Belum Diresmikan Alun-Alun Gadobangkong Rusak Diterjang Gelombang, Ini Respons Sekda Sukabumi

Rabu 13 Maret 2024, 20:25 WIB
Kondisi kerusakan di area amphitheater Alun-alun laut Gadobangkong Palabuhanratu Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)

Kondisi kerusakan di area amphitheater Alun-alun laut Gadobangkong Palabuhanratu Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)

SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah titik di area proyek Alun-alun laut Gadobangkong yang terletak di sepadan pantai Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi mengalami kerusakan akibat dihantam gelombang tinggi dan banjir rob, Selasa 12 Maret 2024.

Pantauan sukabumiupdate.com, salah satu titik yang mengalami kerusakan parah akibat dihantam ombak tersebut terlihat berada di area trotoar ampitheater yang berbatasan dengan tepi laut. Kondisi trotoar yang berada tepat di bawah patung penyu, mengalami amblas.

Mendengar kabar ini, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman didampingi sejumlah perangkat daerah serta Forkopimcam Palabuhanratu, kemudian meninjau langsung ke kawasan ruang terbuka baru yang berada di jalan Kidang Kencana, Kelurahan Palabuhanratu itu, Rabu (13/3/24) pagi.

Baca Juga: Sabar Ya! Proyek Alun-alun Laut Gadobangkong Sukabumi Masuk Tahap Akhir, Tapi…

Dalam kesempatan itu, Ade meninjau Alun-alun laut Gadobangkong dari ujung ke ujung. Dirinya mendapati sejumlah kerusakan akibat diterjang gelombang tinggi.

“Waktu kemarin pembangunan dianggapnya sudah posisi aman karena lokasinya pasir masih kelihatan. Dengan kejadian ini saya tadi juga komunikasi dengan Kadis Perkim (Jawa Barat) untuk supaya jadi perhatian,” ujarnya kepada awak media di lokasi.

Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman meninjau kerusakan yang terjadi di Alun-alun Gadobangkong akibat dihantam gelombang tinggi, Rabu (13/3/2024).Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman meninjau kerusakan yang terjadi di Alun-alun Gadobangkong akibat dihantam gelombang tinggi, Rabu (13/3/2024).

Ade menjelaskan, pihaknya akan segera membuat surat pemberitahuan hasil pantauan lapangan Alun-alun Gadobangkong kepada Dinas Perkim Jawa Barat.

Ia juga menyinggung kemungkinan force majeure atau keadaan darurat yang disebabkan oleh alam terkait kondisi Alun-alun laut ini. Namun status tersebut hanya dapat dikeluarkan oleh pihak provinsi.

“Makanya kita akan buatkan surat secara resmi sebagai pemberitahuan sebagai tindaklanjut sebagai dasar mereka untuk menindaklanjuti. Mudah-mudahan mereka bisa membiayakan pembiayaan ulang karena harus memperbaiki yang rusak ini,” tegasnya.

Sedangkan terkait serah terima proyek Alun-alun Gadobangkong dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat kepada Pemerintah Kabupaten Sukabumi agar selanjutnya diresmikan dan dibuka untuk umum, Ade mengaku masih menunggu informasi lebih lanjut.

“Kita menunggu, apalagi ada kerusakan seperti ini. Jadi harus dibicarakan terlebih dahulu dengan provinsi. Kita berharap, situasi seperti ini segera berlalu,” tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa