Duel Maut Pelajar SMP di Gunungguruh Sukabumi, 1 Orang Tewas Ditebas Celurit

Minggu 11 Februari 2024, 10:06 WIB
Lokasi kejadian duel maut ala gladiator antar pelajar SMP di Gunungguruh Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

Lokasi kejadian duel maut ala gladiator antar pelajar SMP di Gunungguruh Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Duel maut antarpelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) kembali terjadi di Sukabumi. Akibatnya MRA (16 tahun) seorang pelajar kelas 2 SMP tewas bersimbah darah dengan luka di pipi kiri dan pangkal paha kanannya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa berdarah itu terjadi di Kampung Lebak Muncang, Rt 39/19, Desa Cikujang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi pada Jumat 9 Februari 2024 sekira pukul 17.30 WIB.

KBO Satreskrim Polres Sukabumi Kota Ipda Agus Israwan menuturkan bahwa peristiwa itu bermula ketika dua kelompok pelajar SMP membuat janji via media sosial untuk berduel di lokasi yang sudah ditentukan. Setelah itu korban kemudian dijemput oleh tiga orang temannya menggunakan sepeda motor.

“Kejadiannya ada kelompok dari dua sekolah berbeda mengadakan janjian duel. Akhirnya ditentukan lokasinya di daerah Lebak Muncang hingga terjadi lah duel satu lawan satu,”,” ujar Agus kepada sukabumiupdate.com, Minggu (11/2/2024).

Baca Juga: Satu Kritis Dibacok, Tawuran Pelajar Berawal Janjian WA di Cireunghas Sukabumi

Agus mengatakan, korban dan terduga pelaku sama-sama membawa senjata tajam. Korban MRA membawa pisau dapur sedangkan terduga pelaku membawa senjata tajam jenis celurit.

“Akhirnya kalah lah korban itu yang pada akhirnya oleh pelaku kena pake celurit pada bagian paha sama pipi bagian kiri,” jelas dia.

Dengan kondisi bersimbah darah, saat itu korban MRA sempat dibawa teman-temannya ke RS Betha Medika. Namun nahas, setibanya di rumah sakit korban sudah dinyatakan meninggal dunia karena kehabisan darah.

“Sempat dibawa ke rumah sakit Betha Medika tapi sudah meninggal dunia diduga kehabisan darah, yang akhirnya dibawa ke rumah sakit Bunut (R Syamsudin SH) untuk dilakukan visum,” kata dia.

Kejadian ini kemudian diketahui usai warga melihat TKP dipenuhi dengan ceceran darah korban. Selain itu, ditemukan helm warna hitam disemak-semak yang diduga milik salah satu kelompok yang melaksanakan duel tersebut.

Menurut Agus, motif duel ala gladiator itu diduga untuk dijadikan konten di media sosial.

“Motifnya nantang duel antara sekolah. Ego lah biasa jati diri gitu. (Diduga) ada eksis dari media sosial. Nah, waktu itu dari salah seorang dari mereka ada yang bagaian operator live streaming di akun Instragram,” ucapnya.

Agus menyebut pihaknya telah mengidentifikasi empat orang pelaku yang yang diduga terlibat dalam aksi duel berdarah tersebut dan saat ini masih dalam tahap pengejarannya.

“Sementara teridentifikasi empat orang. Untuk teman-teman korban saat itu diduga korban dijemput sama temannya tiga orang dengan menggunakan motor mio, cuman waktu itu ketika berangkat orang tua korban tidak tahu anaknya kemana, tapi sekitar jam setengah 8 malam (keluarga korban) dengar berita bahwa anaknya meninggal dunia,” pungkasnya.

Terkini, jasad korban telah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum tidak jauh dari rumah duka di Desa Mangkalaya, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)
Life22 Februari 2025, 11:15 WIB

5 Tips Ampuh Agar Puasa Kamu Lancar Tanpa Lemas dan Lapar

Puasa adalah ibadah yang mengajarkan kita untuk menahan hawa nafsu, termasuk lapar dan haus. Namun, bagi sebagian orang, puasa bisa membuat tubuh terasa lemas dan lapar, terutama saat beraktivitas di tengah hari.
Ilustrasi Lemas dan Lapar Saat Menjalankan Ibadah Puasa (Sumber : Freepik/@onlyyouqj)
Produk22 Februari 2025, 11:06 WIB

BUKA Tegaskan Posisi Hukum dalam Sidang PKPU, Harapkan Putusan dari Majelis Hakim

BUKA atau Bukalapak tetap tegaskan posisi hukum dalam persidangan PKPU, dan meminta Hakim lanjutkan sidang dan menunggu putusan.
BUKA atau Bukalapak tetap tegaskan posisi hukum dalam persidangan PKPU, dan meminta Hakim lanjutkan sidang dan menunggu putusan. (Sumber : Istimewa.).
Bola22 Februari 2025, 11:00 WIB

Prediksi Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persita Tangerang akan bertemu dengan Borneo FC pada laga pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 yang digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena.
Prediksi Persita vs Borneo FC di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Jawa Barat22 Februari 2025, 10:02 WIB

Sekretaris Komisi V DPRD Jabar Ucapkan Selamat atas Pelantikan KDM-Erwan sebagai Gubernur-Wagub 2025-2030

Sekretaris Komisi V DPRD Jawa Barat Muhammad Jaenudin menyampaikan ucapan selamat atas dilantiknya Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat periode 2025-2030.
Sekretaris Komisi V DPRD Jawa Barat Muhammad Jaenudin (Sumber: dok sukabumiupdate)
Film22 Februari 2025, 10:00 WIB

15 Rekomendasi Film Terbaru Indonesia di Bioskop, Cocok Buat Hiburan Akhir Pekan

Tentu film-film baru Indonesia yang hadir di bulan Februari 2025 ini mengusung berbagai macam genre romantis, drama, melodrama, misteri, komedi, hingga horor. Cocok banget untuk menjadi rekomendasi hiburan saat libur akhir pekan
15 Rekomendasi Film Terbaru Indonesia di Bioskop, Cocok Buat Hiburan Akhir Pekan (Sumber : Istimewa)