Warga Swadaya Cor Jalan Rusak di Cidahu Sukabumi, Ini Tanggapan PU

Kamis 16 Mei 2024, 00:10 WIB
Warga dan komunitas di Cidahu Sukabumi swadaya cor jalan rusak. (Sumber : SU/Ibnu)

Warga dan komunitas di Cidahu Sukabumi swadaya cor jalan rusak. (Sumber : SU/Ibnu)

SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah warga dan komunitas di Kampung Pasir Reungit, Desa Jayabakti, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi secara swadaya mengecor ruas jalan kabupaten sepanjang 20 meter dengan dana pribadi.

Warga setempat, Kurniawan mengatakan bahwa aksi yang dilakukan ini adalah upaya nyata untuk memperbaiki kondisi jalan yang rusak di wilayah mereka. Terutama di ruas jalan Caringin-Cidahu sebagai titik kerusakan terparah.

“Ini adalah satu aksi dari kita, tidak hanya ngomong minta perbaikan. Kami serius bahwa kami ingin jalan yang baik dan perawatan kedepannya,” ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Rabu (15/5/2024).

Terkait permasalahan jalan rusak ini, Kurniawan menyatakan beberapa tokoh masyarakat setempat telah melakukan audiensi dengan pemerintah. Namun, hingga saat ini, belum mendapat kejelasan terkait waktu perbaikan jalan. 

“Kemarin, melalui perwakilan kami dan teman-teman komunitas lainnya, kita sudah audiensi. Katanya di pertengahan Mei, tapi saat ini tidak ada kejelasan. Maka, kita sebagai komunitas berinisiatif untuk bagaimana membangun jalan ini secara swadaya masyarakat,” kata Kurniawan.

Baca Juga: Habiskan Rp10 Juta, Ini Alasan Warga Swadaya Cor Jalan Rusak di Cidahu Sukabumi

Sebagai warga Cidahu, Kurniawan menekankan bahwa sering terjadi kecelakaan di jalan yang rusak tersebut, terutama saat hujan besar ketika air melimpah. "Jalan ini yang paling parah walaupun jaraknya hanya 20 meter tapi rawan. Berbeda dengan yang di Pondokaso, rusak tapi jalannya rata," tuturnya.

Kurniawan berharap kondisi jalan ini mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah Kabupaten Sukabumi. “Cidahu ini banyak perusahaan-perusahaan yang bonafit dan termasuk akses wisata, sementara Sukabumi ini didominasi oleh wisata. Bagaimana wisata mau masuk kalau jalannya tidak diperbaiki,” ungkapnya.

Kurniawan menekankan Dinas Pekerjaan Umum (PU) untuk segera memperbaiki jalan yang rusak sesuai peraturan dan prosedur yang ada. “Harapannya PU segera memperbaiki jalan yang rusak, karena ini juga bentuk kewajiban pemerintah. Sesuai Undang-Undang Lalu Lintas, pemerintah wajib segera memperbaiki jalan yang rusak,” tandasnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala UPTD PU Wilayah III Kabupaten Sukabumi, Uus Iskandar, memberikan tanggapan positif terhadap aksi perbaikan jalan yang dilakukan oleh warga masyarakat Cidahu melalui pengecoran. Ia mengakui bahwa ruas jalan Caringin-Cidahu memang mengalami kerusakan yang cukup panjang.

"Tentunya tahun ini pasti ada penanganan untuk ruas jalan Caringin-Cidahu, tetapi tidak mungkin semuanya bisa ditangani," ujar Uus.

Ia menjelaskan bahwa pihaknya tidak memilih-milih dalam melakukan perbaikan jalan, namun memprioritaskan mana yang harus didahulukan. Ruas jalan Cidahu sendiri, kata Uus, sebenarnya sudah masuk dalam rencana perbaikan.

"Namun, ketika sudah diperbaiki oleh swadaya masyarakat, nanti kita bisa alihkan ke titik yang lain," ungkap Uus.

Uus berharap perbaikan jalan di Cidahu bisa terealisasi dalam bulan-bulan ini, meskipun proses lelang memakan waktu lebih dari satu bulan.

"Untuk pengajuan perbaikan jalan Cidahu itu sendiri agar dilakukan betonisasi supaya kekuatannya bisa tahan lama," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)
Life22 Februari 2025, 11:15 WIB

5 Tips Ampuh Agar Puasa Kamu Lancar Tanpa Lemas dan Lapar

Puasa adalah ibadah yang mengajarkan kita untuk menahan hawa nafsu, termasuk lapar dan haus. Namun, bagi sebagian orang, puasa bisa membuat tubuh terasa lemas dan lapar, terutama saat beraktivitas di tengah hari.
Ilustrasi Lemas dan Lapar Saat Menjalankan Ibadah Puasa (Sumber : Freepik/@onlyyouqj)
Produk22 Februari 2025, 11:06 WIB

BUKA Tegaskan Posisi Hukum dalam Sidang PKPU, Harapkan Putusan dari Majelis Hakim

BUKA atau Bukalapak tetap tegaskan posisi hukum dalam persidangan PKPU, dan meminta Hakim lanjutkan sidang dan menunggu putusan.
BUKA atau Bukalapak tetap tegaskan posisi hukum dalam persidangan PKPU, dan meminta Hakim lanjutkan sidang dan menunggu putusan. (Sumber : Istimewa.).