SUKABUMIUPDATE.com - Libur Lebaran tahun 2024 menjadi momen yang meriah bagi Kabupaten Sukabumi dengan lonjakan pengunjung yang memilih menghabiskan waktu berlibur di berbagai objek wisata. Tercatat hingga Minggu 14 April 2024 sebanyak 95.420 pengunjung.
Kasat Pol Airud Polres Sukabumi, AKP Tenda Sukendar, mengatakan lonjakan pengunjung tersebar di 20 titik yang ada di Kabupaten Sukabumi terjadi sejak hari H lebaran, dari mulai ujung selatan yakni Muara Cikaso Kecamatan Tegalbuleud sampai ujung barat yakni pantai Cibangban Kecamatan Cisolok.
"Objek wisata Kabupaten Sukabumi tercatat ada 20 titik, selama oprasi ketupat tempat wisata yang ramai dikunjungi wisatawan, dari ujung selatan Muara Cikaso sampai Cibangban Cisolok. Tercatat total sampai hari Minggu, 14 April 2024 mencapai 95.420 orang ke tempat wisata ini," ujar Tenda pada sukabumiupdate.com Senin (15/4/2024).
Baca Juga: Berlobang, Jalan Provinsi Di Baros Kota Sukabumi Banyak Memakan Korban
Dari catatan Tenda, jumlah pengunjung wisata yang paling banyak adalah pada hari Sabtu tanggal 13 April (H+3) mencapai 31.811 orang. Sedang hari sebelumnya, Jumat (H+2) mencapai 19.695 orang, dan Kamis (H+1) mencapai 12.862 orang. Adapun pada hari H ada sebanyak 1.343 orang yang berkunjung ke tempat wisata pantai yang ada di Kabupaten Sukabumi.
Tenda menyebutkan objek wisata yang paling banyak di kunjungi wisatawan yakni objek wisata pantai seperti Pantai Karang Hawu, Pantai Kebon Kalapa Cisolok, Pantai Istiqomah Citepus, Batu Bintang, Pantai RTH Citeupus serta Pantai Istana Presiden (IP), dan Pantai Karang Naya.
Meskipun wisatawan membeludak di objek wisata saat libur lebaran, kata Tenda, tidak terdapat kejadian yang tidak di inginkan seperti hilang dan meninggal.
"Alhamdulillah sampai saat ini laka laut kejadian sampai hilang dan meninggal dunia tidak ada, tapi yang tertolong yang sempat terseret arus selamat, ada 2 kejadian, hari Kamis di Pantai Katapang Condong Cikakak ada satu orang Bogor dapat diselamatkan, kemarin Sabtu ditempat yang sama itu ada 2 orang alhamdulillah dapat diselamatkan juga," ungkapnya.
Baca Juga: Buat Laporan Palsu Uang COD Ngaku Dibegal, Kurir Ekspedisi di Sukabumi Diamankan Polisi
Menurut Tenda, Kendala selama pengamanan libur lebaran secara yang kasat mata tidak ada, tetapi dalam kondisi personil yang bertugas full dari pagi sampai sore, lelah pasti ada.
"Yang paling ini (jengkel), ketika kita sedang mengingatkan atau himbauan ada yang menerima dengan baik ada yang tidak, (ada yang) memahami dan tidak memahami, tapi itu sebuah faktor menguji kesabaran personel dilapangan dan setiap hari kami analisa dan evaluasi, setiap pagi kepada personel gabungan untuk memberikan tetap semangat selama menjalankan tugas," tambahnya.