Diguncang Gempa Laut M4.5, Dinding Rumah Warga Sagaranten Sukabumi Ambruk

Kamis 08 Februari 2024, 11:09 WIB
Kondisi dinding rumah ambruk di Kampung Cieurih RT 05/02 Desa Datarnangka, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, setelah diguncang gempa 4.5 magnitudo pada Kamis (8/2/2024). | Foto: Istimewa

Kondisi dinding rumah ambruk di Kampung Cieurih RT 05/02 Desa Datarnangka, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, setelah diguncang gempa 4.5 magnitudo pada Kamis (8/2/2024). | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Rumah warga di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, mengalami ambruk akibat gempa bumi tektonik berkekuatan 4.5 magnitudo pada Kamis (8/2/2024) pukul 01.31 WIB. Pusat guncangan diketahui berada di laut pada jarak 80 kilometer barat daya Kota Sukabumi dengan kedalaman 29 kilometer.

Rumah permanen ini milik Rismanto Abdul Mucholid (42 tahun) yang berlokasi di Kampung Cieurih RT 05/02 Desa Datarnangka. Rumah tersebut berukuran 6x12 meter persegi dan dihuni satu keluarga dengan lima jiwa. Adapun yang ambruk terjadi pada bagian tembok dinding kamar. Ketika gempa, Rusmanto belum pulang ke rumahnya.

Saat merasa getaran, Rusmanto langsung menghubungi keluarganya, namun nomor telepon yang dihubungi tidak aktif sehingga dia menelepon tetangga untuk menanyakan kondisi pasca-gempa. Rusmanto meminta tetangga mengecek kondisi rumahnya. Setelah dicek, diketahui dinding tembok kamar belakang ambruk dan yang lainnya retak.

Baca Juga: Warga Pesisir Sukabumi Rasakan Guncangan, Dampak Gempa M4.5 Dipantau

"Tembok dinding ruangan tengah retak-retak. Istri dan anak ketika itu tidur di ruang tengah. Alhamdulillah tidak ada korban," kata dia kepada sukabumiupdate.com.

Rismanto langsung melapor ke Pemdes Datarnangka dan Forkopimcam Sagaranten. "Saat itu pula dari Pemdes dan Forkopimcam mengecek ke rumah," ujar Rismanto.

BMKG menyebut dalam laporannya, memerhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, ini adalah jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar bawah laut. Guncangan dirasakan di Sukabumi dan Cianjur dengan skala intensitas II MMI (getaran dirasakan beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life24 November 2024, 10:43 WIB

Liburan di Musim Penghujan: Petualangan Virtual – Jelajahi Dunia dari Rumah

Musim penghujan sering kali memaksa kita untuk berdiam diri di rumah, menikmati kenyamanan di dalam ruangan. Namun, dengan kemajuan teknologi, hujan yang turun bisa menjadi kesempatan untuk menjelajahi dunia tanpa harus melangkah keluar rumah.
Petualangan Virtual, Jelajahi Dunia dari Rumah (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih24 November 2024, 10:25 WIB

Hari Tenang Pilkada 2024 Sukabumi, Ada Sanksi Berat Jika Melanggar

Pemungutan suara akan diselenggarakan pada Rabu (27/11/2024). Ini berarti, masa tenang Pilkada 2024 akan berlangsung pada 24-26 November 2024.
Apel Siaga dan Patroli Pengawasan masa tenang Pilkada Kota Sukabumi 2024 | Foto : Sukabumiupdate
Inspirasi24 November 2024, 10:00 WIB

Lowongan Kerja Sebagai Visual Merchandising Area, Penempatan di Kota Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Lowongan Kerja Sebagai Visual Merchandising Area, Penempatan di Kota Sukabumi. (Sumber : Freepik)
Sukabumi24 November 2024, 09:21 WIB

Tanah Longsor di Cidolog Sukabumi, 14 Domba Garut Milik Warga Tertimbun

Longsor ini menyebabkan kandang berserta 14 ekor domba Garut bersertifikat milik seorang peternak di Cidolog Sukabumi tertimbun, dan baru diketahui oleh warga pada pagi harinya, Sabtu (23/11/2024).
Longsor di Cidolog Sukabumi, timbun kandang serta 14 ekor domba garut | Foto : Sukabumiupdate.com
Sehat24 November 2024, 09:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusannya Kayu Manis dan Mengenal 5 Manfaat Kesehatannya

Kayu manis adalah salah satu rempah-rempah yang memiliki khasiat luar biasa untuk kesehatan.
Ilustrasi - Kayu manis adalah salah satu obat herbal yang bermanfaat bagi kesehatan. (Sumber : Pexels.com/@Ngô Trọng An)
Sukabumi24 November 2024, 08:50 WIB

Sopir Hilang Kendali, Penyebab Honda CRV Tabrak Truk Molen di Cibadak

Kronologi kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalan Siliwangi, tepatnya di Kampung Cibadak, Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (23/11/2024) sekitar pukul 17.30 WIB
Truk molen yang terlibat kecelakaan di depan kantor Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu sore (23/11/2024). | Foto: Istimewa
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 08:38 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi Tetapkan 20 Propemperda 2025, Berikut Daftarnya!

DPRD Kabupaten Sukabumi bersama Pemerintah Kabupaten Sukabumi menyepakati 20 Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) sebagai bagian dari Program Pembentukan Peraturan Daerah (Propemperda) Tahun 2025.
Bayu Permana, Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Fraksi PKB | Foto : Ibnu Sanubari
Food & Travel24 November 2024, 08:00 WIB

Resep Kue Lapis Surabaya 4 Telur, Stok Camilan Manis di Rumah untuk Keluarga

Kue Lapis Surabaya biasanya terdiri dua lapisan kuning dan satu lapisan cokelat.
Resep Kue Lapis Surabaya 4 Telur, Stok Camilan Manis di Rumah untuk Keluarga. Foto: IG/barecamagazine
Science24 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 24 November 2024, Pagi Berawan dan Siang Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir saat siang hari pada 24 November 2024.
Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan saat siang hari pada 24 November 2024.(Sumber : Pixabay.com/@Horacio30).
Sukabumi23 November 2024, 23:52 WIB

Puluhan Rumah di Cidadap Sukabumi Terendam Banjir, Warga Berupaya Selamatkan Barang

Hingga kini warga masih berupaya menyelamatkan barang-barang.
Situasi banjir di Kampung Ciyocok, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu malam (23/11/2024). | Foto: Istimewa