemerintah daerah karena tidak memenuhi syarat.

"Rutilahu itu syarat salah satunya miliki rumah di tanah milik sendiri, sedangkan Bu Fitri menempati tanah desa," ujar Wahid kepada sukabumiupdate.com.

Baca Juga: Huni Rumah Tak Layak, Nasib Keluarga Korban Kecelakaan di Cibadak Sukabumi

Wahid menuturkan bahwa secara birokrasi, pemerintah Desa tidak dapat langsung memberikan bantuan. Namun, pihaknya berupaya mengatasi masalah tersebut dengan membuka donasi.

"Upaya yang kita lakukan dengan open donasi, ke kaum aghniya, tapi yang mau sedekah dalam bentuk apapun diterima," katanya.

"Alhamdulillah, banyak pihak yang berpartisipasi dengan memberikan sumbangan, baik dalam bentuk uang, tenaga, maupun barang," lanjut Wahid.

Hasil membuka donasi, kata Wahid, bata hebel kurang lebih 30 persen sudah terpasang dalam perbaikan rumah yang dihuni Fitria dan kedua anaknya tersebut.

"Artinya meskipun pemerintah desa tidak bisa langsung memberikan anggaran, tetapi kita tetap mengupayakan dengan open donasi yang difasilitasi pemerintah desa," pungkasnya.

Baca Juga: Terlindas Mobil, Kronologi Pemotor Tewas Kecelakaan di Cibadak Sukabumi

Diberitakan sebelumnya, Keluarga Hendi (35 tahun), pengendara motor yang meninggal kecelakaan di Jalan Suryakencana, depan Rumah Sakit Tiara Bunda Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu, 27 April 2024, hidup memprihatinkan.

Hendi meninggalkan istrinya, Fitria (35 tahun), dan dua anak bernama Putra Firmansyah (9 tahun) dan Nurul Analisa (7 tahun). Mereka tinggal di rumah tak layak di Kampung Pangadegan RT 19/08 Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi.

Kondisi rumah yang mereka tempati sangat mengkhawatirkan. Fitria menyebut rumah tersebut termasuk salah satu yang paling tua di lingkungannya.

"Ada tiga sampai enam rumah yang tidak layak, rumah ini paling tua. Tapi kendalanya rumah yang ditempati ini adalah tanah desa. Kemarin baru ada RT dan pihak desa semua di sini," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Jumat, 17 Mei 2024

Fitria mengungkapkan rumahnya sudah miring dan beberapa bagian tidak ada biliknya. "Inginnya semua dibongkar, karena sudah patah, termasuk kosen dan atap. Bilik bolong hingga ditambal menggunakan apa saja, biar tidak masuk angin," katanya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi08 September 2024, 09:00 WIB

Loker Marketing Manager di Jakarta Timur, Syarat: Mahir Ms. Office

Loker Marketing Manager di Jakarta Timur. Rekrutmen Pegawai Tetap masih dibuka hingga 5 November 2024 mendatang.
Loker Marketing Manager di Jakarta Timur, Syarat: Mahir Ms. Office (Sumber : Istimewa)
Food & Travel08 September 2024, 07:00 WIB

Resep Sup Durian Keju Mozzarella, Hidangan Pencuci Mulut yang Lezat!

Sup Durian Keju Mozzarella adalah perpaduan unik antara manisnya durian dan kelezatan keju, menciptakan hidangan penutup yang creamy dan meleleh di mulut.
Ilustrasi - Taman durian Hauma Ni Opung atau Hauma Ni Opung Farm and Plantation merupakan destinasi wisata yang harus dikunjungi oleh para penggemar buah durian (Sumber : iStock)
Science08 September 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 8 September 2024, Sukabumi Pagi Cerah Berawan dan Siang Potensi Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 8 September 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 8 September 2024. (Sumber : Freepik.com/@fanjianhua)
DPRD Kab. Sukabumi07 September 2024, 22:57 WIB

Sekretariat DPRD Sosialisasikan Peran Dewan Kepada Masyarakat di Sukabumi Expo 2024

Sekretariat DPRD menyuguhkan konsep yang berbeda pada pameran pembangunan di Sukabumi Expo tahun ini.
Stand Sekretariat DPRD Kabupaten Sukabumi di Sukabumi Expo 2024. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi07 September 2024, 22:21 WIB

Niat Jemput Istri, Cerita di Balik Kecelakaan Maut Warga Sukabumi Akibat Motor Tersangkut Kabel

Berikut cerita di balik kecelakaan maut yang menimpa ayah anak di Cicurug Sukabumi akibat motor tersangkut kabel di Jalan Raya Sukabumi-Bogor.
Kecelakaan maut di jalan raya Sukabumi-Bogor, seorang anak tewas terlindas truk usai motor yang ditumpanginya terjatuh akibat tersangkut kabel internet. (Sumber : Istimewa)
Kecantikan07 September 2024, 21:00 WIB

5 Manfaat Masker Mentimun untuk Mengurangi Kantung Mata

Masker mentimun efektif untuk mengurangi kantung mata karena sifatnya yang menghidrasi, menenangkan, dan mendinginkan.
Ilustrasi. Menggunakan masker. Efek pendingin alami mentimun juga dapat membantu mengurangi peradangan dan pembengkakan di area sekitar mata. (Sumber : Freepik/freepik)
Keuangan07 September 2024, 20:58 WIB

Perumda BPR Hadir di Sukabumi Expo 2024, Tawarkan Beragam Produk Tabungan dan Kredit

Tawarkan Beragam Produk Tabungan dan Kredit, Stand BPR Sukabumi disambut antusias pengunjung Sukabumi Expo 2024.
Stand Perumda BPR Sukabumi di Sukabumi Expo 2024, Lapang Canghegar Palabuhanratu. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi07 September 2024, 20:34 WIB

Perahu Terbalik Dihantam Badai, Nelayan Sukabumi Selamatkan Diri dengan Berenang ke Tepian

Berikut kronologi perahu nelayan Sukabumi terbalik dihantam ombak dan angin kencang di perairan Tegalbuleud Sukabumi.
Kondisi perahu nelayan yang sempat terbaik dihantam badai di perairan Tegalbuleud Sukabumi dievakuasi usai mendarat di tepian. (Sumber Foto: Istimewa)
Life07 September 2024, 20:00 WIB

Sleep Training Hacks: 9 Cara Agar Anak Cepat Tidur di Malam Hari

Sleep Training Hacks: Ciptakan rutinitas yang menenangkan sebelum tidur. Aktivitas seperti membaca buku, mendengarkan cerita, mandi air hangat, atau bermain dengan mainan lembut bisa membuat anak rileks sebelum tidur.
Ilustrasi. Cara Agar Anak Cepat Tidur di Malam Hari, Parenting Hacks untuk Ayah Bunda! (Sumber : Freepik/pvproductions)
Sukabumi07 September 2024, 19:35 WIB

Kabel Menjuntai Picu Kecelakaan Maut di Sukabumi, Saksi sebut Akibat Tersangkut Truk Kontainer

Saksi ungkap penyebab kabel menjuntai di Jalan Raya Sukabumi-Bogor yang picu kecelakaan maut, anak tewas terlindas truk.
Polisi saat olah TKP kecelakaan maut di Jalan Raya Sukabumi-Bogor tepatnya di Cicurug Sukabumi. Serang anak tewas terlindas truk usai motor yang diboncengnya terjatuh akibat tersangkut kabel. (Sumber : Istimewa)