Perahu Nelayan Ujunggenteng Sukabumi Karam Diterjang Ombak, 1 ABK Selamat-1 Hilang

Minggu 17 Maret 2024, 11:03 WIB
Perahu milik warga Ujunggenteng Sukabumi bernama lambung Agnia Rahayu 07 saat terdampar di Perairan Santolo Garut. (Sumber : Istimewa)

Perahu milik warga Ujunggenteng Sukabumi bernama lambung Agnia Rahayu 07 saat terdampar di Perairan Santolo Garut. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Cuaca buruk dan gelombang pasang di perairan pantai selatan Jawa Barat yang terjadi beberapa hari terakhir ini telah menelan korban. Seorang nelayan, Juned (40 tahun), warga Desa Pabeanudik, Kecamatan/Kabupaten Indramayu dikabarkan hilang ditelan ombak.

Informasi yang dihimpun, korban tenggelam setelah perahu yang ditumpangi bersama adiknya, Carwidi (24 tahun), yang berlayar dari Pantai Ujunggenteng Kabupaten Sukabumi, diterjang ombak di perairan Gunung Dua Agrabinta Kabupaten Cianjur, Selasa 12 Maret 2024.

Carwidi kemudian bisa diselamatkan usai Perahu bernama lambung "Agnia Rahayu 07" yang ditumpanginya terdampar di perairan Santolo Kabupaten Garut, pada Minggu (17/3/2024) sekira pukul 05.30 WIB.

Baca Juga: Banjir Rob dan Badai Hantam Ratusan Perahu, Nelayan Ujunggenteng Rugi Miliaran Rupiah

P2BK Kecamatan Ciracap Dadang Priatna membenarkan bahwa perahu yang ditumpangi kedua nelayan asal Desa Pabeanudik Kabupaten Indramayu tersebut merupakan milik warga Ujunggenteng. Sebelum karam di Perairan Santolo Garut, perahu itu dilaporkan sempat 4 hari mengalami hilang kontak usai berlayar dari Pantai Ujunggenteng.

"Perahu tersebut turun melaut pada Selasa 12 Maret 2024 dan selama 4 hari mengalami hilang kontak, hingga kami mendapatkan informasi adanya perahu Ujunggenteng yang terdampar di perairan Santolo Kabupaten Garut, pada pukul 07.00 WIB," kata Dadang kepada sukabumiupdate.com.

Dari keterangan Carwidi, lanjut Dadang, peristiwa ini bermula ketika mereka melabuh jangkar dan akan memasang jaring di perairan Gunung Dua, Agrabinta Kabupaten Cianjur. Tiba-tiba, datang gelombang besar yang seketika menghantam perahu mereka hingga terbalik.

"Pada saat kejadian, cuaca lagi buruk, angin sangat kencang dan gelombang tinggi. Korban (Carwidi) selaku ABK mengatakan bahwa pada saat kejadian perahu terbalik, ia bersama kakaknya Juned yang merupakan juru mudi, bertahan diatas perahu yang terbalik dan terombang ambing di tengah laut selama dua hari dua malam," kata Dadang.

"Lalu pada hari Sabtu 16 Maret 2024, sekitar pukul 04.00 WIB, Juned sempat mengeluhkan tidak kuat dan tidak tahan lagi bertahan diatas perahu. Sehingga posisi korban Juned menjauh dari Carwidi dan Carwidi tidak bisa menyelamatkan korban karena kondisinya pada saat itu masih gelap sehingga korban Juned hilang tenggelam," sambungnya.

ABK Perahu Agnia Rahayu 07 yang selamat bernama Carwidi saat ini berada di kantor Satpol Airud Polres Garut.ABK Perahu Agnia Rahayu 07 yang selamat bernama Carwidi saat ini berada di kantor Satpol Airud Polres Garut.

Sementara Carwidi, masih bisa bertahan selama tiga hari tiga malam di atas kapal yang terbalik hingga akhirnya terbawa arus ke perairan Santolo dan kemudian terdampar di Pantai Bobos Kecamatan Cikelet Kabupaten Garut.

"Selanjutnya personel Satpolairud bersama nelayan setempat mengevakuasi korban berikut kapal nelayan terdampar tersebut. Kami saat ini bersama pemilik perahu bernama Warsono di perjalanan menuju Santolo Garut," imbuh Dadang.

Hingga berita ini tayang, Juned sang juru mudi perahu dikabarkan belum ditemukan dan masih dalam pencarian tim SAR.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).