SUKABUMIUPDATE.com - Warga Babakan Cirumput, Desa Bojongsawah, Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi resah dengan aksi remaja yang terlibat perang sarung di wilayhnya saat tengah malam.
Berdasarkan informasi yang dihimpun sukabumiupdate.com, peristiwa perang sarung itu sering terjadi di ruas Jalan Semplak-Cipurut Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi.
Warga setempat, Dian Coong (45 tahun) menyebut ruas jalan tersebut kerap kali dijadikan tempat tawuran para remaja pada malam hari. Terlebih di bulan Ramadhan ini mereka (remaja yang terlibat tawuran) terlihat membawa sarung yang diduga diisi batu atau benda keras lainnya pada ujung sarungnya.
“Semalam itu tawurannya di depan ruko seberang Mahoni, kejadianya jam 22:00 WIB malam, rame itu,” ujar Dian kepada wartawan, Rabu (13/3/2024).
Baca Juga: Ide Takjil Puasa Nikmat dan Gurih, Yuk Simak Resep Cilok Isi Ala Rudy Choirudin Ini!
Lebih lanjut, Dian menyebut pihaknya bersama warga lain langsung berinisiatif membubarkan aksi perang sarung tersebut. “Pada bawa motor, sebagian ada yang bawa senjata tajam juga, bawa sarung juga, makanya kita bubarkan langsung,” kata dia.
Dikomfirmasi terpisah, Kapolsek Kebonpedes Mapolres Sukabumi Kota Iptu Trisumarno mengaku pihaknya sering melakukan patroli di sekitar lokasi guna menanggulangi banyaknya aksi tawuran tersebut.
“Kita sudah melaksanakan himbauan ke tokoh masyarakat dan tokoh pemuda untuk mencegah dan tidak melaksanakan kegiatan-kegiatan tersebut,” tandasnya.