SUKABUMIUPDATE.com - Aa Suganda (55 tahun), petugas keamanan atau Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) Tempat Pemungutan Suara (TPS) 6 Kampung Cilawang RT 03/03 Desa Jampangtengah, Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi, meninggal.
Kepala Desa Jampangtengah Agus Jayadi Ramli mengungkapkan kronologi meninggalnya Suganda. Sehari setelah pencoblosan atau Kamis, 15 Februari 2024 sekira pukul 08.30 WIB, Suganda mengalami kelelahan. Ketika itu dia langsung dibawa ke Puskesmas Jampangtengah.
"Sepulang dari Puskesmas Jampangtengah dia kembali ke TPS dan melanjutkan tugasnya. Saat itu sedang penghitungan suara. Setelah selesai penghitungan suara, sekira pukul 11.00 WIB, dia pulang ke rumahnya dan istirahat," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Senin (19/2/2024).
Baca Juga: Kabupaten 50 Kota 35, Alokasi Kursi DPRD Sukabumi per Dapil dan Cara Menghitungnya
Agus menyebut teman-teman kerja Suganda di TPS 6 menjenguk pada Kamis sore, tepatnya setelah mengirim kotak suara ke PPS (Panitia Pemungutan Suara) Desa Jampantengah. Namun dua hari kemudian atau Sabtu, 17 Februari 2024, Suganda meninggal dunia di rumahnya.
Tempat tinggal Suganda masih berada di wilayah TPS tempat dia bertugas. Adapun jenazahnya dimakamkan pada Minggu, 18 Februari 2024 di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Bojonglopang, Desa Jampangtengah. Suganda juga diketahui adalah anggota Satlinmas Desa Jampangtengah.
Pencoblosan atau pemungutan suara Pemilu 2024 dilakukan pada Rabu, 14 Februari 2024. "Kelelahan saja. Kami atas nama pemerintah desa ikut berdukacita," ujar Agus.