Warga Dengar Suara Misterius Jelang Longsor Timbun 10 Rumah di Cibadak Sukabumi

Rabu 24 Januari 2024, 20:27 WIB
Warga korban musibah tanah longsor dan menimbun 10 rumah di Cibadak Sukabumi | Foto : Ibnu  Sanubari

Warga korban musibah tanah longsor dan menimbun 10 rumah di Cibadak Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari

SUKABUMIUPDATE.com - Korban musibah longsor hingga menimbun sepuluh rumah warga di Kampung Cibatu Hilir, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, pada Rabu (24/01/2024), sekitar pukul 06.30 WIB menceritakan saat detik-detik menjelang longsor terjadi. Tanah bergetar dan terdengah suara aneh (misterius).

Evan (34 tahun) yang saat itu sedang berada di dalam rumah bersama istri dan dua anaknya, mengaku merasakan getaran aneh. Lantas ia melihat ke luar untuk memastikan apa yang terjadi. Dan Evan mendapati suara pohon bambu patah.

Tanpa ragu, kata Evan, ia naik ke atas rumah keponakannya untuk mengecek situasi.
"Saat itu hujan, suara keretak-keretak patahnya pohon bambu terdengar. Saya lari ke atas rumah keponakan untuk melihat, dan langsung kembali ke dalam, untuk menyelamatkan keluarga," ungkap Evan.

Baca Juga: 3 Tahun Pergerakan Tanah di Ciherang Sukabumi, Penyintas Dambakan Hunian Tetap

Evan mengaku sambil berteriak langsung berlari menyelamatkan keluarganya. Dengan cepat, dia mengambil bayi berusia 2 bulan dan anak paling besar berusia 7 tahun, serta istri.

Teriakan Evan membangunkan warga sekitar, dan dalam hitungan detik, keluarga-keluarga berdekatan berlarian menyelamatkan diri.

"Saat semua keluarga berlarian, kemudian terjadi longsor dan beberapa rumah tertimbun, termasuk motor saya," katanya.

Evan mengatakan bahwa terdapat 10 rumah di sekitar tempatnya hancur akibat longsor. Hanya pakaian yang digunakan yang bisa diselamatkan, dan warga sekitar membantu dengan memberikan pakaian kering.

Saat ini, Evan dan keluarganya mengungsi di rumah warga terdekat, namun untuk malam akan mengungsi di tenda. "Keluarga saya sekarang berada di posko, mencoba menenangkan diri setelah peristiwa traumatis ini, karena masih kebayang, mungkin karena saya juga melihat semuanya langsung. Harapannya, bantuan bisa segera datang," pungkas Evan dengan penuh harapan.

Baca Juga: Warga Waswas Bangunan Ruang Kelas SDN 2 Bojong Sukabumi Rusak Berat

Terpisah, salah satu korban lainnya, Mauludin (60 tahun), menceritakan pengalamannya saat kejadian tersebut.

"Pagi itu, tanah sudah kedengaran bunyi sekitar pukul 06.30 WIB. Baru kemudian, tanah itu merosot turun. Saya melihat dua rumah sudah tidak terlihat," ucapnya.

Mauludin menjelaskan bahwa kebanyakan longsor berasal dari tanah paling atas. "Saya baru menyadari tanah itu tiba-tiba muncul di depan saya," katanya.

Ketika rumahnya hampir roboh separuh, Mauludin segera masuk untuk mengambil pakaian, namun kemudian dievakuasi oleh RT dan RW setempat. "Saya tidak sadar, hanya kedengaran suara. Baru ketika diberi air gula, saya sadar kembali," ungkapnya.

Kata Mauludin, dari 12 rumah yang rusak, rumahnya menjadi yang paling terakhir terkena dampak longsor. "Rumah saya yang paling terakhir rusak, dan saat itu tidak ada siapa-siapa di dalamnya. Saya hanya sempat mengambil pakaian," tambahnya.

Di dalam rumah, Mauludin menyebut bahwa ada empat orang. Semuanya berhasil dievakuasi, termasuk saudaranya yang sedang sakit dan tidak dapat bangun. Mauludin kini mengungsi di rumah saudaranya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)
Life21 November 2024, 18:00 WIB

Doa Selamat Perjalanan, Amalkan Saat Bepergian Keluar Rumah Agar Selamat Sampai Tujuan

Dengan membaca doa selamat perjalanan, kita memohon perlindungan Allah dari segala macam bahaya dan kesulitan yang mungkin kita hadapi selama aktivitas di luar rumah.
Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas (Sumber : Freepik.com /@fanjianhua).