Disdik Ajak Forkopimcam dan Orang Tua Antisipasi Tawuran Pelajar di Ciracap Sukabumi

Senin 26 Februari 2024, 15:49 WIB
Pertemuan pihak sekolah SMPN 3 Ciracap dengan wali murid dan Forkopimcam | Foto : Ragil Gilang

Pertemuan pihak sekolah SMPN 3 Ciracap dengan wali murid dan Forkopimcam | Foto : Ragil Gilang

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi melalui Kepala Sekolah SMP 3 Ciracap yang beralamat di Kampung Cipaku Desa Ujunggenteng Kecamatan Ciracap mengadakan pertemuan dengan orangtua siswa, komite sekolah, tokoh masyarakat, serta perwakilan dari Forkopimcam.

Hal itu dilakuan menyikapi perilaku siswa yang diduga akan tawuran di Kampung Cipaku RT 08 /02 Desa Ujunggenteng, pada Sabtu 24 Februari 2024, sekitar pukul 22.30 WIB yang melibatkan siswa SMPN 3 Ciracap.

Kepala Sekolah SMPN 3 Ciracap, Didin Sehabudin membenarkan adanya siswa SMPN 3 Ciracap, kelas 8 dan kelas 9, sebanyak 7 orang yang berada di lokasi, diduga akan terlibat tawuran dengan anak SMPN dari Kecamatan Surade. Namun, dari informasi yang diterimanya, di lokasi juga ada anak-anak dari tingkat SLTA.

"Jadi mereka belum tawuran, karena ketahuan sama warga dan dibubarkan, maka mereka pada kabur. Kami juga masih menggali informasi, adanya keterlibatan anak-anak SLTA atau SMK," jelasnya kepada sukabumiupdate.com, Senin (26/2/2024).

Baca Juga: 12 Caleg Dapil I yang Diprediksi Lolos Jadi Anggota DPRD Kota Sukabumi

Didin menuturkan, ia mengaku sudah bertemu dengan pihak orang tua siswa, komite sekolah, tokoh masyarakat, dan perwakilan Forkopimcam, untuk mengambil langkah langkah selanjutnya agar kejadian itu tidak terulang lagi, dan memberikan pembinaan kepada siswa, walaupun selama ini kami pihak sekolah terus berupaya melakukan pembinaan dan pengawasan, namun saat kejadian itu, diluar jam sekolah.

"Karena ini ada keterlibatan anak-anak SLTA atau SMK, komunitas alumni juga, mereka diduga janjian melalui chatting WhatsAap," ungkapnya.

Menurut Didin, mereka yang terlibat akan diberikan pembinaan, kami juga sepakat kalau tidak bisa dibina, mungkin ada tindakan yang lebih berat. Hal ini juga sudah disampaikan kepada Disdik.

"Kami masih menggali informasi atas kejadian itu, juga bekerjasama dengan orangtua siswa, komite sekolah, Forkopimcam dan masyarakat dalam pengawasan. Tidak ada korban, karena memang tidak terjadi tawuran, keburu dibubarkan sama warga," imbuhnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)