Ibu Muda yang Hilang di Sungai Cicatih Sukabumi Ditemukan Tewas Tersangkut di Batu

Selasa 05 Maret 2024, 14:16 WIB
Tim SAR gabungan saat mengevakuasi jasad ibu muda yang hilang tenggelam usai ceburkan diri di Sungai Cicatih Cibadak Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

Tim SAR gabungan saat mengevakuasi jasad ibu muda yang hilang tenggelam usai ceburkan diri di Sungai Cicatih Cibadak Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - NS (35 tahun), ibu muda yang hilang tenggelam usai menceburkan diri di Sungai Cicatih, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, akhirnya ditemukan. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, Selasa (5/3/2024).

Tim Pos SAR Sukabumi menemukan jasad korban tersangkut di bebatuan setelah dilakukan pencarian dengan menyisir aliran sungai Cicatih menggunakan rafting boat.

Koordinator Pos SAR Sukabumi Suryo Adianto mengatakan, korban ditemukan sekitar pukul 11.45 WIB dengan radius kurang lebih 500 meter dari lokasi kejadian.

"Korban kita temukan siang tadi kemudian dievakuasi menuju RSUD Sekarwangi untuk ditindaklanjuti dan kita serahkan kepada pihak keluarga," ujar Suryo kepada sukabumiupdate.com.

Baca Juga: Duduk Di Atas Batu, Dugaan Motif Ibu Muda Loncat ke Sungai Cicatih Cibadak Sukabumi

Sementara itu, Komandan Tim (Dantim) Pos SAR Sukabumi, Restu Mandala menambahkan, korban ditemukan dengan posisi telungkup dan masih menggunakan pakaian lengkap.

Adapun kendala yang dihadapi Tim SAR gabungan dalam pencarian kali ini, kata Restu, yakni cuaca yang tiba-tiba ekstrem sehingga membuat debit air semakin tinggi dan berarus cukup kencang.

Menurut Mandala, pada tubuh korban ditemukan sejumlah luka. Luka itu diduga akibat gesekan dengan batu saat korban hanyut.

"Korban masih mengenakan pakaian yang sama, luka gores di permukaan air mungkin terkena gesekan atau apa ya," imbuhnya.

Sebelumnya tim SAR gabungan mencari korban pada Selasa (5/3/2024) dengan membagi area pencarian menjadi 3 (tiga). Di mana tim pertama melakukan pencarian dengan menggunakan alat pendeteksi bawah permukaan air yaitu Aqua Eye hingga 100 meter dari lokasi kejadian.

Tim kedua melakukan pencarian menyusuri sungai Cicatih menggunakan rafting boat hingga radius 2 KM dari lokasi kejadian dan tim ketiga melakukan upaya pencarian secara visual melalui jalur darat hingga radius 4 KM dari lokasi kejadian.

Puluhan personil SAR gabungan dikerahkan dalam upaya pencarian terhadap korban yang terdiri dari POs SAR Sukabumi, BPBD Kab.Sukabumi, Koramil Cibadak, Polsek Cibadak, Pramuka Peduli Kab.Sukabumi, Damkar Cibadak, IEA Sukabumi, Sehati, Sundara, Satpol PP Kec.Cibadak, Ruang Peduli, Sarda Kab.Sukabumi, Otter Rescue, Komunitas Radio Cibadak, P2BK Kec.Nagrak, Komunitas Pekabaya, BANSER, ASB, Volunteer SC 234 Kota Sukabumi, BAGANA, Rumah Zakat, dan masyarakat.

Diberitakan sebelumnya, seorang ibu muda berinisial NS (35 tahun) diketahui menceburkan diri ke Sungai Cicatih setelah warga mendapatkan informasi dari anakya pada Senin (4/3/2024) sekitar pukul 12.00 WIB.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Dugaan Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 19:05 WIB

Diduga Depresi, Lansia Asal Cidahu Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah Kosong

Berikut kronologi dari keluarga terkait tewasnya lansia asal Cidahu Sukabumi yang ditemukan tergantung di dalam rumah kosong.
TKP pria lansia ditemukan tewas tergantung di Cidahu Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 19:00 WIB

Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Ketahui 4 Hal Berikut Ini!

Donor Jantung adalah orang yang memberikan jantungnya untuk transplantasi kepada penderita gagal jantung.
Ilustrasi. Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Perhatikan 4 Hal Berikut. (Sumber : Freepik/freepik)