SUKABUMIUPDATE.com - Warga Sukabumi mempunyai tradisi berziarah ke makam keluarga dan saudara dalam menyambut Ramadhan. Hal tersebut seperti terlihat di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Astana Gunung, Kampung Nyalindung, Kelurahan Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Senin (11/3/2024).
"Tradisi keluarga setiap tahun, biasanya menjelang puasa dan habis lebaran saya bersama suami berziarah ke makam kakak dan mertua saya. Kalau hari biasa jarang, pulang hari Jumat saja," ujar Yuyun Yuningsih (42 tahun) warga Cicurug, kepada sukabumiupdate.com saat ditemui di TPU Astana Gunung.
Yuyun mengatakan, diantara tujuan ziarah tersebut adalah untuk meningkatkan rasa syukur bahwa di tahun ini masih diberi kesempatan untuk bertemu Bulan Suci Ramadhan, lantaran, bulan tersebut penuh berkah dan selalu diharapkan umat Islam.
"Selain itu, tujuan ziarah hanya mengingatkan kita, bahwa suatu saat kita akan meninggal dunia, serta mendoakan keluarga yang telah meninggal. Tapi kalau masalah orang yang meninggal itu tergantung amal dan ibadahnya," paparnya.
Baca Juga: Munggahan, Harga Daging Kerbau di Pasar Palabuhanratu Sukabumi Ikut Naik
Peziarah lainnya, Yanto (55 tahun) mengatakan ziarah ke makam keluarga menjelang Ramadhan telah menjadi tradisi bagi keluarganya. Momen tersebut menjadi istimewa dibanding berziarah di hari biasa.
"Hari Jumat biasanya, tapi dari dulu, ketika mau Ramadhan dan setelahnya terasa berbeda, dengan berziarah ke makam keluarga-keluarga yang sudah meninggal lebih dulu," katanya.
Ia juga mengungkapkan, tujuan dari ziarah adalah untuk mendoakan para leluhur yang sudah meninggal ke tempat yang dianggap menjadi rumahnya.
"Biar kita yang masih hidup bisa mendoakan yang sudah meninggal, intinya itu. Walaupun bisa mendoakan dari jauh tapi lebih afdhal datang ke tempatnya, ibaratnya kan ini rumahnya," pungkasnya.