Berturut-turut Perang Sarung antar Remaja di Kebonpedes Sukabumi, Polisi Intensifkan Patroli

Rabu 13 Maret 2024, 19:24 WIB
Perang sarung antar remaja di Kebonpedes Sukabumi saat warga sedang salat tarawih | Foto : Ist

Perang sarung antar remaja di Kebonpedes Sukabumi saat warga sedang salat tarawih | Foto : Ist

SUKABUMIUPDATE.com - Aksi perang sarung kembali terjadi di Sukabumi selama dua hari berturut-turut, kali ini aksi itu dilakukan puluhan remaja tanggung di Kampung Baru Cirangkong, Desa Cikaret, Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi.

Berdasarkan informasi yang dihimpun sukabumiupdate.com, puluhan remaja tanggung itu berasal dari dua Desa dan dua Kecamatan yang berbeda, yakni Desa Pasirhalang Kecamatan Sukaraja dan Desa Cikaret Kecamatan Kebonpedes.

Yanti (35 tahun) warga setempat sekaligus saksi mata kejadian mengatakan peristiwa itu terjadi dua kali berturut-turut sejak Senin malam (11/3) dan Selasa malam (12/3) sekira pukul 19:30 Wib saat warga laksanakan sholat tarawih.

“Udah dua hari berturut-turut. ‘Batur tarawihan ieu mah ngadon perang sarung’ (orang lain sholat tarawih ini malah perang sarung),” ujar ujar Yanti kepada sukabumiupdate.com pada Rabu (13/3/2024).

Baca Juga: Bikin Resah, Perang Sarung di Kebonpedes Sukabumi Dibubarkan Warga

Menurutnya, aksi perang sarung itu berlangsung tidak lama, berkisar satu hingga dua menit. Kendati demikian yang mengkhawatirkan bagi warga yaitu para remaja tanggung itu menggunakan alat sarung yang diduga diisi oleh batu atau besi pada bagian ujung sarungnya.

“Perang sarungnya mah nggak lama paling sekitar semenit dua menit lah keburu ada warga yang ngebubarin. Cuman itu di ujung sarungnya kaya pake besi, panjangnya ada lah sejengkal mah 20 centian,” kata dia.

Yanti menduga, aksi perang sarung itu dilakukan oleh puluhan remaja tanggung berkisar 30 hingga 50 orang. “Jadi anak SMP seumuran, ada kayanya dari sana 20 orang di sini 30 orang,” ucapnya.

Warga berharap agar dilakukannya patroli rutin oleh petugas kepolisian setempat, mengingat aksi tawuran atau perang sarung yang kerap terjadi dan meresahkan warga setempat.

“Patroli rutin ke daerah sekitar. Utamanya mah setelah isya atau ketika jam taraweh,” harap dia.

Sementara itu, Kapolsek Kebonpedes Mapolres Sukabumi Kota, Iptu Try Sumarno membenarkan adanya peristiwa itu. Kendati demikian, ia menuturkan saat petugas mencoba untuk mengecek ke TKP, para remaja itu telah melarikan diri.

“Iya, saat petugas kita ke lokasi, mereka sudah pada bubar. Sehingga, Anev atau analisa dan evaluasi bagi kita, untuk jam-jam setelah tarawih akan lebih diintensifkan lagi, kita akan melaksanakan patroli di wilayah-wilayah tersebut,” jelasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi