Pilu, Suami Ungkap Kondisi Ekonomi Sebelum Istri Ceburkan Diri ke Sungai hingga Tewas

Selasa 05 Maret 2024, 19:43 WIB
Erwin Sugara (32 tahun), suami dari ibu muda (NS) yang ditemukan tewas usai menceburkan diri di Sungai Cicatih Cibadak Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari

Erwin Sugara (32 tahun), suami dari ibu muda (NS) yang ditemukan tewas usai menceburkan diri di Sungai Cicatih Cibadak Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari

SUKABUMIUPDATE.com - NS (35 tahun) ibu muda yang sempat hilang dan ditemukan dalam kondisi meninggal dunia usai menceburkan diri di Sungai Cicatih, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. NS diduga sempat cekcok dengan suami sebelum peristiwa nahas itu terjadi .

Suami korban, Erwin Sugara (32 tahun), membenarkan sempat adanya percekcokan antara dirinya dengan sang istri NS, pada Senin, 4 Maret 2024, sekira pukul 09.00 WIB.  "Saya dengan istri cekcok, sekitar jam sembilan pagi, dan saya mengalah saja, lanjut berangkat kerja dan pulang pas dzuhur istirahat dulu," ujar Erwin.

Setelah tiba kembali di rumah untuk istirahat, Erwin menyatakan istrinya masih berada di rumah bersama anaknya. Namun, tak berselang waktu lama istrinya pamit untuk pergi ke Sungai Cicatih.

"Saya pulang dulu istirahat, masih ditemani sama istri, kemudian istri saya bilang mau ke bawah atau ke sungai, terus saya tanya mau ngapain ke sungai, tapi dia malah diam enggak menjawab," kata Erwin.

Saaat Erwin menikmati secangkir kopi sambil memangku anak bungsunya, sang istri pergi ke arah sungai tanpa memberikan penjelasan.

Baca Juga: Terciduk Bertemu Iyos, Iman Bantah Mulai Konsolidasi Politik Jelang Pilkada Sukabumi

"Pas saya lagi ngopi sambil pangku anak yang kecil, istri saya jalan, ah dibiarin saja sama saya. Ditunggu ada sekitar 5 menit lebih mah, terus saya susul ke sungai, ada istri lagi duduk diem sama anak," ujarnya.

Erwin lantas mendekati istrinya itu dan memintanya pulang, namun korban menghiraukan permintaan suaminya. Ia malah meminta anak yang bersamanya untuk pulang dengan Erwin.

"Terus saya tanya, sedang apa ayo pulang, ngapain melamun disitu. Istri enggak menjawab malah nyuruh ke anak buat ikut pulang, akhirnya saya tinggal sambil bilang ditunggu di atas," tuturnya.

Sampai di atas di warung, saat Erwin sedang menunggu istrinya yang berada di bawah, tiba-tiba ada tetangga yang melaporkan bahwa istrinya tercebur ke sungai.

"Saat saya sedang menunggu istri saya diatas, lalu ada tetangga yang memanggil. Itu istri kamu tigejebur, terus kata saya ah masa barusan juga masih ada duduk. Kemudian saya susul ternyata sudah tidak ada," jelasnya.

Erwin sedikit meragukan kabar istrinya itu terjatuh tidak sengaja ke sungai. Sebab, ia melihat posisinya antara batu tempat istrinya berada dengan sungai deras cukup jauh.

Baca Juga: Aksi Warga Gagalkan Maling Motor Di Cisaat Sukabumi, Sempat Terseret 10 Meter

"Kalau feeling saya sepertinya bukan terpeleset karena jaraknya dari batu ke sungai jauh. Enggak mungkin juga langsung hanyut, tapi saya enggak menduga lebih jauh," ungkapnya.

Erwin mengungkapkan, selama dia menikah dengan istrinya memang kerap cekcok soal ekonomi. Meskipun ia sudah beberapa kali berusaha menuruti keinginan istrinya itu termasuk untuk tinggal mengontrak bersama ketiga orang anak lelakinya.

"Soal ekonomi memang berat, selalu jadi pikiran dia. Asalnya tinggal di rumah sendiri lalu, istri ingin ngontrak. Awalnya saya mikir dua kali, motor enggak punya ketambah ngontrak, tapi ya akhirnya saya turutin. Motor setoran punya kakak Rp 20 ribu sehari, kontrakan Rp 20 ribu sehari," paparnya.

Erwin juga menceritakan, dirinya berprofesi sebagai tukang ojek di kawasan Cibadak, dengan penghasilan yang tidak menentu.

"Sehari-hari bekerja jadi tukang ojek, penghasilan kalau bagus bisa sampai Rp 130 ribu sehari, kalau kurang bagus Rp 60 ribu sampai Rp 70 ribu. Kadang pulang malah enggak bawa apa-apa," katanya.

Diberitakan sebelumnya, NS (35 tahun), ibu muda yang hilang tenggelam usai menceburkan diri di Sungai Cicatih, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, akhirnya ditemukan. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, Selasa (5/3/2024).

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tanpa Izin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara