SUKABUMIUPDATE.com - Masalah anak dewasa ini menjadi makin mengkhawatirkan. Salah satunya anak korban eksploitasi ekonomi, seperti jadi jadi pengemis, pengamen dan anak jalanan, dengan dalih membantu perekonomian keluarga.
Kondisi ini mengabaikan hal anak dan seringkali berpotensi menjadi masalah anak. Pendidikan anak terganggu, pun dengan hak anak untuk bermain dan menikmati masa kecilnya sebagai insan yang membutuhkan fokus untuk pertumbuhan.
Baca Juga: Bappenas: Makan Siang Gratis Dijalankan Tahun Depan, Rp 20 Ribuan per Anak
Dinas Sosial Kota Sukabumi mencoba mengurai permasalah anak dengan sejumlah program inovatif, salah satunya Bidik Prestasi. Banyak event bidik prestasi yang sudah dilakukan, edisi keenamnya berlangsung pada 3 Mei 2024 lalu di Yayasan Penyandang Masalah Sosial Nurul Anwar Kota Sukabumi.
Mochammad Akbar Zulfikar, S.Tr.Sos pekerja sosial Dinsos Kota Sukabumi menyampaikan bidik prestasi merupakan upaya pembinaan dan penguatan mental anak melalui socialization group. Teknik reward yang bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan diri anak yang berada di lingkungan pengemis, pengamen dan anak jalanan. (adv)