Ratusan Perumahan di Kota Sukabumi Belum Serahkan PSU, Ini Upaya DPUTR

Senin 06 Mei 2024, 20:27 WIB
Kepala DPUTR Kota Sukabumi, Sony Hermanto. (Sumber : SU/Asep Awaludin)

Kepala DPUTR Kota Sukabumi, Sony Hermanto. (Sumber : SU/Asep Awaludin)

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Sukabumi tengah fokus mengintensifkan upaya pengambil alihan Prasarana, Sarana, dan Utilitas Umum (PSU) perumahan untuk dikelola pemerintah daerah di tahun 2024.

Kepala DPUTR Kota Sukabumi, Sony Hermanto mengatakan, dari 109 perumahan yang ada di Kota Sukabumi, baru sekitar 12 perumahan yang sudah menyerahterimakan PSU kepada Pemkot Sukabumi hingga saat ini. Hal itu salah satunya disebabkan karena mayoritas perumahan tersebut sudah tidak ada pengembangnya.

"Perumahan yang ada di Kota Sukabumi ini sebagian besar sudah ada di tahun 1990, 1980 sekian, yang notabene pada saat itu aturannya belum ada sehingga juga si penyedianya saat itu hare-hare (acuh) ya atau tidak serta merta menyerahkan. Nah setelah di tahun 2016 sudah ada aturannya, ternyata setelah survei mayoritas ratusan rumah tersebut sudah tidak ada pengembangannya," kata Sony kepada awak media, Minggu (5/5/2024).

Oleh karena itu upaya DPUTR yang tengah dilakukan saat ini salah satunya dengan upaya jemput bola. Hal itu mengacu sesuai dengan ketentuan pada Peraturan Daerah (Perda) nomor 12 tahun 2016 tentang penyelenggaraan PSU Perumahan. Selain itu, pihaknya juga mengimbau kepada pengembang yang masih acuh untuk menyerahkan PSU kepada pemerintah daerah apabila perumahan telah selesai dibangun dan paling lambat 1 tahun setelah masa pemeliharaan.

"Sejauh ini kami sudah melakukan pencarian pengembang baru untuk mengelola perumahan yang masih belum diserahterimakan. Kalau pengembangnya sudah tidak ada, kami mengambil langkah jemput bola dengan perolehan aset," jelasnya.

"Mekanisme jemput bola ini dengan pencarian pengembang melalui media massa. Itu diumumkan salah satu mekanismenya selama satu bulan di media massa. Langsung kita takeover menjadi perolehan aset, kita buat lagi site plannya dan kita hitung lagi asetnya itu yang kita berita acarakan untuk kemudian kita intervensi," tambahnya.

Baca Juga: Pemkot Sukabumi Terima PSU, DPUTR Sebut Pemeliharaan Selanjutnya oleh Pemda

Sony menerangkan, pada 2024 ini DPUTR menargetkan pemerintah daerah bisa mengambil alih PSU dari tujuh perumahan. Adapun dari kedua belas PSU perumahan yang kini jadi aset Pemkot Sukabumi, ia menyebut baru enam PSU yang sudah diintervensi untuk dilakukan pemeliharaan.

"Enam perumahan yang sudah kita intervensi itu perumahan Selagedang, kemudian Pepabri, Bumi Puri Wirasri, Genteng Puri, Subang Jaya Residen dan yang terakhir Situ Endah," tuturnya.

Menurut Sony, dengan adanya pengambil alihan aset PSU perumahan oleh pemerintah daerah, maka masyarakat di perumahan tersebut tidak perlu lagi memikirkan perbaikan sarana dan prasarana di perumahan.

"Karena kan sudah masuk ke garapan kita, intervensi pemerintah daerah, sehingga warga dengan sendirinya tidak perlu udunan atau patungan untuk benerin jalan," tandasnya. (ADV)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tanpa Izin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara