Golkar Potensi Kuasai DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Suara Tertinggi

Selasa 27 Februari 2024, 01:34 WIB
Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto Ist

Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto Ist

SUKABUMIUPDATE.com - Partai Golkar berpotensi menguasai perolehan kursi DPRD Kabupaten Sukabumi. Hal itu terlihat dari update rekapitulasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) melalui website pemilu2024.kpu.go.id.

Berdasarkan data Senin (27/2/2024) pukul 01.00 WIB, sistem tersebut sudah menghitung perolehan 4.843 Tempat Pemungutan Suara (TPS) dari 8.000 TPS atau 60,54 persen. Merujuk penghitungan sementara tersebut, Partai Golkar memimpin dengan perolehan suara 90.722 (17,95 persen).

Selanjutnya, posisi kedua ditempel ketat Partai Gerindra yang menghimpun 85.645 suara (16,95 persen). Berikutnya, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menghuni tempat ketiga dengan 74.030 suara (14,65 persen). Partai Keadilan Sejahtera (PKS) unggul tipis dari PDI Perjuangan di posisi empat dan lima yakni PKS 54.546 suara (10,79 persen) dan PDI Perjuangan 47.639 suara (9,43 persen).

Sementara posisi enam, tujuh, dan delapan, diisi Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Amanat Nasional (PAN). Partai NasDem harus menempati peringkat sembilan, lalu diikuti partai politik non-parlemen seperti Partai Buruh, Gelora, PKN, Hanura, Garuda, PBB, PSI, Perindo, dan Partai Ummat.

Baca Juga: PLN Indonesia Power Resmikan Pondok Konservasi Penyu Hijau di Ciracap Sukabumi

Kursi DPRD Kabupaten Sukabumi masih memiliki 50 kursi, alokasi ini ditetapkan oleh Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 6 Tahun 2023. Jumlah 50 kursi tersebut tersebar di enam daerah pemilihan (dapil) yang mewakili 47 kecamatan dengan 386 desa/kelurahan.

Rinciannya: dapil 1 (7 kursi), dapil 2 (10 kursi), dapil 3 (9 kursi), dapil 4 (10 kursi), dapil 5 (7 kursi), dan dapil 6 (7 kursi).

KPU menetapkan ada 720 Daftar Calon Tetap (DCT) DPRD Kabupaten Sukabumi dalam Pemilu 2024 dari seluruh partai politik peserta pemilu. Mereka bersaing untuk mendapatkan kursi di masing-masing dapil.

Diketahui, mekanisme penghitungan kursi anggota legislatif masih akan menggunakan metode Sainte Lague, baik untuk DPRD Kabupaten/Kota, DPRD Provinsi, dan DPR RI.

Sainte Lague adalah metode konversi perolehan suara partai politik ke kursi parlemen atau metode untuk menentukan perolehan kursi partai politik di DPR atau DPRD.

Penerapan metode didasarkan pada perolehan suara terbanyak partai politik dari hasil pembagian yang diurutkan sesuai dengan jumlah ketersediaan kursi di setiap dapil. Sainte Lague menggunakan bilangan pembagi suara berangka ganjil (1, 3, 5, dan seterusnya) untuk mendapatkan kursi. Dasar hukum penerapan metode ini adalah UU 7/2017 Pasal 415 ayat (2).

Baca Juga: Cerita Emak-emak Sukabumi Antri Demi Beras Murah, Pulang Dengan Tangan Kosong

Dalam pemilihan sekarang, Kabupaten Sukabumi memiliki 1.997.822 Daftar Pemilih Tetap (DPT). Rinciannya, pemilih laki-laki 1.009.907 orang dan perempuan 987.915 orang.

Sementara itu, politisi Partai Golkar Budi Azhar Mutawali mengklaim ia sendiri sudah meraih sekitar 29 ribu suara dalam pemilihan anggota DPRD Kabupaten Sukabumi tahun 2024 di daerah pemilihan (dapil) 5. Dengan jumlah suara tersebut, Budi menyebut bisa memperoleh dua kursi di Dapil 5.

"Alhamdulillah suara saya se-dapil 5 sekitar 29 ribu (suara). Berkat dukungan warga yang masih mempercayai dan tim relawan, insyaAllah lolos ke DPRD, Palabuhanratu. Terima kasih kepada warga dapil 5 dan tim relawan yang telah memberikan amanah dan bekerja keras untuk kemenangan," ungkapnya.

Selain itu, kata Budi, melihat progres sementara dari internal Golkar, ada beberapa dapil yang juga bisa mengirimkan dua wakilnya dalam masing-masing dapil, diantaranya Dapil 2, Dapil 3, dan Dapil 4. "Jika melipat fakta tersebut, Golkar diprediksi memperoleh 10 kursi," tandasnya. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi08 September 2024, 09:00 WIB

Loker Marketing Manager di Jakarta Timur, Syarat: Mahir Ms. Office

Loker Marketing Manager di Jakarta Timur. Rekrutmen Pegawai Tetap masih dibuka hingga 5 November 2024 mendatang.
Loker Marketing Manager di Jakarta Timur, Syarat: Mahir Ms. Office (Sumber : Istimewa)
Food & Travel08 September 2024, 07:00 WIB

Resep Sup Durian Keju Mozzarella, Hidangan Pencuci Mulut yang Lezat!

Sup Durian Keju Mozzarella adalah perpaduan unik antara manisnya durian dan kelezatan keju, menciptakan hidangan penutup yang creamy dan meleleh di mulut.
Ilustrasi - Taman durian Hauma Ni Opung atau Hauma Ni Opung Farm and Plantation merupakan destinasi wisata yang harus dikunjungi oleh para penggemar buah durian (Sumber : iStock)
Science08 September 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 8 September 2024, Sukabumi Pagi Cerah Berawan dan Siang Potensi Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 8 September 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 8 September 2024. (Sumber : Freepik.com/@fanjianhua)
DPRD Kab. Sukabumi07 September 2024, 22:57 WIB

Sekretariat DPRD Sosialisasikan Peran Dewan Kepada Masyarakat di Sukabumi Expo 2024

Sekretariat DPRD menyuguhkan konsep yang berbeda pada pameran pembangunan di Sukabumi Expo tahun ini.
Stand Sekretariat DPRD Kabupaten Sukabumi di Sukabumi Expo 2024. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi07 September 2024, 22:21 WIB

Niat Jemput Istri, Cerita di Balik Kecelakaan Maut Warga Sukabumi Akibat Motor Tersangkut Kabel

Berikut cerita di balik kecelakaan maut yang menimpa ayah anak di Cicurug Sukabumi akibat motor tersangkut kabel di Jalan Raya Sukabumi-Bogor.
Kecelakaan maut di jalan raya Sukabumi-Bogor, seorang anak tewas terlindas truk usai motor yang ditumpanginya terjatuh akibat tersangkut kabel internet. (Sumber : Istimewa)
Kecantikan07 September 2024, 21:00 WIB

5 Manfaat Masker Mentimun untuk Mengurangi Kantung Mata

Masker mentimun efektif untuk mengurangi kantung mata karena sifatnya yang menghidrasi, menenangkan, dan mendinginkan.
Ilustrasi. Menggunakan masker. Efek pendingin alami mentimun juga dapat membantu mengurangi peradangan dan pembengkakan di area sekitar mata. (Sumber : Freepik/freepik)
Keuangan07 September 2024, 20:58 WIB

Perumda BPR Hadir di Sukabumi Expo 2024, Tawarkan Beragam Produk Tabungan dan Kredit

Tawarkan Beragam Produk Tabungan dan Kredit, Stand BPR Sukabumi disambut antusias pengunjung Sukabumi Expo 2024.
Stand Perumda BPR Sukabumi di Sukabumi Expo 2024, Lapang Canghegar Palabuhanratu. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi07 September 2024, 20:34 WIB

Perahu Terbalik Dihantam Badai, Nelayan Sukabumi Selamatkan Diri dengan Berenang ke Tepian

Berikut kronologi perahu nelayan Sukabumi terbalik dihantam ombak dan angin kencang di perairan Tegalbuleud Sukabumi.
Kondisi perahu nelayan yang sempat terbaik dihantam badai di perairan Tegalbuleud Sukabumi dievakuasi usai mendarat di tepian. (Sumber Foto: Istimewa)
Life07 September 2024, 20:00 WIB

Sleep Training Hacks: 9 Cara Agar Anak Cepat Tidur di Malam Hari

Sleep Training Hacks: Ciptakan rutinitas yang menenangkan sebelum tidur. Aktivitas seperti membaca buku, mendengarkan cerita, mandi air hangat, atau bermain dengan mainan lembut bisa membuat anak rileks sebelum tidur.
Ilustrasi. Cara Agar Anak Cepat Tidur di Malam Hari, Parenting Hacks untuk Ayah Bunda! (Sumber : Freepik/pvproductions)
Sukabumi07 September 2024, 19:35 WIB

Kabel Menjuntai Picu Kecelakaan Maut di Sukabumi, Saksi sebut Akibat Tersangkut Truk Kontainer

Saksi ungkap penyebab kabel menjuntai di Jalan Raya Sukabumi-Bogor yang picu kecelakaan maut, anak tewas terlindas truk.
Polisi saat olah TKP kecelakaan maut di Jalan Raya Sukabumi-Bogor tepatnya di Cicurug Sukabumi. Serang anak tewas terlindas truk usai motor yang diboncengnya terjatuh akibat tersangkut kabel. (Sumber : Istimewa)