Diperbaiki Swadaya, Rumah Lansia di Surade Sukabumi Terdampak Gempa Garut Mulai Dipugar

Minggu 05 Mei 2024, 21:12 WIB
Terdampak gempa M6,2 di laut Garut, Rumah Maemunah Warga Surade Sukabumi mulai diperbaiki secara swadaya, Minggu (5/5/2024). (Sumber : SU/Ragil)

Terdampak gempa M6,2 di laut Garut, Rumah Maemunah Warga Surade Sukabumi mulai diperbaiki secara swadaya, Minggu (5/5/2024). (Sumber : SU/Ragil)

SUKABUMIUPDATE.com - Rumah semi permanen yang dihuni seorang lansia bernama Maemunah (74 tahun), warga Kampung Cibarehong RT 13 /13 Kelurahan Surade, Kabupaten Sukabumi, alami rusak berat terdampak gempa M6,2 di laut Garut Selatan Sabtu 27 April 2024 lalu.

Rumah semi permanen berukuran 6 meter x4 meter persegi yang ditempati Maemunah berdua dengan cucunya itu kini mulai dipugar untuk diperbaiki secara swadaya oleh masyarakat setempat.

Lurah Surade Handri Sukarta mengatakan bahwa sehari pasca kejadian, pihaknya langsung menggelar rapat untuk merealisasikan rencana 'bedah rumah' warganya ini.

"Tentunya melalui beberapa tahapan mulai perencanaan, penggalangan dana, pemugaran, dan pembangunan kembali bangunan rumah. Sampai saat ini dalam tahapan penggalangan dana atau bahan dan pemugaran, ditargetkan dana terkumpul sampai hari Rabu yang akan datang, lalu akan diserahkan ke korban serta hari Kamisnya dimulai pembangunan," kata Handri kepada sukabumiupdate.com, Minggu (5/5/2024).

Baca Juga: Dihuni Nenek dan Cucu, Rutilahu di Surade Sukabumi Nyaris Roboh Akibat Gempa Garut

Handri menuturkan, pembangun rumah Maemunah ini dengan swadaya masyarakat atau gotong royong. Adapunn rumah yang akan dibangun jenisnya permanen dengan ukuran yang sama.

"Cuma pemilik ada permohonan denah ruangan ingin ada sekat sekat ruangan tambahan buat ruang kamar. Saat ini bu Maemunah dan cucunya sementara tinggal dirumah anak laki-lakinya" imbuhnya.

Sebelumnya diberitakan, guncangan gempa M6,2 di laut Garut terasa kuat di sejumlah wilayah Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024) malam, merusak salah satu rumah di Kampung Cibarehong RT 13/13 Kelurahan/Kecamatan Surade.

Rumah berukuran 6x4 meter persegi yang alami kerusakan parah akibat gempa tersebut merupakan tempat tinggal warga lansia bernama Maemunah (74 tahun) dan cucunya.

"Kondisi rumah milik bu Maemunah, mengalami kerusakan parah pada bagian atap. Palang kayu atap patah, genting sebagian hancur berjatuhan, dinding tembok dapur pada retak dan kondisi rumah miring," kata Ketua RT setempat, UJ Sukama kepada sukabumiupdate.com, Minggu (28/4/2024).

Menurut Sukama, rumah semi permanen tersebut berbilik bambu dan kayu, sedangkan bagian dapurnya tembok. Ia menyebut kondisinya memang sudah lapuk dimakan usia sehingga termasuk Rutilahu (Rumah tidak layak huni).

"Usianya mungkin sudah 20 tahun dan beberapa kali diperbaiki sewaktu ada suaminya. Saat ini ditempati bersama satu orang cucunya perempuan kelas 5 SD dari anak perempuannya yang sudah meninggal dunia saat melahirkan,” ujar dia.

“Bu Maemunah memiliki tiga orang anak, pertama laki laki, kedua perempuan meninggal dunia, dan ketiga laki laki, semuanya sudah berkeluarga," sambungnya.

Pada saat kejadian, lanjut pak RT, Maemunah dan cucunya berhasil menyelamatkan diri keluar rumah dengan kondisi panik usai merasakan getaran ditambah dengan suara genting berjatuhan.

“Keduanya akini masih trauma. Bu Maemunah dan cucunya sekarang sudah diarahkan untuk mengungsi sementara keanak laki lakinya. Pak Lurah Surade, P2BK Surade, Koramil Surade, Pol PP Surade, sudah mengecek kelokasi," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)
Life22 Februari 2025, 11:15 WIB

5 Tips Ampuh Agar Puasa Kamu Lancar Tanpa Lemas dan Lapar

Puasa adalah ibadah yang mengajarkan kita untuk menahan hawa nafsu, termasuk lapar dan haus. Namun, bagi sebagian orang, puasa bisa membuat tubuh terasa lemas dan lapar, terutama saat beraktivitas di tengah hari.
Ilustrasi Lemas dan Lapar Saat Menjalankan Ibadah Puasa (Sumber : Freepik/@onlyyouqj)
Produk22 Februari 2025, 11:06 WIB

BUKA Tegaskan Posisi Hukum dalam Sidang PKPU, Harapkan Putusan dari Majelis Hakim

BUKA atau Bukalapak tetap tegaskan posisi hukum dalam persidangan PKPU, dan meminta Hakim lanjutkan sidang dan menunggu putusan.
BUKA atau Bukalapak tetap tegaskan posisi hukum dalam persidangan PKPU, dan meminta Hakim lanjutkan sidang dan menunggu putusan. (Sumber : Istimewa.).