SUKABUMIUPDATE.com - Identitas mayat wanita paruh baya yang ditemukan membusuk di lahan kosong, tepatnya di Kampung Cijambe, RT 03/RW 05, Desa Cireunghas, Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi, hingga kini belum teridentifikasi alias masih misterius.
Hal itu disampaikan Kapolsek Cireunghas Mapolres Sukabumi Kota Iptu Hendrayana saat menanggapi beredarnya kabar dari akun media sosial Facebook (FB) bernama Muhammad Isa, yang mengaku mengenali sosok jasad tersebut.
Hendrayana memastikan, hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan dari warga yang mengaku sebagai anggota keluarga atau kerabat korban.
“Sampai saat ini belum ada yang datang ke Polsek atas nama keluarga atau pihak yang mengenali ciri-ciri jenazah dan menyampaikan mengenali jenazah Mrs X,” ujar Hendrayana kepada sukabumiupdate.com, Kamis (4/4/2024).
Ia juga menampik kabar dari akun facebook tersebut bahwa dari pihak keluarga korban telah mengajukan proses ekshumasi terhadap jenazah korban.
“Itu belum ada (pengajuan ekshumasi). Justru kalau ada yang mengenali jenazah kita masih mencari identitasnya (akun facebook tersebut),” jelas dia.
Baca Juga: Geger, Mayat Wanita Paruh Baya Tanpa Identitas di Cireunghas Sukabumi
Lebih lanjut, Hendrayana menegaskan bahwa tidak ada ciri-ciri khusus terhadap jasad korban, karena saat ditemukan korban dalam keadaan sudah mengalami pembusukan.
“Ciri-ciri khusus tidak terlihat karena sudah membusuk, itu pake baju hitam, kerudung instan warna pink berbunga, umurnya kisaran 55 sampai 60 tahun,” tutur dia.
Hendrayana menyebut saat ini korban sendiri sudah dimakamkan. Hal itu karena sesuai prosedur bahwa apabila ada mayat tanpa identitas tidak ada yang mengenali selama dua hari, maka pihak rumah sakit akan menguburkannya.
“Sesuai prosedur Mrs x (mayat tanpa identitas) apabila 2 hari tidak ada pihak yang mengenali, maka dimakamkan oleh pihak rumah sakit,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, wanita paruh baya tanpa identitas diperkirakan berusia 60 tahun ditemukan tak bernyawa di lahan kosong gegerkan Warga Kampung Cijambe, RT 03/05, Desa Cireunghas, Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, penemuan mayat itu pertama kali diketahui oleh warga pada Minggu 31 Maret 2024 sekira pukul 08:00 WIB pagi, sebelumnya warga merasa curiga dengan adanya bau tak sedap sejak sepekan kebelakang.
Pada Rabu 3 April 2024, grup media sosial Sukabumi Facebook kemudian viral usai akun Muhammad Isa membuat unggahan yang mengaku mengenal dengan sosok jasad wanita tersebut. Namun setelah viral, pemilik akun menghapus unggahannya itu.
Meski begitu, tangkapan layar unggahan itu telah beredar di aplikasi perpesanan WhatsApp. Berikut isi dari unggahan akun Muhammad Isa tersebut:
‘Innalillahi ya alloh ya rabb, mayat di Cilangla teh wawuh dek eta ya alloh ya rabb, lain orang jakarta lain jajauhanan org jakarta, eta nenek2 tos sepuh, kunaon apal? Aya gelang wauh pamere tatanggana, beliau penyakit jiwa, sedang berobat jalan, tiap minggu anaknya ambilin obat di puskesmas Cireuhas pake bpjs bareng sama saya karena saya juga ambil obat jiwa pake bpjs skizoprenia harus minum obat seumur hidup, beliau udah pergi 4 harian kata keluarganya’
‘Saya inget ketika beliau masih sehat, beliau orang yang baik banget ya alloh, saya pernah dulu ngamuk2 di deket rumah beliau, tapi beliau merawat saya, memberi makanan, bahkan saya mengunap dirumahnya, beliau ikhlas menolong saya dulu secara gratis, beliau waktu itu masih sehat’
‘Beliau tinggal bersama suaminya yang sudah sepuh yang sama2 baik banget, orang soleh orang ridho ya alloh’
‘Sekarang anaknya sudah bikin berita acara pengen tau otopsi detail digali lagi kuburannya. Kalo bisa di pindahin katanya, krena sudah dikuburkan tanpa identitas’
‘Tapi lama prosesnya, gak ditanggepin serius, satset kata orang sunda, emang harus sabar nunggu apa gimana yah karena karena kita gak terlalu mengerti tentang proses itu. Pengennya dipercepat, atau harus pake pangleueur (duit) atau gimana yah biar dipercepat’
‘Karena saya orang awam nggak ngerti, klo pake duit juga gk papa kata keluarganya berapa juga, asal bisa diproses keluarganya bisa lihat’
“Minta doanya ke semua teman2 FB,
Sedih lihat nya ya alloh,” tulisnya.