Razia Ramp Check di Parungkuda Sukabumi, Polisi Temukan Bus Wisata Tak Uji KIR 6 Tahun

Jumat 24 Mei 2024, 17:50 WIB
Polres Sukabumi bersama Dishub Kabupaten Sukabumi melaksanakan operasi pemeriksaan kendaraan umum yang melintas di depan pintu Tol Bocimi seksi 2. (Sumber Foto: Istimewa)

Polres Sukabumi bersama Dishub Kabupaten Sukabumi melaksanakan operasi pemeriksaan kendaraan umum yang melintas di depan pintu Tol Bocimi seksi 2. (Sumber Foto: Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Polres Sukabumi bersama Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sukabumi melaksanakan operasi pemeriksaan kendaraan umum yang melintas di depan pintu Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) Seksi 2, Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Jumat pagi (24/5/2024). Operasi ini bertujuan untuk mengantisipasi kasus kecelakaan lalu lintas.

Dalam operasi tersebut, ditemukan bus pariwisata dengan kondisi yang sudah tidak melakukan uji KIR selama enam tahun.

“Kami mendapati ada beberapa bus pariwisata yang sudah tidak dilakukan KIR. Yang lebih parahnya ada yang sudah 6 tahun tidak uji KIR,” ujar Kasat Lantas Polres Sukabumi, AKP Fiekry Adi Perdana kepada sukabumiupdate.com.

"Tadi sudah dilakukan penilangan oleh kita dan nanti dari pihak busnya pasti hadir dan kita panggil untuk disampaikan apa yang menjadi atensi dan pedoman ke depannya," tambahnya.

Baca Juga: Pemda Tinggal Bayar, PTPN Soal Lahan Huntap Korban Bencana Alam di Nyalindung Sukabumi

Fiekry menjelaskan bahwa kegiatan hari ini tak hanya ramp check, tapi juga penertiban angkutan taksi gelap dan memeriksa kesehatan pengemudi.

Rencananya, Polres Sukabumi bersama Dishub Kabupaten Sukabumi akan menggelar kegiatan ini secara rutin.

"Hari ini kurang lebih ada 34 pelanggaran awal mula, nanti mudah-mudahan ke depannya semoga tertib, karena memang yang pertama kita bareng-bareng di sini jalur Sukabumi terutama jalur Cibadak, dari perbatasan Bogor Kabupaten hingga Sukabumi spesial," katanya.

"Spesial karena jalur wisata ada dan jalur perekonomian pabrik ada, jadi segala jenis kendaraan semuanya ada di situ. Mudah-mudahan ini kita lakukan tiga minggu sekali," lanjutnya.

Fiekry menegaskan razia dilakukan semata-mata untuk keselamatan pengguna jalan.

"Mudah-mudahan ke depannya kami himbau kepada masyarakat, khususnya yang akan berwisata ke Kabupaten Sukabumi dan sekitarnya, untuk tetap mematuhi peraturan yang ada dan baku di negara Republik untuk menghindari kecelakaan dan lain-lain," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi25 November 2024, 08:00 WIB

Info Loker Jabodetabek Berikut Terbuka untuk Lulusan SMK/D3, Yuk Daftar!

Penempatan Wilayah Tangerang, Berikut Info Loker Lulusan SMK/D di Jabodetabek.
Ilustrasi. Penerimaan Karyawan. Info Loker Jabodetabek Berikut Terbuka untuk Lulusan SMK/D3, Yuk Daftar! (Sumber : Freepik/@yanalya)
Food & Travel25 November 2024, 07:00 WIB

Resep Membuat Lapis Legit, Kue Tradisional Jadul yang Populer Sejak Zaman Belanda

Kue Lapis Legit juga dikenal dengan nama Spekkoek dalam bahasa Belanda karena diperkenalkan oleh para penjajah Belanda di Indonesia.
Resep Kue Lapis Surabaya 4 Telur, Stok Camilan Manis di Rumah untuk Keluarga. Foto: IG/barecamagazine
Science25 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 25 November 2024, Awal Pekan Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir saat siang hari pada 25 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir pada 25 November 2024. | (Sumber : Foto: Freepik.com)
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava