Tanah Longsor Rusak 6 Rumah Warga di Tegalbuleud Sukabumi

Rabu 27 Maret 2024, 00:21 WIB
P2BK saat asesment rumah rusak akibat tanah longsor di Tegalbuleud Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

P2BK saat asesment rumah rusak akibat tanah longsor di Tegalbuleud Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Bencana tanah longsor menerjang wilayah Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, selepas diguyur hujan dengan intensitas tinggi pada Senin 25 Maret 2024 malam. Tanah longsor tersebut mengakibatkan enam bangunan rumah rusak.

Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Tegalbuleud, Noris mengatakan, bencana alam tersebut terjadi di dua titik, yakni di Kampung Cipicung Rt/Rw003/001 Desa Bangbayang sekitar pukul 22.00 WIB dan dua jam kemudian di Kampung Margaluyu Rt003/Rw003 Desa Rambay.

Menurut Noris, kejadian tanah longsor disebabkan oleh cuaca ekstrem dimana hujan dengan intensitas deras dan disertai angin melanda wilayah tersebut saat itu.

“Total enam rumah alami kerusakan, dengan rincian di Desa Bangbayang satu unit rumah rusak berat dan dua unit rumah lainnya rusak,” ujar Noris dalam keterangannya yang diterima sukabumiupdate.com, Selasa (26/3/2024).

Ia memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai Rp30 juta.

Sementara itu untuk di Desa Rambay, Noris menyampaikan tiga unit rumah warga alami kerusakan dengan rincian dua unit rusak berat dan satu unit rusak ringan. Dengan taksiran kerugian mencapai Rp40 juta.

“Rata-rata di lokasi itu dinding rumah ambruk tertimpa material longsoran tanah dari atas bukit Pasir Cikawung setinggi 15 meter. Tak hanya itu, tercatat ada empat unit rumah lainnya yang terdampak akibat longsoran tersebut,” ujarnya.

Lebih lanjut Noris mengatakan, tercatat sebanyak 3 KK 9 Jiwa terpaksa harus mengungsi ke rumah sanak saudara mereka akibat bencana tanah longsor di Desa Rambay tersebut.

“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian bencana tersebut. Adapun kebutuhan mendesak berupa Makanan Pokok, Tempat Tidur, Tenda, Alat-alat dapur dan Matrial Bahan bangunan,” tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak
Bola30 Januari 2025, 14:15 WIB

Persib Hati-hati Tergelincir! Persija Menguntit di Posisi Dua Hanya Beda 5 Poin!

Persija Jakarta terus menguntit Persib Bandung, Macan Kemayoran kini ada di posisi kedua dengan selisih poin 5.
Persija Jakarta terus menguntit Persib Bandung, Macan Kemayoran kini ada di posisi kedua dengan selisih poin 5. (Sumber : X/@Persija_Jkt/@persib).
Sukabumi30 Januari 2025, 14:07 WIB

Warga Protes! Objek Wisata Bukit Karang Numpang Sukabumi Digerus Tambang

Bukit ini dikenal karena memiliki pemandangan yang indah.
Warga menunjukkan aktivitas tambang batu karst di bukit Karang Numpang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa