Angin Kencang Rusak Belasan Atap Rumah di Nyalindung Sukabumi

Jumat 24 Mei 2024, 23:26 WIB
Hujan disertai angin kencang merusak belasan rumah di Nyalindung Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

Hujan disertai angin kencang merusak belasan rumah di Nyalindung Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Belasan rumah di Kampung Tagog RT 01/02, Desa Cisitu, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi mengalami kerusakan usai diterjang angin kencang, Jumat (24/5/2024). Akibatnya satu keluarga yang terdiri dari 3 jiwa terpaksa mengungsi.

Informasi yang dihimpun, peristiwa yang membuat mayoritas atap genting rumah beterbangan ini terjadi sekitar pukul 14.30 WIB tepatnya saat hujan mengguyur wilayah tersebut. Berdasarkan laporan sementara, rincian jumlah rumah yang terdampak yakni 2 unit rusak sedang dan 13 unit rusak ringan. Kemudian fasilitas umum yang tercatat alami kerusakan berupa musala 1 unit.

“Jumlah semuanya yang terdampak ada 15 unit rumah, jumlah KK 15, serta jumlah jiwa 60. Sedangkan yang mengungsi ada 1 KK, 3 jiwa. Mereka mengungsi ketempat saudaranya di Kampung Citamiang Desa Cisitu, Kecamatan Nyalindung," ujar pengurus PMI Kecamatan Nyalindung, Asep Has kepada sukabumiupdate.com.

Baca Juga: Warga Sukabumi Gagal Kerja Ke Arab Saudi: Sponsor Menghilang Puluhan Juta Raib

Camat Nyalindung, Antono membenarkan adanya bencana hujan disertai angin kencang yang menerjang Kampung Tagog Desa Cisitu. Ia memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Adapun data sementara kerusakan rumah sesuai dengan data dari PMI di atas.

"Forkopimcam, Pemdes, dan relawan juga membantu untuk memasangkan kembali genting yang masih utuh dan mengganti genting yang rusak. Kerugian masih dalam penghitungan” ungkapnya.

“P2BK dan BPBD Kabupaten Sukabumi juga sudah hadir di lokasi, termasuk Kades Cisitu. Kami juga memberikan himbauan kepada masyarakat, agar tetap waspada," pungkas Antono menambahkan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)