Tersinggung, Motif 3 Pelaku Bacok 2 Mahasiswa Sukabumi di Capitol

Rabu 07 Februari 2024, 17:00 WIB
Tiga pelaku penganiayaan dan pembacokan dua mahasiswa Sukabumi di Capitol saat digiring petugas. (Sumber : SU/Asep Awaludin)

Tiga pelaku penganiayaan dan pembacokan dua mahasiswa Sukabumi di Capitol saat digiring petugas. (Sumber : SU/Asep Awaludin)

SUKABUMIUPDATE.com - Tiga pelaku penganiayaan terhadap dua mahasiswa Sukabumi berhasil ditangkap Tim Reskrim Polres Sukabumi Kota setelah belasan hari kabur. Ketiga pelaku tersebut berinisial DD (22 tahun), BMG (21 tahun) dan RMF (23 tahun). Mereka berstatus sebagai mahasiswa dan buruh harian lepas.

Diketahui, peristiwa penganiayaan hingga berujung pembacokan itu terjadi pada Kamis 25 Januari lalu sekitar pukul 22.00 WIB di Jalan A. Yani, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, tepatnya di depan pintu basement Capitol Plaza. Menyebabkan kedua korban yakni A (23 tahun) dan RZ (25 tahun) alami luka bacok di bagian kepala, lengan, dan leher.

Kapolres Sukabumi Kota AKBP Ari Setyawan Wibowo mengatakan, motif dari penganiayaan itu diduga karena ketiga pelaku tersinggung oleh korban.

"Adapun motifnya, bahwa pelaku pada hari itu datang ke capitol plaza dan sempat berkomunikasi dengan korban menanyakan tempat billiar, kemudian terjadi ketersinggungan diantara pelaku dan korban sehingga pelaku pada saat itu melakukan tindakan penganiayaan kepada korban," ujar Ari kepada sukabumiupdate.com, Rabu (7/2/2024).

Baca Juga: Pakai Corbek dan Kerambit Badik, Ini 3 Pelaku Pembacok Mahasiswa Sukabumi di Capitol

Adapun peran masing-masing pelaku saat itu, lanjut Ari, DD melakukan pembacokan ke arah kepala dan tangan korban menggunakan corbek, kemudian BMG melakukan penganiayaan dengan tangan kosong lalu RMF melakukan penusukan ke arah leher dengan menggunakan badik.

"Mengakibatkan korban RZ alami luka sobek di bagian leher kanan dan kepala sebelah kiri serta luka-luka memar di bagian dahi sebelah kiri. Sedangkan korban A mengalami luka sobek di bagian lengan tangan kiri atas bawah," jelasnya.

Ari memastikan antara para pelaku dengan korban tidak saling mengenal. Hingga saat ini, kata Ari, belum ditemukan indikasi keterlibatan para pelaku dengan kelompok geng motor.

“Tidak saling kenal, mereka bertemu dan saling bertanya, terjadi kesalahpahaman kemudian pelaku melakukan penganiayaan terhadap korban. Saat ini enggak ada (geng motor), murni karena dia ke situ terjadi kesalahpahaman, kemudian melakukan penganiayaan,” ujar Ari.

"Tapi alhamdulillah berkat kerja keras Sat Reskrim, seperti janji saya yang dulu kita akan mengungkap segala tindak pidana yang terjadi di wilayah hukum Polres Sukabumi Kota tanpa pandang bulu, kita akan penindakan tegas," sambungnya.

Lebih lanjut Ari menjelaskan, ketiga pelaku ditangkap di dua lokasi berbeda. DD dan BMG ditangkap di wilayah Kabupaten Karawang pada tanggal 4 Februari 2024 sedangkan RMF ditangkap di Kabupaten Bekasi sehari selepasnya.

"Para pelaku melarikan diri setelah mengetahui perbuatan pelaku viral di sosial media," jelasnya.

Selain menangkap para pelaku, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa sebilah corbek dan dua bilah pisau karambit badik. Para pelaku dijerat dengan Pasal 170 ayat 2 KUHPidana tentang pengeroyokan menyebabkan luka berat dengan ancaman pidana 7 tahun serta pasal 351 ayat 2 KUHPidana tentang penganiayaan menyebabkan luka berat dengan ancaman pidana 5 tahun.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi22 Februari 2025, 08:00 WIB

Info Loker Lulusan D3 Semua Jurusan, Penempatan di Area Jabodetabek

Loker D3 Semua Jurusan ini tersedia untuk mengisi posisi Manufacturing Apprentice dan dibuka hingga 21 April 2025 mendatang.
Info Loker Lulusan D3 Semua Jurusan, Penempatan di Area Jabodetabek (Sumber : Freepik/@pressfoto)
Food & Travel22 Februari 2025, 07:00 WIB

Resep Mie Leor Bumbu Kacang, Menu Takjil yang Banyak Dijual di Bulan Puasa

Menu Mie Leor bahkan banyak dijual di bulan puasa sebagai makanan takjil.
Resep Mie Leor Bumbu Kacang, Menu Takjil yang Banyak Dijual di Bulan Puasa. Foto: IG/@TeniSondari
Science22 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 Februari 2025, Sedia Payung Saat Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 22 Februari 2025.
Ilustrasi. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 22 Februari 2025. | Foto: Pixabay
Food & Travel22 Februari 2025, 05:30 WIB

Serunya Wisata Rafting Sambil Menikmati Keindahan Alam di Caldera Adventure Cikidang Sukabumi

Selain resort dan rafting, Caldera Adventure Cikidang Sukabumi juga menawarkan berbagai aktivitas outdoor.
Keseruan berwisata arung jeram atau rafting di Sungai Citarik Sukabumi bersama Caldera Adventure. (Sumber Foto: Dok. Caldera Adventure)
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk
Sehat21 Februari 2025, 20:16 WIB

Kenali 6 Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit yang Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan

Gejala kolesterol tinggi pada kulit bukan hanya masalah kosmetik, tetapi juga dapat menjadi indikator masalah kardiovaskular.
Ilustrasi gejala kolesterol pada kulit (Sumber: Freepik/@krakenimages.com)
Film21 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA

Drama korea Undercover High School memiliki cerita unik mengenai seorang agensi badan intelijen nasional yang harus menyamar sebagai siswa Sekolah Menengah Atas untuk menjalankan sebuah misi.
Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)