Kesaksian Tetangga Soal Kasus Pembacokan Bermotif Cinta Segitiga di Sukabumi

Selasa 30 Januari 2024, 16:41 WIB
Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara di rumah korban di Kampung Leuwi Keris, Desa Ciambar, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Polsek Nagrak

Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara di rumah korban di Kampung Leuwi Keris, Desa Ciambar, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Polsek Nagrak

SUKABUMIUPDATE.com - Peristiwa mengenaskan menimpa Ajun Junaedi (52 tahun) pria paruh baya warga Kampung Leuwi Keris, Desa/Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi, diserang secara brutal oleh mantan kekasih istrinya berinisial M (40 tahun) menggunakan senjata tajam kapak patik di rumahnya pada Sabtu, 27 Januari 2024.

Dalam video yang beredar di WhatsApp, Ajun mengalami luka sadis pada belakang tubuhnya dan mengeluarkan banyak darah. Aksi pembacokan berlatar belakang cinta segitiga ini membuat istri Ajun, Ela (38 tahun), panik dan sempat mencari pertolongan.

Ajun kemudian dilarikan ke rumah sakit Sekarwangi Cibadak dan saat ini masih dalam kondisi kritis.

Warga yang sempat berada dilokasi kejadian bernama Sudrajat menceritakan bahwa D anak bungsu korban saat itu ingin menolong ayahnya, namun dilarang ibunya Ela, dengan alasan takut anaknya terluka.

"Sama ibunya ditarik, dengan alasan takut melukai D, pada akhirnya Ajun terkapar dengan bersimbah darah," ujar Sudrajat yang merupakan tetangga korban kepada sukabumiupdate.com, Selasa (30/1/2024).

Baca Juga: Masih Kritis, Kondisi Korban Pembacokan Bermotif Cinta Segitiga di Sukabumi

Menurut dia, Ajun dan Ela yang tadinya bercerai, baru saja rujuk 3-4 bulan lalu karena rencana pernikahan anak tertua mereka. Namun menurutnya, hubungan mereka kurang baik setelah rujuk.

"Pak Ajun orangnya baik, justru dia lebih memilih mempertahankan keluarga ketika istrinya meminta bercerai. Kabarnya setelah rujuk, hubungan keduanya kurang baik, makanya saat kejadian Ajun tidur di tengah rumah bersama anaknya paling kecil, D," paparnya.

Sudrajat menuturkan, Ajun jarang pulang ke rumah dan lebih sering menginap di rumah saudaranya yang berada di sekitar rumahnya. Terutama karena Ajun merupakan warga asli, sementara Ela adalah pendatang dari Desa Ginanjar, Kecamatan Nagrak.

"Makanya saya agak heran, ketika Ajun menginap di rumah, malah kejadian seperti itu," tuturnya.

Menurut Sudrajat, Ela dan Jujun memiliki warung kopi di sekitar lingkungan, tetapi setelah bercerai, warung tersebut kerap dihuni oleh Ela dan M (terduga pelaku).

"Makanya Ajun sempat menghancurkan warung itu, karena kerap digunakan mereka berdua. Diduga pelaku hanya bisa memeras uang Ela, karena tidak memiliki cukup uang," ungkapnya.

Sudrajat menyebut keseharian Ajun merupakan pekerja serabutan, terkadang berjualan opak atau mengojek. Ajun memiliki tiga anak, di mana anak pertama sudah menikah, anak kedua masih duduk di SMA, dan anak bungsu duduk di bangku SD.

Hingga berita ini tayang, pelaku pembacokan tersebut masih dalam pengejaran polisi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)
Life21 November 2024, 18:00 WIB

Doa Selamat Perjalanan, Amalkan Saat Bepergian Keluar Rumah Agar Selamat Sampai Tujuan

Dengan membaca doa selamat perjalanan, kita memohon perlindungan Allah dari segala macam bahaya dan kesulitan yang mungkin kita hadapi selama aktivitas di luar rumah.
Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas (Sumber : Freepik.com /@fanjianhua).