SUKABUMIUPDATE.com - Jelang peralihan ke musim kemarau, debit air Sungai Cikaso di Kampung Ciniti Desa Cibitung, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi, mengalami penyusutan sejak satu bulan lalu. Keadaan tersebut dimanfaatkan warga sekitar untuk berburu kerang sungai.
Penyusutan debit air sungai ini memudahkan warga setempat menjangkau dasar sungai.
"Ada sekitar satu bulan, kondisi Sungai Cikaso kecil, jadi dimanfaatkan oleh warga untuk berburu kerang sungai atau disebut Toe," kata Erik (30 tahun) warga setempat kepada sukabumiupdate.com, Jumat (10/5/2024).
Baca Juga: Pelajar SMPN Cibitung Butuh Perahu, Pergi Sekolah Lintasi Sungai Cikaso Sukabumi
Menurut Erik, warga biasanya mulai turun sehabis zuhur, terutama anak anak pulang sekolah. Sore harinya disusul banyak kaum ibu ibu juga yang sengaja berburu sambil membawa makanan untuk botram.
"Alat yang digunakan seperti ayakan dari bambu, kawat atau pakai tangan kosong juga bisa. Selain dikonsumsi sendiri, kalau dapat banyak dijual juga, harganya bervariatif ada satu liter Rp. 8000, Rp.9000, bahkan ada Rp. 10 ribu," jelasnya.
"Rasanya (kerang) lezat sekali, bisa diolah dengan cara ditumis, balado, atau disayur," pungkasnya.