Kebon Jagal, Tempat Duel Maut yang Tewaskan Pelajar SMP di Gunungguruh Sukabumi

Senin 12 Februari 2024, 11:54 WIB
Lokasi duel maut pelajar SMP di Kampung Lebak Muncang RT 39/19 Desa Cikujang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin

Lokasi duel maut pelajar SMP di Kampung Lebak Muncang RT 39/19 Desa Cikujang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin

SUKABUMIUPDATE.com - Area "Kebon Jagal" menjadi lokasi tewasnya MRA (16 tahun) dalam duel maut antar sekolah menengah pertama (SMP) di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi. MRA adalah pelajar kelas VIII yang meninggal setelah mendapatkan bacokan pada pipi kiri dan pangkal paha kanan.

Peristiwa itu terjadi tepatnya di Kampung Lebak Muncang RT 39/19 Desa Cikujang, Kecamatan Gunungguruh, Jumat sore, 9 Februari 2024. Lokasi duel MRA dan lawannya biasa disebut sebagai "Kebon Jagal" oleh warga setempat. Tempat ini cukup jauh dari rumah-rumah penduduk sehingga aksi tersebut tidak terpantau.

Selain itu, para pelajar dari SMP di Kecamatan Gunungguruh itu melakukan pertemuan duel dalam kondisi akan turun hujan. Diketahui, kejadian berdarah ini berawal saat kedua kelompok membuat janji lewat media sosial untuk berduel di lokasi yang sudah ditentukan. Korban dijemput oleh tiga temannya menggunakan sepeda motor.

Ketua RT setempat, Cepi, mengaku tidak mengetahui pasti kapan remaja-remaja itu melakukan duel. Dia baru tahu setelah ada warga yang melaporkan banyak darah berceceran di jalan sekitar tempat perkelahian tersebut. Ketika itu Cepi langsung mengecek, namun duel sudah berhenti dan para pelajar tidak ada di lokasi kejadian.

Baca Juga: Diduga Demi Konten, Kronologi Duel Maut Tewaskan Pelajar SMP di Sukabumi

“Kalau waktu tawurannya enggak tahu, cuma ada beberapa warga yang lapor katanya banyak darah di jalan yang mau masuk ke kampung. Katanya banyak darah di sana. Saat dicek ke lokasi, emang bener, tapi yang tawurannya udah enggak ada,” ujar Cepi kepada sukabumiupdate.com pada Minggu, 11 Februari 2024.

Menurut Cepi, lokasi yang merupakan kebun warga ini sering dijadikan tempat tawuran. Sedikitnya dia mencatat sudah empat kali tawuran pelajar terjadi di sana. “Kalau tawuran di sini udah empat kali, cuma yang tiga kali bisa dibubarkan oleh warga. Kalau ini warga enggak tahu kejadiannya, jadi enggak sempet dibubarin, makanya makan korban,” tutur dia.

“Kejadiannya jam enam kurang, udah mau magrib. Sepi kalau jam segitu, warga juga udah masuk ke rumah, terus waktu itu kondisinya mau hujan,” katanya.

Sebelumnya KBO Satreskrim Polres Sukabumi Kota Ipda Agus Israwan mengatakan duel terjadi satu lawan satu antara MRA dengan pelajar sekolah lawannya. Agus menyebut korban dan terduga pelaku sama-sama membawa senjata tajam. MRA membawa pisau dapur, sedangkan terduga pelaku membawa senjata celurit.

“Korban kalah yang akhirnya oleh pelaku kena pake celurit pada bagian paha sama pipi kiri,” ujarnya yang mengatakan dalam kondisi mengeluarkan banyak darah, MRA sempat dibawa teman-temannya ke RS Betha Medika. Namun setibanya di rumah sakit, korban sudah dinyatakan meninggal dunia karena kehabisan darah.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat22 Februari 2025, 19:30 WIB

Mengenal Maskne: Ketahui Penyebab dan 7 Masalah Kulit Akibat Penggunaan Masker

Maskne adalah masalah kulit yang umum terjadi akibat penggunaan masker secara terus-menerus.
Ilustrasi berbagai permasalahan kulit akibat penggunaan masker wajah (Sumber: Freepik/@freepik)
Sehat22 Februari 2025, 19:10 WIB

Mengenal Maskne: Siapa yang Lebih Berisiko dan 5 Cara Efektif Mengatasinya

Maskne adalah tantangan kulit yang bisa dialami siapa saja, tetapi dengan perawatan yang tepat, masalah ini dapat dikelola.
Ilustrasi cara efektif mengatasi maskne (Sumber: Freepik/@rawpixel.com)
Film22 Februari 2025, 19:00 WIB

Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025

Platform Disney+ Hotstar telah resmi mengumumkan daftar drama korea terbaru yang bakal tayang selama tahun 2025. Bahkan, beberapa di antaranya akan segera tayang.
Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025 (Sumber : Instagram/@disneypluskr)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:52 WIB

Momen Langka Keakraban Dua Kepala Daerah Sukabumi Disorot Aktivis, Beri Catatan Soal Kolaborasi

Ayep Zaki mengaku ia bersama Asep Japar hanya melangsungkan obrolan ringan.
Bupati Sukabumi Asep Japar dan Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki. | Foto: Istimewa
Sehat22 Februari 2025, 18:50 WIB

6 Tips Mudah Perawatan Kulit untuk Menghindari Maskne

Maskne mungkin menjadi tantangan baru dalam perawatan kulit, tetapi dengan kebiasaan yang benar, Anda bisa mencegahnya. Pilih masker yang nyaman, jaga kebersihan masker, dan berikan waktu bagi kulit untuk beristirahat.
Ilustrasi tips mudah merawat kulit untuk menghindari maskne (Sumber: Freepik/@diana.grytsky)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:44 WIB

Motif Warisan Muncul di Balik Pembunuhan Tragis Kakak oleh Adik di Sukabumi

F menghabisi nyawa kakaknya menggunakan pedang jenis samurai katana.
Keranda jenazah Hendra (55 tahun) di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Nasional22 Februari 2025, 18:29 WIB

Diperiksa Propam, 4 Polisi Diduga Menekan Band Sukatani untuk Tarik Lagu Kritik

Polda Jawa Tengah memeriksa empat polisi yang diduga menekan Band Sukatani hingga menarik lagu kritik mereka, Bayar, Bayar, Bayar. Polri membantah intervensi, sementara publik menyoroti kebebasan berekspresi.
Band Sukatani saat tampil di atas panggung, dikenal dengan gaya bermusik punk dan kritik sosial dalam lirik lagunya. (Sumber : Instagram/@sukatani.band)
Life22 Februari 2025, 18:00 WIB

Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar

Ziarah kubur ke makam orang yang sudah meninggal merupakan tradisi umat Muslim di Indonesia menjelang bulan suci Ramadhan dan biasanya dikenal dengan sebutan nyekar.
Ilustrasi. Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar. Sumber Foto : Pexels/Alena Darmel
Sukabumi22 Februari 2025, 17:45 WIB

Kadis Arpus Buka Acara Pengukuhan dan Raker Pengurus Daerah Forum TBM Sukabumi 2025-2030

DPRD siap mendukung Forum TBM dalam membumikan literasi.
Kadis Arpus Hj. Aisah membuka kegiatan Pengukuhan dan Rapat Kerja Pengurus Daerah Forum TBM Kabupaten Sukabumi periode 2025-2030. | Foto: Istimewa
Sukabumi22 Februari 2025, 17:26 WIB

Ikan Goreng Terakhir, Cerita Samson Simpenan Pamit ke Masjid dan Titip Anak Berusia 2 Tahun

Keluarga tak kuasa menahan duka, terutama sang bibi, Ema Purnamasari (43 tahun). Ia mengingat jelas momen-momen terakhir bersama keponakannya itu, sebelum tragedi mengerikan terjadi.
Anak perempuan samson yang berusia 2 tahun dititipkan ke bibinya di Simpenan Kabupaten Sukabumi (Sumber: SU/Ilyas)