Kronologi Truk Muatan Kelapa Terguling di Exit Tol Bocimi Parungkuda Sukabumi

Minggu 17 Maret 2024, 20:53 WIB
Kolase foto saat warga dan sopir truk bahu membahu evakuasi truk terguling di traffic light exit tol Bocimi Parungkuda Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

Kolase foto saat warga dan sopir truk bahu membahu evakuasi truk terguling di traffic light exit tol Bocimi Parungkuda Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Sebuah truk bermuatan kelapa mengalami kecelakaan tunggal di sekitar traffic light exit tol Bocimi di Parungkuda, Kabupaten Sukabumi. Video yang merekam warga bergotong-royong mengevakuasi truk yang terguling tersebut kemudian beredar di media sosial.

Informasi yang dihimpun, kecelakaan ini terjadi pada Minggu (17/3/2024) jelang sahur. Beruntung tak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa tersebut.

Pemilik warung yang berada di sekitar lokasi kecelakaan, Erwan, mengatakan, kronologi kejadian berawal saat truk dengan nomor polisi F 8994 UT keluar dari Exit Tol Parungkuda, sekira pukul 02.30 WIB.

"Jadi truk katanya dari arah Jakarta mau pulang ke Jampang (Sukabumi), saat tiba di lampu merah dan menikung ke kiri, truk mendahului mobil truk molen, sambil menikung dan banting stir ke arah kanan," ujar Erwan kepada sukabumiupdate.com.

Menurut Erwan, setelah berhasil mendahului, truk muatan kelapa kemudian membanting setir ke kiri untuk berjalan lurus. Namun, kendaraan tiba-tiba hilang kendali sehingga akhirnya oleng dan kemudian terguling.

"Kelapa yang sudah kosong berserakan di ruas jalan. Saat itu saya lagi tidur dan terbangun karena suara truk yang terguling sangat kencang," katanya.

Sejumlah warga dan rekan-rekan pengemudi truk itu kemudian langsung turun ke jalan untuk gotong royong mengembalikan badan truk yang terguling dalam kondisi normal dengan tali sling serta sekaligus mengevakuasi muatan kelapa yang berserakan di jalan.

Diketahui truk tersebut ternyata sebelumnya berjalan iring-iringan sekira 5 mobil truk dengan tujuan yang sama.

"Tidak perlu waktu lama, pukul 03.30 WIB, truk sudah berhasil dievakuasi dengan alat seadanya dan kembali melanjutkan perjalanan," pungkasnya.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Inspirasi25 November 2024, 08:00 WIB

Info Loker Jabodetabek Berikut Terbuka untuk Lulusan SMK/D3, Yuk Daftar!

Penempatan Wilayah Tangerang, Berikut Info Loker Lulusan SMK/D di Jabodetabek.
Ilustrasi. Penerimaan Karyawan. Info Loker Jabodetabek Berikut Terbuka untuk Lulusan SMK/D3, Yuk Daftar! (Sumber : Freepik/@yanalya)
Food & Travel25 November 2024, 07:00 WIB

Resep Membuat Lapis Legit, Kue Tradisional Jadul yang Populer Sejak Zaman Belanda

Kue Lapis Legit juga dikenal dengan nama Spekkoek dalam bahasa Belanda karena diperkenalkan oleh para penjajah Belanda di Indonesia.
Resep Kue Lapis Surabaya 4 Telur, Stok Camilan Manis di Rumah untuk Keluarga. Foto: IG/barecamagazine
Science25 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 25 November 2024, Awal Pekan Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir saat siang hari pada 25 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir pada 25 November 2024. | (Sumber : Foto: Freepik.com)
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava