Kronologi, Identitas dan Dugaan, Lansia Tergeletak Tak Bernyawa di Nanggeleng Sukabumi

Rabu 15 Mei 2024, 15:37 WIB
Jenazah Christina Tampubolon (71 tahun) saat di rumah sakit | Foto : Ist

Jenazah Christina Tampubolon (71 tahun) saat di rumah sakit | Foto : Ist

SUKABUMIUPDATE.com - Namanya, Christina Tampubolon (71 tahun), seorang lansia ditemukan tergeletak tak bernyawa tepat di depan kantor Kelurahan Nanggeleng, Rabu 15 Mei 2024, sekira pukul 08:00 WIB, pagi.

Berdasarkan informasi yang dihimpun sukabumiupdate.com, Christina merupakan seorang nenek yang hidup seorang diri, tidak memiliki suami ataupun anak.

Dia hidup sebatang kara di sebuah perumahan yang berada di Jalan Pasir Mulus nomor 17 Rt 01/07, Kelurahan Nanggeleng, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi.

Kapolsek Citamiang, Mapolres Sukabumi Kota AKP Heri Hermawan membenarkan adanya temu mayat serang lansia di depan Kantor Kelurahan Nanggeleng tersebut.

“Iya tadi kita dapat laporan ada temuan mayat di depan kelurahan jalan Pelda Suryanta RT 03 RW 02 Kelurahan nanggeleng kecamatan Citamiang,” ujar Heri kepada sukabumiupdate.com pada Rabu (15/5/2024).

Adapun kronologis kejadian, berdasarkan keterangan warga, pagi itu secara tiba-tiba nenek Chirtina tergeletak di depan kantor kelurahan dan langsung dibawa ke puskesmas terdekat.

Baca Juga: Jangan Salahkan Anak, Ini 6 Didikan Orang Tua yang Membuatnya Durhaka

Baca Juga: BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi Peringati May Day Bersama Pengusaha dan Buruh

“Pas tadi di lokasi tiba-tiba tergeletak di depan kelurahan teh. Dibantuan ku warga dikira pingsan biasa eh ternyata kondisinya sudah meninggal dicek pihak puskesmas sudah tidak ada,” ungkapnya.

Berdasarkan keterangan yang didapat dari saksi serta warga setempat. Heri menyebut jika lansia tersebut memang sering berkunjung ke kantor kelurahan untuk meminta sumbangan.

“Jadi korban ini sering main ke kelurahan mungkin minta sumbangan apa, dia teh tinggal sendiri di perumahannya,” kata dia.

Adapun penyebab kematian, Heri menduga nenek Christina meninggal akibat sakit serta faktor usia yang sudah tua. “Diduga sakit karena sudah tua, untuk sakitnya kita belum jelas,” ucapnya.

Lebih lanjut, selepas kejadian, jasad korban langsung dibawa ke RSUD R Syamsudin SH untuk dilakukan visum luar. Terkini dikabarkan jasad lansia tersebut telah dibawa pulang oleh sang adik untuk dikebumikan di TPU Cikundul, Kecamatan Lembursitu.

“Tadi udah di rumah sakit keluarganya udah datang rencana mau dikebumikan di pemakaman setelah dilakukan pemeriksaan visum luar oleh pihak rumah sakit. Rencana di Cikundul cuman mungkin ada acara dulu di gereja,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).